Permintaan Vaksin Booster Meningkat, Sementara Stok Vaksin Covid-19 Kosong

Reporter

Antara

Kamis, 27 Oktober 2022 21:51 WIB

Warga saat mengikuti vaksinasi massal booster Covid 19 di Monas, Jakarta, Rabu, 6 Juli 2022. Pemerintah akan mewajibkan vaksin Covid-19 booster sebagai syarat perjalanan di dalam negeri, baik untuk pengguna kereta api, pesawat terbang dan transportasi umum lainnya. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta - Data Komite Penanganan Corona Virus Disease 2019 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) menunjukkan adanya peningkatan permintaan vaksin booster namun ketersediaan vaksin Covid-19 kian menipis bahkan banyak yang kosong.

Kondisi ini terasa di DKI Jakarta. "Masyarakat yang mengakses vaksin booster terus meningkat setiap harinya," Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Pusat Rismasari seperti dilansir dari Antara, Kamis, 27 Oktober 2022.

Rismasari mengatakan jajaran Suku Dinas Kesehatan Jakarta Pusat terus memantau secara rutin stok vaksin COVID-19 karena ketersediaan menipis dan disaat yang sama ada peningkatan permintaan vaksin harian.

"Kita lakukan sosialisasi terhadap lokasi pelayanan vaksin pertama, kedua, hingga ketiga atau booster secara merata dan melakukan pemantauan secara rutin ketersediaan vaksin," katanya.

Stok vaksin Covid-19 merek Astrazeneca langka

Ia menjelaskan stok vaksin COVID-19 di Jakarta Pusat tersedia jenis Pfizer, Sinovac dan Sinopharm tetapi untuk jenis Astrazeneca itu sudah langka. "Saat ini tersedia vaksin Pfizer, Sinovac dan Sinopharm tetapi dengan jumlah terbatas," ucapnya.

Advertising
Advertising

Rismasari belum bisa memberikan angka pasti jumlah stok vaksin COVID-19 yang tersedia saat ini, tetapi yang jelas, kata dia stok terbatas di Jakarta Pusat. "Saya tidak hafal karena kemarin sempat habis sepertinya, terus datang lagi jadi tidak tentu jumlah nya ada berapa," ujarnya.

Rismasari juga menuturkan keterbatasan stok vaksin COVID-19 itu disebabkan karena antusias warga Jakarta Pusat yang tinggi untuk memenuhi vaksin mulai dari dosis pertama hingga ketiga atau booster.

"Selama ini pokoknya setiap puskesmas atau RSUD yang habis meminta ke Sudinkes Jakpus, selama stok di Sudinkes juga masih ada, karena yang meminta ke Sudinkes itu bukan hanya dari pemerintahan dari swasta pun juga ada," ucap Rismasari.

DKI Jakarta dapat prioritas tambahan vaksin Pfizer

Menyusul kian menipisnya jumlah vaksin tersebut, lebih dari 5 juta dosis vaksin Covid-19 merek Pfizer dikabarkan tiba di Indonesia pada pekan ini. Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia, Sung Y. Kim berharap, pengiriman vaksin ini dapat membantu Indonesia melakukan vaksinasi lebih masif lagi.

Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono telah membahas menipisnya stok vaksin Covid-19 dengan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin. Ia mengaku mendapat jaminan dari pemerintah pusat bahwa Jakarta akan diprioritaskan untuk mendapat tambahan vaksin.

"Pak Menkes sudah memberikan prioritas kepada DKI," kata dia di Gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, Kamis, 27 Oktober 2022.

Dinas Kesehatan DKI mencatat stok vaksin Covid-19 kian menipis. Berdasarkan data lusa lalu hanya tersisa ratusan dosis vaksin di lima fasilitas kesehatan (faskes) di Jakarta.

Dinas Kesehatan DKI diminta segera mengambil vaksin Covid-19 yang baru tiba

Kepada Heru, Budi Gunadi menyampaikan stok vaksin baru sudah tiba di Indonesia. Heru lantas meminta jajaran Dinas Kesehatan DKI untuk mengambil vaksin Covid-19 tersebut.

"Saya minta untuk segera menjemput bola," ujar Kepala Sekretariat Presiden itu.

