Aetra dan Palyja Putus Kontrak 31 Januari 2023, PAM Jaya: 90 % Eks Karyawan Gabung Kami

Reporter

Antara

Editor

Sunu Dyantoro

Jumat, 18 November 2022 09:20 WIB

Petugas PAM Jaya memeriksa Instalasi Pengolahan Air (IPA) Mookervat di Daan Mogot, Jakarta, Senin 22 Agustus 2022. IPA Mookervat tersebut menggunakan dua teknologi pengolahaan air yakni Moving Bed Biofilm Reactor (MBBR) dengan media PVA GEL sebagai media untuk perkembangbiakan bakteri pengurai dan teknologi ultrafiltrasi yang merupakan proses filtrasi membran yang mirip dengan Reverse Osmosis yang menggunakan tekanan hidrostatik untuk memaksa air melalui membran semipermeabel sehingga dapat menghasilkan air dengan kemurnian sangat tinggi. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Utama Perumda PAM Jaya Arief Nasrudin memastikan menampung sebanyak 90 persen eks karyawan Aetra dan Palyja menyusul berakhirnya kerja sama dengan kedua mitranya itu pada 31 Januari 2023.

"Sebanyak 90 persen karyawan Aetra dan Palyja ikut bergabung dengan kami pasca pengakhiran kerja sama dengan mitra," kata Arief di Jakarta, Kamis, 17 November 2022.

Menurut Arief dengan bergabungnya karyawan Aetra dan Palyja berarti akan ada penambahan sekitar 2.000 pekerja termasuk 103 karyawan tingkat manajerial ke atas.

Untuk proses administrasi kepindahan para pekerja tersebut, sudah dilakukan Perumda PAM Jaya jauh-jauh hari, termasuk sinkronisasi bidang pekerjaan yang akan mereka jalankan.

Meski, kata Arief, posisi karyawan Palyja dan Aetra itu akan berada pada jabatan yang sama terlebih dahulu sampai kemudian dilakukan proses penempatan kembali.

Advertising
Advertising

"Untuk administrasi sudah dilakukan. Kemudian kami sudah melakukan sinkronisasi di internal kita untuk bidang pekerjaan. Saat ini, kawan-kawan akan menempati posisi yang sama sampai kemudian kita melakukan remapping (pemetaan kembali) setelah proses pengambilalihan," ucapnya.

Proses rekrutmen sendiri, kata Arief, sudah final dilakukan oleh PAM Jaya, di mana untuk posisi manajer ke atas batas akhirnya adalah Kamis ini, dengan digelarnya Rapat Manajemen Balai Kota (Town Hall Management Meeting) di Hotel Fairmont, Jakarta.

Meski demikian, Arief menjelaskan kegiatan ini selain untuk rekrutmen final, juga merupakan sosialisasi demi memberikan keyakinan kepada mereka mengenai kepastian perekrutan karyawan Palyja dan Aetra untuk ditampung PAM Jaya seperti disampaikan Agustus 2022 lalu.

Baca: PAM Jaya Didesak Segera Realisasikan Sistem Pengolahan Air Minum di Seluruh DKI Jakarta

PAM Jaya berharap tidak ada turbulensi

Kemudian, kata dia, kegiatan ini bagi level manajer ke atas, adalah demi melakukan identifikasi, sehingga dalam waktu dua bulan sebelum berakhirnya swastanisasi bisa dipastikan semuanya sudah sesuai dengan posisinya dan bisa langsung berjalan.

"Jadi bisa disimpulkan bahwa ini hanya bagian dari submission (pengajuan) untuk memastikan mereka sudah ada di PAM Jaya karena pekerjaannya tidak ringan, tapi saya sampaikan ini challenging (tantangan) yang harus kita hadapi bersama. Mudah-mudahan tidak terjadi turbulensi saat pengambilalihan di tanggal 31 Januari 2023 itu," ucapnya menambahkan.

Dengan proses rekrutmen tersebut, kata Arief, tidak akan ada pemutusan hubungan kerja (PHK) bagi karyawan Palyja dan Aetra.

