Subsidi Pangan di DKI Tahun ini Tembus Rp 1,1 Triliun

Reporter

Antara

Selasa, 4 Oktober 2022 10:17 WIB

Warga membeli produk pangan bersubsidi di Food Station Cipinang, Jakarta, Jumat 9 September 2022. Antusias Warga Serbu Pasar Pangan Bersubsidi. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian (DKPKP) terus menggelar Program Pangan Bersubsidi dalam rangka memberikan kesempatan pada warga untuk membeli beberapa jenis pangan yang dijual dengan harga yang sangat terjangkau. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta - Pemprov DKI Jakarta telah dia kali menaikkan besaran subsidi pangan pada tahun ini. Dari semula Rp 805 miliar menjadi Rp1,1 triliun. Subsidi pangan itu diberikan kepada satu juta sasaran

"Kami harap program itu memenuhi kebutuhan masyarakat," kata Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kelautan dan Pertanian (KPKP) Suharini Eliawati seperti dikutip dari Antara, 3 Oktober 2022.

Selama tahun 2022, lanjut dia, anggaran program subsidi pangan mengalami dua kali kenaikan dari awalnya Rp 850 miliar karena perang Ukraina kemudian naik menjadi Rp 900 miliar dan setelah harga BBM bersubsidi naik, anggaran program itu kembali naik menjadi Rp1,1 triliun.

Dia menjelaskan program pangan bersubsidi itu menyasar sembilan kelompok masyarakat Ibu Kota di antaranya pemegang Kartu Jakarta Pintar, Kartu Anak Jakarta, Kartu Lansia, penyandang disabilitas, guru honorer, buruh, dan penghuni rumah susun.

Dengan program subsidi itu, mereka cukup membayar Rp 126 ribu untuk membeli satu kilogram daging sapi, daging ayam (0,9 kilogram), telur (15 butir).

Kemudian, ikan kembung sebanyak satu kilogram, hingga beras (5kg) hingga susu UHT.

Sementara itu, untuk masyarakat sasaran yang membeli bahan pangan dengan harga subsidi dapat mendatangi 377 gerai dengan membawa kartu yang sudah ditetapkan oleh Pemprov DKI Jakarta.

"Kalau beli di pasar mereka harus bayar Rp 400 ribu, sekali sebulan, diambil kelurahan, gerai ada, Jakmart ada," ucapnya.

Sedangkan untuk tahun 2023, pihaknya merancang anggaran program subsidi pangan itu masih dalam kisaran yang sama yakni sebanyak Rp1,1 triliun.

"Sesungguhnya anggaran itu fleksibel dan akan bertambah karena Organisasi Perangkat Daerah melakukan verifikasi, misalnya dasa wisma dan PKK, itu menggunakan angka yang selalu korektif," ucapnya.

Baca juga: Pangan Murah DKI Jakarta Berlanjut Hingga Desember Nanti

Berita terkait

Ketua DPRD DKI Jakarta Dorong Pembangunan Rusun Mix Use Development

7 hari lalu

Ketua DPRD DKI Jakarta Dorong Pembangunan Rusun Mix Use Development

Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi mengatakan pembangunan rumah susun dapat mengatasi daerah kumuh di Jakarta.

Baca Selengkapnya

AHY Gambarkan Nasib Jakarta setelah IKN Beroperasi

8 hari lalu

AHY Gambarkan Nasib Jakarta setelah IKN Beroperasi

Menteri Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyampaikan gambaran kondisi Jakarta setelah IKN beroperasi sebagai ibu kota negara.

Baca Selengkapnya

Riwayat Jakarta dari Berstatus Ibu Kota Negara DKI Jakarta Kemudian Hanya Daerah Khusus Jakarta

9 hari lalu

Riwayat Jakarta dari Berstatus Ibu Kota Negara DKI Jakarta Kemudian Hanya Daerah Khusus Jakarta

Sejak abad ke-16, Kota Jakarta telah mengalami berbagai perubahan dan perkembangan hingga secara resmi berubah menjadi DKI Jakarta, terakhir DKJ.

Baca Selengkapnya

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

10 hari lalu

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

DPRD DKI menyinggung program Pemprov DKI untuk mengatasi banjir dan kemacetan, salah satunya sumur resapan.

Baca Selengkapnya

Kata Anggota DPRD soal Dinas Dukcapil DKI Jakarta akan Hapus NIK Nonaktif

11 hari lalu

Kata Anggota DPRD soal Dinas Dukcapil DKI Jakarta akan Hapus NIK Nonaktif

Dukcapil DKI Jakarta telah mengumumkan bahwa sebanyak 92.432 NIK akan dinonaktifkan karena berbagai faktor.

Baca Selengkapnya

Bank DKI Setor Dividen Sebesar Rp 326,4 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

14 hari lalu

Bank DKI Setor Dividen Sebesar Rp 326,4 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Bank DKI menyumbang dividen terbesar bagi Provinsi DKI Jakarta, jumlahnya mencapai Rp 326,44 miliar.

Baca Selengkapnya

Sampah di Jakarta, Sebelum dan Setelah Lebaran

16 hari lalu

Sampah di Jakarta, Sebelum dan Setelah Lebaran

DLH DKI Jakarta mengangkut sampah yang dilakukan selama periode tujuh hari sebelum hingga hari kedua Lebaran 2024

Baca Selengkapnya

Kualitas Udara Jakarta Terburuk Kelima Dunia Pagi Ini

17 hari lalu

Kualitas Udara Jakarta Terburuk Kelima Dunia Pagi Ini

Berdasarkan pantauan pada pukul 05.35 WIB, indeks kualitas udara (AQI) di Jakarta berada di angka 151.

Baca Selengkapnya

BMKG: Jakarta Selatan dan Timur Berpotensi Hujan dan Angin Kencang pada Senin Sore

19 hari lalu

BMKG: Jakarta Selatan dan Timur Berpotensi Hujan dan Angin Kencang pada Senin Sore

BMKG memprakirakan seluruh wilayah DKI Jakarta berawan pada pagi hari.

Baca Selengkapnya

BMKG Prakirakan Jakarta Berawan Minggu Pagi, Jaksel Hujan Disertai Petir Siang Hari

20 hari lalu

BMKG Prakirakan Jakarta Berawan Minggu Pagi, Jaksel Hujan Disertai Petir Siang Hari

Pada pagi hari, cuaca seluruh wilayah DKI Jakarta diprediksi berawan.

Baca Selengkapnya