Transjakarta Sudah Punya List Pelaku Pelecehan Seksual, tapi Terganjal Aturan

Rabu, 9 November 2022 13:31 WIB

Ilustrasi pelecehan perempuan. nypost.com

TEMPO.CO, Jakarta - PT Transjakarta telah membuat list penumpang yang pernah melakukan tindakan pelecehan seksual di dalam bus tersebut, namun tak bisa melarang mereka naik bus.

"Kita sih sebenernya ada, kita membuat daftar listnya, namun masalahnya belum ada aturan yang mengatur itu. Jadi sex offenders itu suatu hal yang belum ada di Indonesia, agak sulit ketika kita menahan mereka," kata Direktur Operasi dan Keselamatan PT Transjakarta Yoga Adiwinarto di Jakarta, Jakarta Pusat, Selasa, 8 November 2022.

Yoga mengatakan proses pencegahan terhadap pelaku pelecehan seksual di Transjakarta tersebut tidaklah gampang jika dilihat dari sisi aturannya. Transjakarta tidak akan main hakim sendiri, seperti memperlakukan pelaku dengan semena-mena, karena BUMD DKI itu merupakan bentuk pelayanan publik.

"Jadi kita harus seinklusif mungkin. Namun ketika ada orang yang dicurigai, petugas kita juga akan aware untuk masalah itu, langsung diliatin, dijagain, gitu. Tapi so far sih biasanya kalau mereka udah kena ketangkep sama kita, udah enggak ganggu lagi," ungkap Yoga.

Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan Transjakarta Anang Rizkani Noor menambahkan, ada pelaku pelecehan di bus Transjakarta yang sempat lolos, namun dua hari kemudian orang itu tertangkap. "Jadi itu karena keaktifan kami juga," ujarnya.

Transjakarta Kerahkan 1.800 Petugas Cegah Pelecehan Seksual di Dalam Bus

PT Transportasi Jakarta (TransJakarta) mengerahkan ribuan petugas untuk berjaga di dalam bus guna mengantisipasi kasus pelecehan seksual di armada yang dioperasikan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI Jakarta tersebut.

"Kami sudah kerahkan 1.800 petugas yang berjaga di atas bus, untuk memfokuskan dalam pencegahan dan penanganan kasus pelecehan," kata Direktur Operasional dan Keselamatan PT TransJakarta, Yoga Adiwinarto di Jakarta, Selasa, 8 November 2022.

Situasi di dalam kompartemen khusus wanita di bus Transjakarta. Doc.: Alice Leggett, Astrid Pramesuari, Jack Jones, Jessica Dyra

Yoga menjelaskan, selain adanya petugas, dibutuhkan juga kesadaran sesama penumpang untuk saling mengingatkan agar menghindari terjadinya pelecehan.

"Karena kalau kita berharap hanya petugas yang awasi, ketika bus penuh atau padat bisa terjadi juga pelecehan tersebut, maka dari itu dibutuhkan kesadaran dari sesama penumpang," ungkapnya.

Selain itu, Transjakarta juga mengoperasikan kembali bus pink sebanyak 10 armada sebagai salah satu upaya untuk mengurangi potensi pelecehan. "Pengoperasian kembali 10 armada bus pink merupakan salah satu pencegahan terjadinya pelecehan. Selain itu juga untuk memenuhi banyaknya pelanggan serta mobilitas pelanggan," katanya.

Baca juga:
Heru Budi Minta Transjakarta Terapkan Pola Pikir Keselamatan untuk Cegah Kecelakaan

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Advertising
Advertising

Berita terkait

Nimas Sabella 10 Tahun Diteror Teman SMP yang Terobsesi, Komnas Perempuan: Termasuk KGBO

6 jam lalu

Nimas Sabella 10 Tahun Diteror Teman SMP yang Terobsesi, Komnas Perempuan: Termasuk KGBO

Nimas Sabella, wanita asal Surabaya, selama 10 tahun diteror pria yang terobsesi dengannya. Kisahnya viral di media sosial

Baca Selengkapnya

Cara Melacak Posisi Bus TransJakarta Secara Real-time di Google Maps Plus 13 Koridor TJ Beroperasi 24 Jam

9 jam lalu

Cara Melacak Posisi Bus TransJakarta Secara Real-time di Google Maps Plus 13 Koridor TJ Beroperasi 24 Jam

Berikut langkah-langkah melihat posisi bus TransJakarta secara langsung melalui Google Maps secara real-time. Begini caranya.