Menurut Heru Budi Hartono, vaksin Covid-19 akan segera didistribusikan. Heru tak mengingat persis berapa jumlah vaksin yang DKI peroleh. Yang pasti, tutur dia, Ibu Kota menjadi prioritas.

Sebelumnya, Pelaksana tugas (Plt). Direktur Pengelolaan Imunisasi Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Prima Yosephine mengatakan bahwa vaksin Covid-19 saat ini diutamakan untuk para pelaku perjalanan, mengingat stok vaksin yang tersedia semakin menipis. “Kita harapkan bulan November semua akan kembali lagi,” katanya Rabu, 19 Oktober 2022 lalu.

Baca juga: Stok Vaksin Covid-19 Jakarta Menipis, Hanya Tersisa di 5 Faskes Ini

Berita terkait

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

9 jam lalu

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

Perusahaan farmasi AstraZeneca digugat dalam gugatan class action atas klaim bahwa vaksin Covid-19 produksinya menyebabkan kematian dan cedera serius

Baca Selengkapnya

Vaksinasi Masih Jadi Tantangan, Banyak Orang Termakan Mitos Keliru

11 jam lalu

Vaksinasi Masih Jadi Tantangan, Banyak Orang Termakan Mitos Keliru

Masih ada warga yang menganggap vaksinasi dapat menyebabkan kematian sehingga pelaksanaannya masih sering menemui kendala.

Baca Selengkapnya

Olahraga dan Modifikasi Gaya Hidup, Investasi Kesehatan bagi Anak Muda

1 hari lalu

Olahraga dan Modifikasi Gaya Hidup, Investasi Kesehatan bagi Anak Muda

Olahraga bisa menjadi investasi kesehatan di masa datang dan penting bagi anak muda zaman sekarang mengubah gaya hidup sehat dengan rajin berolahraga.

Baca Selengkapnya

Alasan Masyarakat Perlu Imunisasi Seumur Hidup

2 hari lalu

Alasan Masyarakat Perlu Imunisasi Seumur Hidup

Imunisasi atau vaksinasi tidak hanya diperuntukkan bagi bayi dan anak-anak tetapi juga orang dewasa. Simak alasannya.

Baca Selengkapnya

Ketua DPRD DKI Jakarta Dorong Pembangunan Rusun Mix Use Development

5 hari lalu

Ketua DPRD DKI Jakarta Dorong Pembangunan Rusun Mix Use Development

Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi mengatakan pembangunan rumah susun dapat mengatasi daerah kumuh di Jakarta.

Baca Selengkapnya

AHY Gambarkan Nasib Jakarta setelah IKN Beroperasi

6 hari lalu

AHY Gambarkan Nasib Jakarta setelah IKN Beroperasi

Menteri Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyampaikan gambaran kondisi Jakarta setelah IKN beroperasi sebagai ibu kota negara.

Baca Selengkapnya

Riwayat Jakarta dari Berstatus Ibu Kota Negara DKI Jakarta Kemudian Hanya Daerah Khusus Jakarta

6 hari lalu

Riwayat Jakarta dari Berstatus Ibu Kota Negara DKI Jakarta Kemudian Hanya Daerah Khusus Jakarta

Sejak abad ke-16, Kota Jakarta telah mengalami berbagai perubahan dan perkembangan hingga secara resmi berubah menjadi DKI Jakarta, terakhir DKJ.

Baca Selengkapnya

Jenis Vaksin yang Dianjurkan Pakar untuk Jemaah Haji

6 hari lalu

Jenis Vaksin yang Dianjurkan Pakar untuk Jemaah Haji

Empat jenis vaksin sangat penting bagi jemaah haji, terutama yang masuk populasi berisiko tinggi seperti lansia dan pemilik komorbid.

Baca Selengkapnya

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

7 hari lalu

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

DPRD DKI menyinggung program Pemprov DKI untuk mengatasi banjir dan kemacetan, salah satunya sumur resapan.

Baca Selengkapnya

Kata Anggota DPRD soal Dinas Dukcapil DKI Jakarta akan Hapus NIK Nonaktif

8 hari lalu

Kata Anggota DPRD soal Dinas Dukcapil DKI Jakarta akan Hapus NIK Nonaktif

Dukcapil DKI Jakarta telah mengumumkan bahwa sebanyak 92.432 NIK akan dinonaktifkan karena berbagai faktor.

Baca Selengkapnya