Citayam Fashion Week Sebabkan Kerumunan, DKI Lakukan Swab Test Massal

Rabu, 27 Juli 2022 18:16 WIB

Suasana di zebra cross kawasan Dukuh Atas, Jakarta, Minggu, 24 Juli 2022. Fenomena Citayam Fashion Week yang semakin tren dan identik dengan remaja SBCD (Sudirman, Citayam, Bojonggede, Depok) kini semakin ramai dikunjungi oleh warga yang ingin melakukan catwalk di zebra cross tersebut. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Fenomena Citayam Fashion Week mengundang kerumunan masyarakat di Dukuh Atas, Jakarta Pusat. Tak hanya remaja SCBD (Sudirman, Citayam, Bojonggede, dan Depok), kini ratusan orang, mulai dari masyarakat hingga para selebritas ikut nimbrung dalam euforia ini.

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menjelaskan untuk mencegah penyebaran Covid-19, Pemerintah Provinsi DKI melakukan tes usap (swab test) massal. “Ya, di Citayam Fashion Week itu terus dilakukan, kami sudah minta Pak Camat dan sudah dilakukan,” ujar dia di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Rabu, 27 Juli 2022.

Mengenai hasil tesnya, Riza tidak menjelaskan detail berapa banyak yang terpapar Covid-19 atau tidak. “Ya, sampai saat ini mudah-mudahan tidak ada, ya (yang terpapar Covid-19),” kata dia.

Advertising
Advertising

Selain itu, politikus Partai Gerindra itu mengatakan pihaknya membuka stand vaksinasi di sekitaran Terowongan Kendal. “Di situ juga ada tempat vaksinasi juga, kami manfaatkan. Vaksinasi masih kami genjot,” tutur Riza.

Polda Metro Minta Citayam Fashion Week Digelar Saat Car Free Day

Polda Metro Jaya meminta kegiatan Citayam Fashion Week dipindahkan pada saat Car Free Day (CFD). Pasalnya, ajang pamer busana yang digelar di zebra cross Dukuh Atas ini menghambat lalu lintas dan menimbulkan kemacetan.

"Penggunaan jalan ada ketentuannya. Aktivitas masyarakat boleh menggunakan jalan selama tidak mengganggu pengguna jalan lain. Kami tidak akan mematikan kreativitas masyarakat," kata Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman, dikutip dari laman NTMC Polri hari ini, Selasa, 26 Juli 2022.

Menurut Latif, apabila kegiatan Citayam Fashion Week ini dilakukan saat Car Free Day, maka kegiatan tersebut dipastikan tidak akan mengganggu pengguna jalan lain. Apabila masih nekat dilakukan di zebra cross, kepolisian akan menertibkan dan mengalihkan ke lokasi lain.

"Kalau mengganggu lalu lintas, kegiatan itu akan kami hentikan demi ketertiban umum. Tapi kalau tidak mengganggu lalu lintas, silakan saja," ucapnya.

Sementara dalam keterangan terpisah, Kapolres Metro Jakarta Pusat Komisaris Besar Komarudin mengaku akan menyiapkan lokasi baru untuk kegiatan Citayam Fashion Week ini. Dalam penentuan lokasinya, kepolisian akan berkoordinasi dengan pemerintah daerah, termasuk Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria.

Wagub DKI Mau Pindahkan Citayam Fashion Week dari Dukuh Atas ke 7 Tempat Alternatif

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengajukan tujuh tempat alternatif untuk pelaksanaan Citayam Fashion Week sebagai pengganti lokasi di Dukuh Atas, Jakarta Pusat, agar tidak mengganggu lalu lintas dan warga lainnua.

"Fashion show bukan tidak boleh, tapi cari waktu yang tidak mengganggu belajar mengajar, kemudian masalah tempatnya, kami juga sama-sama berunding," kata Riza Patria di Balai Kota Jakarta, Senin.

Adapun tujuh lokasi itu di antaranya Plaza Selatan Monumen Nasional (Monas) yang cukup luas dan ada tribun untuk penonton duduk. Kemudian, opsi kedua di Taman Lapangan Banteng, selanjutnya di Taman Ismail Marzuki (TIM), Senayan, Kemayoran, pusat perbelanjaan Sarinah dan Kota Tua.

"Senayan itu, kan, luas, bisa ditanya nanti ke Setneg. Mau lebih luas lagi di Kemayoran, nanti kami tanya di Setneg juga, itu kan luas. Lalu di Sarinah yang dulu dibangun Bung Karno, sekarang direnovasi jadi tambah keren," ucap Riza.

Sedangkan Kota Tua, lanjut dia, saat ini sedang tahap revitalisasi yang diperkirakan selesai pada September 2022. "September mudah-mudahan selesai, itu keren, itu juga bisa. Jadi, saya tahu yang hadir di situ juga sebagian yang biasa hadir di pelataran Kota Tua, karena di situ sedang direnovasi pindah ke sini, nanti bisa kembali lagi ke situ," kata Riza Patria.

Baca juga: Citayam Fashion Week Bikin Macet, Polisi akan Rutin Patroli di Dukuh Atas

Berita terkait

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

2 jam lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

Pelaku kasus mayat dalam koper gunakan uang kantornya sebesar Rp 7 juta untuk kabur.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

3 jam lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

Polisi mengungkap motif pembunuhan kasus mayat dalam koper.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

4 jam lalu

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

Adik tersangka pembunuhan wanita di kasus mayat dalam koper itu sempat melarikan diri usai membantu kakaknya.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Peran 5 Tersangka Laboratorium Narkotika Ganja Sintetis di Sentul

10 jam lalu

Polisi Ungkap Peran 5 Tersangka Laboratorium Narkotika Ganja Sintetis di Sentul

Penangkapan lima tersangka clandestine laboratory ganja sintetis ini bermula dari laporan pengiriman bahan baku narkoba jenis pinaca dari Cina.

Baca Selengkapnya

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

21 jam lalu

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

GBH, kurir tempat produksi ganja sintetis di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, mengaku dijanjikan oleh pengendali imbalan Rp 80-100 juta.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

1 hari lalu

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.

Baca Selengkapnya

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

1 hari lalu

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

Polisi saat ini masih mendalami keterlibatan orang-orang yang diduga membantu pelaku pembunuhan korban yang mayatnya ditemukan dalam koper.

Baca Selengkapnya

6 Fakta Pembunuhan Wanita Asal Bandung dalam Koper, Pelaku Butuh Uang Buat Nikah

1 hari lalu

6 Fakta Pembunuhan Wanita Asal Bandung dalam Koper, Pelaku Butuh Uang Buat Nikah

Fakta-fakta penemuan mayat wanita asal Bandung dalam koper yang menjadi korban pembunuhan rekan kerjanya.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

1 hari lalu

Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

Polisi mengungkapkan Ahmad Arif Ridwan Nuwloh (29) menyetubuhi RM, sebelum membunuhnya dan mayat perempuan itu ditemukan di dalam koper di Cikarang.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Perempuan dalam Koper: Diambil Uangnya karena Mau Menikah

1 hari lalu

Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Perempuan dalam Koper: Diambil Uangnya karena Mau Menikah

Dari hasil pemeriksaan tersangka, diketahui motif pembunuhan adalah uang.

Baca Selengkapnya