Baca Selengkapnya

Kisah Nimas 10 Tahun Diganggu dan Dikirimi Foto Cabul Pria yang Terobsesi Dengannya

11 jam lalu

Kisah Nimas 10 Tahun Diganggu dan Dikirimi Foto Cabul Pria yang Terobsesi Dengannya

Kisah Nimas Sabella sepuluh tahun diganggu pria viral di media sosial. Polda Jawa Timur pun bergerak

Baca Selengkapnya

Begini Cara Melihat Posisi Bus Transjakarta di Google Maps Secara Real Time

1 hari lalu

Begini Cara Melihat Posisi Bus Transjakarta di Google Maps Secara Real Time

Fitur live tracking di Google Maps bisa menyajikan data di semua halte bus Transjakarta hingga beberapa rute mikrotrans dan bus di Jakarta lainnya.

Baca Selengkapnya

Pimpinan Ponpes di Lombok Barat Terduga Pelaku Pelecehan Seksual Santriwati Kabur

4 hari lalu

Pimpinan Ponpes di Lombok Barat Terduga Pelaku Pelecehan Seksual Santriwati Kabur

Pimpinan Ponpes di Lombok Barat menghilang setelah pondok pesantrennya dirusak massa karena marah atas kasus pelecehan seksual.

Baca Selengkapnya

Dugaan Pelecehan Seksual, Perempuan Jepang Kurang Berminat Daftar Tentara

5 hari lalu

Dugaan Pelecehan Seksual, Perempuan Jepang Kurang Berminat Daftar Tentara

Jumlah tentara Jepang hanya 9 persen. Beberapa korban mengatakan budaya pelecehan yang mengakar telah membuat perempuan enggan mendaftar ke militer.

Baca Selengkapnya

Pondok Pesantren di Lombok Barat Dirusak Warga, Diduga Terjadi Pelecehan Santriwati

9 hari lalu

Pondok Pesantren di Lombok Barat Dirusak Warga, Diduga Terjadi Pelecehan Santriwati

Pimpinan pondok pesantren NQW di Lombok Barat diduga melakukan pelecehan terhadap 5 santriwati

Baca Selengkapnya

Temuan PBB tentang Kuburan Massal Gaza: Ada yang Disiksa, Ada yang Dikubur Hidup-hidup

11 hari lalu

Temuan PBB tentang Kuburan Massal Gaza: Ada yang Disiksa, Ada yang Dikubur Hidup-hidup

Para ahli PBB mendesak penjajah Zionis Israel untuk mengakhiri agresinya terhadap Gaza, dan menuntut ekspor senjata ke Israel "segera" dihentikan.

Baca Selengkapnya

MRT Bakal Perbarui Mesin Pembaca Kartu

16 hari lalu

MRT Bakal Perbarui Mesin Pembaca Kartu

PT MRT Jakarta (Perseroda) berencana memperbarui mesin pembaca kartunya dalam waktu dekat.

Baca Selengkapnya

Ketua KPU Hasyim Asy'ari Dilaporkan untuk Dugaan Asusila, Apa yang Masuk Kategori Pelecahan Seksual?

26 hari lalu

Ketua KPU Hasyim Asy'ari Dilaporkan untuk Dugaan Asusila, Apa yang Masuk Kategori Pelecahan Seksual?

Ketua KPU Hasyim Asy'ari telah dilaporkan ke DKPP atas dugaan asusila terhadap seorang perempuan anggota PPLN. Ini aturan pidana pelecehan seksual.

Baca Selengkapnya