Sejarah Berdirinya Pesantren Khilafatul Muslimin Bekasi

Jumat, 17 Juni 2022 08:31 WIB

Sejumlah pengurus pesantren usai melepaskan papan nama pendidikan Khilafatul Muslimin di Pekayon, Bekasi, Kamis, 16 Juni 2022. ANTARA/Fakhri Hermansyah

TEMPO.CO, Bekasi - Pimpinan Khilafatul Muslimin Bekasi Abu Salma mengatakan, pesantrennya berdiri sejak 2008 setelah mendapatkan wakaf dari Yayasan Alfuqon yang berdiri sejak 1987.

"Begitu pemilik menyerahkan ke Khilafatul Muslimin, berdirilah Yayasan Khilafatul Muslimin sejak 2008," kata Abu kepada wartawan di Bekasi, Kamis, 16 Juni 2022.

Sejak berdiri, legalitas pesantren Ukhuwwah Islamiyah yang didaftarkan ke pemerintah berubah-ubah. Adapun legalitas tersebut baru berbentuk badan, belum sampai ke operasional. Legalitas itu, kini akan diperbaiki berdasarkan arahan dari pemerintah daerah setempat.

"Yang ada di legalitas sekarang hanya nama saja, mereka hanya sekedar membantu, karena ini pesantren gratis," kata Abu Salma.

Abu Salma menuturkan, selama beroperasi pesantrenya menerapkan pendidikan berjenjang. Jumlah santrinya sekarang ada sekitar 200-an dari berbagai daerah di Jawa dan Sumatera. Tapi, kurikulum yang diajarkan tidak mengikuti Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan maupun Kementerian Agama.

Advertising
Advertising

"Ini akan disinkronkan, karena kita SD 3 tahun, SMP 2 tahun, SMA 2 tahun, dan perguruan tinggi 2 tahun," ucapnya.

Sistem pendidikan di pesantrennya bakal mengikuti aturan yang berlaku. Rencananya, kata dia, akan dikategorikan sebagai pesantren tradisional sesuai dengan aturan di Kementerian Agama."Kita akan serahkan ke aparat, kita akan cenderung ke tahfiz," kata Abu.

ADI WARSONO

Baca juga: Pesantren Khilafatul Muslimin Bekasi Pulangkan Semua Santrinya

Berita terkait

Tak Urus Sertifikasi Halal Sampai Oktober Mendatang, Pelaku Usaha Bisa Dapat Larangan Izin Edar

4 jam lalu

Tak Urus Sertifikasi Halal Sampai Oktober Mendatang, Pelaku Usaha Bisa Dapat Larangan Izin Edar

Kementerian Agama tengah menggodok pemberian sanksi untuk pelaku usaha yang belum melakukan sertifikasi halal. LPPOM MUI gencar fasilitas sertifikasi

Baca Selengkapnya

Kondisi Rumah Murah Program Jokowi di Villa Kencana Cikarang: Banyak yang Terbengkalai

5 jam lalu

Kondisi Rumah Murah Program Jokowi di Villa Kencana Cikarang: Banyak yang Terbengkalai

Kondisi rumah murah program Jokowi di Villa Kencana Cikarang mayoritas terbengkalai dan tak berpenghuni

Baca Selengkapnya

Ibu Pembunuh Anak di Bekasi Kembali Ditahan usai Dirawat di RSJ Grogol

6 jam lalu

Ibu Pembunuh Anak di Bekasi Kembali Ditahan usai Dirawat di RSJ Grogol

Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Grogol menyatakan kondisi kejiwaan ibu yang bunuh anak di Bekasi sudah stabil

Baca Selengkapnya

Bahaya Tawon Vespa yang Telah Melukai 6 Santri di Tasikmalaya, Hewan Apa Itu?

1 hari lalu

Bahaya Tawon Vespa yang Telah Melukai 6 Santri di Tasikmalaya, Hewan Apa Itu?

Tawon vespa atau Vespa affinis, jenis serangga berbahaya yang bisa menyerang manusia dan hewan. Seberapa berbahaya sengatannya?

Baca Selengkapnya

Sederet Kasus Anggota TNI Bunuh Warga Sipil, Terakhir Terjadi di Nias dan Makassar

1 hari lalu

Sederet Kasus Anggota TNI Bunuh Warga Sipil, Terakhir Terjadi di Nias dan Makassar

Berikut sederet kejadian anggota TNI bunuh warga sipil. Terakhir Kopti SB personel TNI AL menembak pemuda RS, umur 18 tahun, di Kota Makassar.

Baca Selengkapnya

Relawan Daftarkan Kaesang di Pilkada Kota Bekasi, PSI: Murni Aspirasi Warga

1 hari lalu

Relawan Daftarkan Kaesang di Pilkada Kota Bekasi, PSI: Murni Aspirasi Warga

Wakil Ketua Dewan Pembina PSI, Grace Natalie mengatakan langkah relawan mendaftarkan Kaesang ikut Pilkada Kota Bekasi murni aspirasi masyarakat.

Baca Selengkapnya

Kasus Penganiayaan Taruna STIP Hingga Tewas, Keluarga Syok Tegar Ditetapkan Tersangka

1 hari lalu

Kasus Penganiayaan Taruna STIP Hingga Tewas, Keluarga Syok Tegar Ditetapkan Tersangka

Akibat perbuatannya menganiaya adik kelasnya hingga meninggal, taruna STIP itu terancam hukuman penjara 15 tahun.

Baca Selengkapnya

Relawan Daftarkan Kaesang Ikut Pilkada Kota Bekasi Lewat PKB

2 hari lalu

Relawan Daftarkan Kaesang Ikut Pilkada Kota Bekasi Lewat PKB

Relawan Nasional Pro Prabowo - Gibran (Pa-Gi) mendorong Ketua Umum PSI, Kaesang Pangarep maju dalam pemilihan Kepala Daerah Kota Bekasi 2024.

Baca Selengkapnya

Dubes RI Resmikan Pesantren Pertama NU di Jepang

3 hari lalu

Dubes RI Resmikan Pesantren Pertama NU di Jepang

Duta Besar Republik Indonesia untuk Jepang Heri Akhmadi meresmikan pesantren pertama Nahdlatul Ulama (NU)

Baca Selengkapnya

Korban Pembunuhan Mayat dalam Koper Telah Dimakamkan di Bandung

4 hari lalu

Korban Pembunuhan Mayat dalam Koper Telah Dimakamkan di Bandung

RM, 49 tahun, korban pembunuhan pada kasus mayat dalam koper telah dimakamkan di kampung halamannya di Bandung

Baca Selengkapnya