Petugas membawa barang-barang calon penumpang ke bagasi bus di Terminal Kalideres, Jakarta, 15 April 2022. Banyak warga yang melakukan mudik Lebaran 1443 H lebih awal untuk menghindari penumpukan penumpang jika mudik mendekati Idul Fitri. TEMPO/Fajar Januarta
TEMPO.CO, Jakarta - Dua anjing pelacak diturunkan ke Terminal Kalideres, Jakarta Barat, untuk mengecek barang bawaan penumpang pada arus mudik Lebaran 2022. Anjing itu dikerahkan oleh Mabes Polri untuk melacak narkoba, bahan peledak atau barang terlarang lain.
Perwira Pos Pengamanan Ipda Kustanto mengatakan Mabes Polri menerjunkan K9 Tim Satwa untuk melacak barang terlarang pada saat arus mudik Lebaran di Terminal Kalideres. "Barang terlarang itu mungkin ada di dalam bus maupun barang yang dibawa penumpang," kata Kustanto di Terminal Kalideres, Jakarta Barat, Kamis 28 April 2022.
Petugas K9 Tim Satwa itu menyisir barang bawaan pemudik di ruang tunggu hingga barang yang sudah dimasukkan dalam bagasi bus. Kustanto memastikan tidak ditemukan narkoba atau bahan peledak di terminal bus tersebut.
Pengerahan anjing pelacak itu bagian dari upaya kepolisian untuk pengamanan perjalanan mudik Lebaran pada tahun ini. Penumpang mudik diperkirakan mencapai puncaknya pada hari ini hingga Jumat besok.
Pengelola terminal Kalideres juga mendirikan beberapa posko pelayanan mudik. Terdapat posko pengamanan terpadu, posko kesehatan PMI, serta posko BNN untuk tes urine.
Hingga Kamis siang pukul 12.00, jumlah pemudik yang diberangkatkan dari Terminal Kalideres mencapai 602 orang. Mereka menaiki 35 bus.
Kepala Terminal Kalideres Revi Zulkarnain mengatakan jumlah pemudik naik signifikan pada tahun ini. Daerah tujuan favorit pemudik adalah Padang, Palembang, Lampung, dan Jawa Tengah. "Puncak penumpang mudik diprediksi terjadi Jumat," kata Revi.