"Jadi, pahit manisnya, baik buruknya semua kami terima. Mereka senang yang tadinya enggak jelas, jadi jelas hari ini. Walaupun ada beberapa yang memilih tidak bergabung, tapi PAM Jaya sebagai BUMD tidak memberlakukan pemberhentian karyawan," tuturnya.

Baca juga: PAM Jaya Butuh Rp 23,5 Triliun untuk Bangun Jaringan Air Bersih Merata di DKI Jakarta

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Tema World Water Forum ke-10 Sejalan dengan Target UNICEF, Kelangkaan Air jadi Isu Krusial

3 hari lalu

Tema World Water Forum ke-10 Sejalan dengan Target UNICEF, Kelangkaan Air jadi Isu Krusial

Tema World Water Forum ke-10 di Bali berkaitan dengan sejumlah tujuan UNICEF. Salah satunya soal akses air bersih untuk anak-anak di daerah.

Baca Selengkapnya

Ketua DPRD DKI Jakarta Dorong Pembangunan Rusun Mix Use Development

10 hari lalu

Ketua DPRD DKI Jakarta Dorong Pembangunan Rusun Mix Use Development

Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi mengatakan pembangunan rumah susun dapat mengatasi daerah kumuh di Jakarta.

Baca Selengkapnya

AHY Gambarkan Nasib Jakarta setelah IKN Beroperasi

11 hari lalu

AHY Gambarkan Nasib Jakarta setelah IKN Beroperasi

Menteri Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyampaikan gambaran kondisi Jakarta setelah IKN beroperasi sebagai ibu kota negara.

Baca Selengkapnya

Riwayat Jakarta dari Berstatus Ibu Kota Negara DKI Jakarta Kemudian Hanya Daerah Khusus Jakarta

11 hari lalu

Riwayat Jakarta dari Berstatus Ibu Kota Negara DKI Jakarta Kemudian Hanya Daerah Khusus Jakarta

Sejak abad ke-16, Kota Jakarta telah mengalami berbagai perubahan dan perkembangan hingga secara resmi berubah menjadi DKI Jakarta, terakhir DKJ.

Baca Selengkapnya

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

12 hari lalu

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

DPRD DKI menyinggung program Pemprov DKI untuk mengatasi banjir dan kemacetan, salah satunya sumur resapan.

Baca Selengkapnya

Kata Anggota DPRD soal Dinas Dukcapil DKI Jakarta akan Hapus NIK Nonaktif

13 hari lalu

Kata Anggota DPRD soal Dinas Dukcapil DKI Jakarta akan Hapus NIK Nonaktif

Dukcapil DKI Jakarta telah mengumumkan bahwa sebanyak 92.432 NIK akan dinonaktifkan karena berbagai faktor.

Baca Selengkapnya

Bank DKI Setor Dividen Sebesar Rp 326,4 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

16 hari lalu

Bank DKI Setor Dividen Sebesar Rp 326,4 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Bank DKI menyumbang dividen terbesar bagi Provinsi DKI Jakarta, jumlahnya mencapai Rp 326,44 miliar.

Baca Selengkapnya

10 Ribu Perempuan di Jalur Gaza Tewas dalam Serangan Israel

18 hari lalu

10 Ribu Perempuan di Jalur Gaza Tewas dalam Serangan Israel

Ada lebih dari 10 ribu perempuan di Jalur Gaza tewas akibat enam bulan serangan Israel yang melelahkan.

Baca Selengkapnya

Sampah di Jakarta, Sebelum dan Setelah Lebaran

19 hari lalu

Sampah di Jakarta, Sebelum dan Setelah Lebaran

DLH DKI Jakarta mengangkut sampah yang dilakukan selama periode tujuh hari sebelum hingga hari kedua Lebaran 2024

Baca Selengkapnya

Kualitas Udara Jakarta Terburuk Kelima Dunia Pagi Ini

19 hari lalu

Kualitas Udara Jakarta Terburuk Kelima Dunia Pagi Ini

Berdasarkan pantauan pada pukul 05.35 WIB, indeks kualitas udara (AQI) di Jakarta berada di angka 151.

Baca Selengkapnya