Anies Baswedan Ungkap Alasan Hewan Kurban di DKI Diminati Meski Ada Wabah PMK

Senin, 11 Juli 2022 09:51 WIB

Petugas menarik kambing kurban yang akan dimasukkan ke dalam kapal motor di Pelabuhan kaliadem, Muara Angke, Jakarta, Kamis 7 7 Juli 2022. Menurut data dari Badan Amil Zakat Nasional Badan Amil Zakat Infak dan Sedekah (Baznas Bazis) Kepulauan Seribu, sebanyak 35 ekor hewan kurban di antaranya 26 ekor kambing dan sembilan ekor sapi akan dikirimkan ke sebelas pulau permukiman di Kepulauan Seribu untuk Idul Adha 1443 Hijriah. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan wabah penyakit mulut dan kuku (PMK) justru meningkatkan minat permintaan hewan kurban di Jakarta. Banyak orang membeli hewan kurban di Jakarta karena Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memiliki sistem pengawasan yang sistematis sehingga terhindar dari PMK.

“Justru dampaknya terjadi peningkatan, tadi diceritakan ibu Kepala Dinas, Jakarta itu jumlahnya melonjak sampai 58 ribu, padahal biasanya 42 ribu, tahun ini juga perkiraan awalnya sekitar 47 ribu,” ujar Anies Baswedan, dalam keterangannya usai menyembelih hewan kurban di Musala Babul Khoirot di tempat tinggalnya di kawasan Lebak Bulus Dalam, Ahad, 10 Juli 2022.

Peningkatan itu disebabkan warga luar Jakarta memilih membeli hewan kurban di Jakarta karena telah melalui proses pengawasan. “Jadi dibawa masuk ke sini, lalu dijual di Jakarta, tapi pembelinya dari luar Jakarta itu menandakan bahwa mereka mempercayai sistem cheking di sini,” tutur Anies.

Yang menarik pada tahun ini, kata Anies, jumlah kambing dan domba mengalami peningkatan yang sangat signifikan.

Itu menandakan bahwa masyarakat yang mampu membeli hewan tersebut tingkat perekonomiannya membaik. Sehingga mereka sekarang berkurban kambing saat Idul Adha tahun ini lebih banyak lagi, sehingga menjadi tanda yang positif.

“Kita bersyukur bahwa banyak masyarakat yang siap untuk berkurban dengan kambing. Karena kurban kan bisa sapi dan kambing ya,” kata dia.

Peningkatan perekonomian masyarakat menyebabkan lonjakan permintaan hewan kurban di DKI. Selain ada demand yang meningkat, juga ada kepercayaan kepada Jakarta terhadap pengawasan hewan kurban dimasa PMK ini.

Advertising
Advertising

“Kita yakin dan monitornya kita tahu persis. Karena itu tandanya tadi. Bahkan warga luar Jakarta pun cenderung membeli hewan kurban di DKI karena prosesnya terpecaya,” ujar dia.

Pemprov DKI terima pemasukan hewan kurban sebanyak 58.010 ekor

Sebelumnya, Kepala Dinas Kelautan, Pertanian dan Ketahanan Pangan DKI Jakarta Suharini Eliawati mengatakan pemasukan hewan kurban ke Ibu Kota mencapai 58.010 ekor. Hal itu terjadi karena terjadi lonjakan terutama untuk kebutuhan kambing dan domba.

"Sapinya masih nyaris sama kurang lebih 21 ribu, kemudian sisanya kambing domba," ujar dia usai salat Idul Adha di Jakarta International Stadium atau JIS, Jakarta Utara, pada Ahad, 10 Juli 2022.

Menurut dia masyarakat di Jabodetabek lebih menyukai membeli hewan kurban di DKI. "Sehingga 58 ribu itu kebutuhan di DKI Jakarta 40 ribu sekian, sisanya dibawa keluar ke DKI," tutur Suharini.

Baca juga: Idul Adha, Berikut Fakta-fakta Penjualan Hewan Kurban Pasar Tanah Abang Tahun Ini

Berita terkait

Jawaban Anies Baswedan dan Ganjar Soal Kemungkinan Bergabung dalam Kabinet Prabowo-Gibran

20 jam lalu

Jawaban Anies Baswedan dan Ganjar Soal Kemungkinan Bergabung dalam Kabinet Prabowo-Gibran

Setelah putusan MK yang menolak keputusan kubu Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo, akankah mereka kemudian gabung di kabinet Prabowo-Gibran?

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

22 jam lalu

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

Ahok akan bersaing dengan sejumlah nama populer dalam Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

PKS Buka Peluang Usung Ahmad Syaikhu di Pilkada Jakarta, Ini Alasannya

1 hari lalu

PKS Buka Peluang Usung Ahmad Syaikhu di Pilkada Jakarta, Ini Alasannya

Partai Golkar DKI menyatakan Ridwan Kamil akan maju di Pilkada Jawa Barat, bukan di Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Rencana Anies Usai MK Tolak Gugatan: Istirahat Sejenak, Lalu Perjalanan Baru

1 hari lalu

Rencana Anies Usai MK Tolak Gugatan: Istirahat Sejenak, Lalu Perjalanan Baru

Anies Baswedan membeberkan rencananya setelah gugatan kubunya ditolak Mahkamah Konstitusi.

Baca Selengkapnya

Anies soal Kemungkinan Jadi Menteri di Pemerintahan Prabowo: Saya Tidak Berandai-andai

2 hari lalu

Anies soal Kemungkinan Jadi Menteri di Pemerintahan Prabowo: Saya Tidak Berandai-andai

Anies Baswedan mengomentari peluang bergabung dalam pemerintahan Prabowo-Gibran sebagai menteri.

Baca Selengkapnya

NasDem Prioritaskan Anies Baswedan Maju Pilgub Jakarta

2 hari lalu

NasDem Prioritaskan Anies Baswedan Maju Pilgub Jakarta

Ketua Umum partai NasDem, Surya Paloh mengatakan, pencalonan Anies Baswedan di Pilkada DKI masih perlu pengkajian.

Baca Selengkapnya

Deretan Aktivitas dan Pesan Anies setelah Pilpres 2024

2 hari lalu

Deretan Aktivitas dan Pesan Anies setelah Pilpres 2024

Setelah berakhir Pilpres 2024 dan putusan MK, Anies Baswedan telah melakukan berbagai aktivitas. Ia juga menyampaikan beberapa pesan dan pandangannya

Baca Selengkapnya

Rekam Jejak NasDem di Pilpres 2024, Nyatakan Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

3 hari lalu

Rekam Jejak NasDem di Pilpres 2024, Nyatakan Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Partai NasDem menyatakan bakal menjadi bagian dari koalisi pemerintahan Prabowo dan Gibran. Begini jejak politik NasDem dalam Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Gibran Janji Beri Perhatian Khusus Daerah Padat Penduduk: Seperti Muara Baru

3 hari lalu

Gibran Janji Beri Perhatian Khusus Daerah Padat Penduduk: Seperti Muara Baru

Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka menyebut daerah padat penduduk mendapatkan atensi khusus dari pemerintah.

Baca Selengkapnya

Prabowo-Gibran Diminta Penuhi Janji Selamatkan Garuda Indonesia

3 hari lalu

Prabowo-Gibran Diminta Penuhi Janji Selamatkan Garuda Indonesia

Serikat Karyawan Garuda Indonesia meminta Prabowo-Gibran bisa penuhi janjinya untuk menyelamatkan maskapai Garuda Indonesia.

Baca Selengkapnya