Riza Patria Sebut Kasus Covid-19 DKI Jakarta Meningkat: BOR 12 Persen, ICU 11 Persen

Rabu, 29 Juni 2022 15:20 WIB

Ahmad Riza Patria di Balai Kota, Jakarta Pusat, Rabu, 8 Juni 2022. TEMPO/Lani Diana

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyatakan kasus Covid-19 di Jakarta terus meningkat. “Saat ini data Keterisian Tempat Tidur atau BOR mencapai 12 persen dan ICU itu 11 persen,” ujar dia di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Rabu, 29 Juni 2022.

Menurut politikus Partai Gerindra itu, persentase itu meningkat dari sebelumnya hanya lima persen saja. Dia mengingatkan kepada warga DKI agar tetap patuh pada protokol kesehatan dan menjalaninya dengan baik dan bijak. “Itu yang paling penting.”

Wagub DKI Riza juga meminta agar masyarakat untuk lebih berhati-hati lagi, dan tetap menggunakan masker. Karena, dia berujar, penggunaan masker itu baik, tidak hanya terhindari dari bahaya Covid-19. “Tapi juga bisa melindungi dari polusi udara dan masalah penyakit yang disebabkan virus lain,” tutur Riza.

Penambahan kasus Covid-19 di DKI tertinggi kemarin

Satgas Covid-19 mencatat penambahan kasus terbanyak pada Selasa, 28 Juni 2022 adalah DKI Jakarta dengan angka 1.250. Lalu diikuti Jawa Barat 425 kasus dan Banten 227 kasus.

Sedangkan jumlah kasus sembuh terbanyak di DKI bertambah sebanyak 718 kasus, Jawa Barat sebanyak 115 kasus, dan Jawa Timur sebanyak 104 kasus. Sementara itu, untuk kasus meninggal bertambah dua kasus yakni di DKI Jakarta dan Jawa Tengah.

Advertising
Advertising

Sementara pada Senin, 27 Juni 2022, penambahan kasus Covid-19 di DKI Jakarta sebanyak 838 orang positif. Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan DKI Jakarta Dwi Oktavia menyatakan hasil itu didapati setelah melakukan tes PCR terhadap 7.190 spesimen.

"Dari jumlah tes tersebut, sebanyak 6.104 orang dites PCR hari ini untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 838 positif dan 5.266 negatif," kata dia dalam keterangan tertulisnya, Senin, 27 Juni 2022.

Menurut Dwi, 9.215 orang menjalani pemeriksaan tes antigen hari ini. Hasilnya 401 positif dan 8.814 negatif. Dwi memastikan sampel antigen yang positif Covid-19 tidak masuk dalam total kasus positif lantaran harus dikonfirmasi ulang melalui pemeriksaan PCR.

Lalu, kasus aktif hari ini turun 19. Dengan begitu, total pasien yang masih dirawat atau menjalani isolasi adalah 8.503 orang. "Kami turut mengimbau agar masyarakat juga mewaspadai penularan varian Omicron," ucap dia.

Total pasien Covid-19 sedari awal pandemi hingga hari ini mencapai 1.266.102. Dari jumlah ini, 1.242.286 orang sembuh dan 15.313 meninggal. "Tingkat kesembuhan 98,1 persen dan tingkat kematian 1,2 persen," terang Dwi.

Baca juga: Gejala Terbanyak Omicron BA.4 dan BA.5, Bukan Cuma Batuk

Berita terkait

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

1 hari lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

2 hari lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

2 hari lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

2 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

2 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

8 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Ketua DPRD DKI Jakarta Dorong Pembangunan Rusun Mix Use Development

8 hari lalu

Ketua DPRD DKI Jakarta Dorong Pembangunan Rusun Mix Use Development

Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi mengatakan pembangunan rumah susun dapat mengatasi daerah kumuh di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

9 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

9 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

AHY Gambarkan Nasib Jakarta setelah IKN Beroperasi

9 hari lalu

AHY Gambarkan Nasib Jakarta setelah IKN Beroperasi

Menteri Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyampaikan gambaran kondisi Jakarta setelah IKN beroperasi sebagai ibu kota negara.

Baca Selengkapnya