Seputar Proyek Cibinong a Beautiful City yang Bikin Ade Yasin Terjerat Suap
Reporter
Antara
Editor
Juli Hantoro
Minggu, 1 Mei 2022 15:51 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Bupati Bogor Ade Yasin kini harus mendekam di tahanan Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK dalam kasus suap kepada pegawai Badan Pemeriksa Keuangan.
Ade Yasin disebut menyuap pegawai Badan Pemeriksa Keuangan atau BPK agar masalah proyek jalan alternatif Sentul-Pakansari atau proyek Cibinong a Beautiful City tak masuk dalam Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) Pemerintah Kabupaten Bogor.
Proyek Cibinong a Beautiful City ini adalah upaya Pemkab Bogor untuk menata kawasan Ibu Kota Kabupaten itu jadi lebih cantik.
Anggaran pun disiapkan sebesar Rp 250 miliar.
Adapun konsep penataan untuk mempercantik wajah Cibinong itu dilakukan dengan tiga langkah infrastruktur.
1. Penataan pedestrian sepanjang 832 meter di Jalan Ediyoso Kawasan Stadion Pakansari yang akan difokuskan menjadi pusat kuliner.
2. Kawasan Tegar Beriman akan menjadi pusat perkantoran.
3. Kawasan Simpang Sentul hingga Simpang Kandangroda menjadi akses olah raga untuk masyarakat.
Program City Beautification Projects ini selesai Desember 2021.
Ade Yasin saat meresmikan proyek itu mengatakan program ini akan terus dilanjutkan ke tahun berikutnya yaitu 2022-2023 karena harus diselesaikan satu persatu, karena keterbatasan anggaran Pemkab Bogor. “Kita akan selesaikan secara bertahap, kami ingin menunjukkan bahwa wajah Ibu Kota Cibinong adalah wajah kota yang memang ramah, bersih, dan indah,” kata Ade Yasin seperti dikutip situs resmi Pemerintah Kabupaten Bogor.
Saat peninjauan proyek itu, Ade meminta masyarakat untuk ikut menjaga kebersihan di sekitar wilayah itu. Bahkan dia menyebut akan ada petugas park ranger yang mengawasi kegiatan masyarakat di sekitar lokasi itu, terutama pedagang kaki lima.
<!--more-->
Ketua DPRD Nilai Banyak Kekurangan di Proyek Ini
Ketua DPRD Kabupaten Bogor Rudy Sumanto menilai proyek Cibinong Beautification City masih banyak kekurangan dari segi kualitas. Karena itu dia meminta pemerintah menegur kontraktor pelaksana untuk memperbaikinya.
"Kualitas banyak kurangnya, kabel listrik berserakan di jalan dan ini membahayakan warga yang melintas. Kalau kesetrum gimana?" kata Rudy saat dikonfirmasi Tempo, Selasa, 12 April 2022.
Sebelumnya, Rudy telah melakukan inspeksi mendadak di proyek tersebut. Dia mendapat laporan dari Kepala Desa Cijujung jika di proyek tersebut masih minim penerangan jalan. Begitu pula tidak ada rambu yang menandai jalur lambat dan jalur cepat sehingga kerap terjadi kecelakaan.
"Hingga menyebabkan tujuh nyawa melayang," kata Rudy.
Rudy yang datang bersama wakil dan anggota komisi III DPRD, menyebut proyek dengan anggaran ratusan miliar rupiah itu juga sudah mengalami kerusakan, padahal belum lama diresmikan.
"Terlihat di area taman sepanjang jalur pedestrian Sentul - Kandang Roda dan Kandang Roda-Pakansari, banyak area taman yang tidak selesai dibangun. Salah satunya, Kubah Tugu Pancakarsa yang sampai sekarang dibiarkan tidak terbangun," ujar dia.
Selain itu, Rudy juga menilai jika pedestrian Pakansari yang dibangun menggunakan anggaran 2020 itu masih jauh dari standar.
Baca juga: DPRD Kabupaten Bogor Nilai Proyek Cibinong Beautification Banyak Kekurangan