Hari Kebangkitan Nasional, Wagub Riza Ajak Warga DKI Bangkit dari Pandemi

Jumat, 20 Mei 2022 16:41 WIB

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria di Gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, Rabu, 20 April 2022. TEMPO/Lani Diana

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyerukan ajakan bangkit bersama dari Covid-19 dalam memperingati Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) 2022. Dia menyampaikan hal itu saat menjadi inspektur upacara peringatan tersebut di Halaman Balai Kota DKI Jakarta, Jumat, 20 Mei 2022.

Riza menjelaskan bahwa semangat Budi Utomo masih relevan untuk kehidupan berbangsa saat ini. "Di tengah krisis pandemi Covid-19 dan konflik Ukraina-Rusia yang menyebabkan kondisi ekonomi global serta geopolitik menjadi tidak stabil, kita patut memaknai kebangkitan nasional sebagai upaya kolektif bangsa untuk memperkuat persatuan bangsa," ujar dia, Jumat.

Dalam penanganan Covid-19 di tingkat nasional, kata Riza, upaya Indonesia menunjukkan hasil yang positif. Hal itu ditunjukkan dengan kasus baru harian di bawah 400 kasus dan total kasus aktif yang sudah berada di bawah angka 5 ribu kasus per 13 Mei.

Advertising
Advertising

Selain itu, capaian vaksinasi Covid-19 dosis kedua sudah mencapai 79 persen. Namun, Riza meminta semua pihak diminta tetap waspada dan terus meningkatkan disiplin protokol kesehatan.

Menurut politikus Partai Gerindra itu, penanganan Covid-19 yang membaik berimplikasi pada kembalinya aktivitas masyarakat secara normal dan mendorong pemulihan perekonomian nasional. "Perekonomian Indonesia pada triwulan I-2022 terhadap triwulan I-2021 mengalami pertumbuhan sebesar 5,01 persen. Hampir di seluruh lapangan usaha tumbuh positif," katanya.

Dari sisi produksi, tiga lapangan usaha mengalami pertumbuhan tinggi, yakni sektor usaha transportasi dan pergudangan 15,79 persen, sektor jasa-jasa lain 8,29 persen, dan sektor informasi dan komunikasi 7,14 persen. Untuk itu, Wagub Ruia mengajak semua pihak untuk bekerja keras dan bersinergi dalam menjaga, mempertahankan dan meningkatkan perekonomian nasional Indonesia.

Momentum itu juga meningkatkan peran Indonesia sebagai Presidensi G20 2022 yang mengusung tema 'Recover Together, Recover Stronger'. "Tujuannya dapat memberikan semangat baru dalam mewujudkan tatanan yang memberikan kesejahteraan dan kemakmuran inklusif, serta menjamin kehidupan di masa depan," tutur Riza.

"Kita dapat memaknai semangat pantang menyerah Dr Sutomo untuk mendukung Harkitnas sebagai kebangkitan dari pandemi Covid-19 juga kiris multidimensi yang sedang melanda dunia. Dari Indonesia, Dunia Pulih Bersama. Ayo Bangkit Lebih Kuat," kata Wagub Riza Patria.

Peringatan Hari Kebangkitan Nasional yang ke-114 ini membawa tema 'Ayo Bangkit Bersama'. Harkitnas dirayakan untuk memahami esensi sejarah Kebangkitan Nasional, pemerintah mengajak masyarakat menelaah sisi sejarah di balik peringatan tersebut. Pada 20 Mei 1948, Presiden Soekarno menetapkan hari lahir perkumpulan Boedi Oetomo sebagai hari bangkitnya nasionalisme Indonesia.

Baca juga:

Maknai Kemerdekaan, Anies Baswedan: Bukan Sekadar Menggulung Kolonialisme

Berita terkait

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

1 hari lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

1 hari lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

2 hari lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

2 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

2 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

8 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Ketua DPRD DKI Jakarta Dorong Pembangunan Rusun Mix Use Development

8 hari lalu

Ketua DPRD DKI Jakarta Dorong Pembangunan Rusun Mix Use Development

Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi mengatakan pembangunan rumah susun dapat mengatasi daerah kumuh di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

8 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

9 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

AHY Gambarkan Nasib Jakarta setelah IKN Beroperasi

9 hari lalu

AHY Gambarkan Nasib Jakarta setelah IKN Beroperasi

Menteri Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyampaikan gambaran kondisi Jakarta setelah IKN beroperasi sebagai ibu kota negara.

Baca Selengkapnya