116 Mahasiswa IPB Jadi Korban Pinjol, Pelaku Hanya Komunikasi Lewat Zoom

Reporter

M. Faiz Zaki

Editor

Sunu Dyantoro

Minggu, 20 November 2022 08:49 WIB

Gedung Rektorat IPB University di kampus IPB Dramaga Bogor /ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta - Kapolres Bogor Ajun Komisaris Besar Polisi Iman Imanuddin mengatakan pelaku kejahatan pinjaman online atau pinjol berinisial SAN hanya berkomunikasi lewat aplikasi Zoom dengan para mahasiswa IPB University yang terjerat utang pinjaman online atau pinjol. Pelaku disebut tidak pernah datang ke kampus secara langsung.

"Mereka hanya berkomunikasi lewat grup, kemudian satu-dua kali mengadakan kegiatan semacam seminar by Zoom. Itu menjelaskan tentang semacam konsep bisnis, kemudian keuntungan yang ditawarkan 10-15 persen," kata Iman dalam diskusi di kanal YouTube MNC Trijaya, Sabtu, 19 November 2022.

Awal mula pelaku menyasar ke mahasiswa kampus pertanian itu karena memiliki kenalan dengan salah satu korban yang merupakan kakak tingkat. Para korban juga berasal dari berbagai tingkatan semester yang dikumpulkan dalam satu grup untuk komunikasi.

"Kemudian dari kakak tingkatnya ini mengajak adek-adeknya, di dalam satu grup itu mereka saling bertukar informasi dan kebetulan pada tertarik untuk ikut dari apa yang ditawarkan pelaku kepada para korban," ujarnya.

Iman menjelaskan para korban tertarik dengan tawaran keuntungan investasi sebesar 10 sampai 15 persen dari setiap transaksi. Selain itu juga ada motif ingin menambah uang saku dan bukan untuk menambah dana kegiatan kampus.

Advertising
Advertising

"Enggak ada kegiatan kampus, tapi karena tertarik dengan nilai 10 persen dari setiap transaksi, mungkin mereka mau cari tambahan uang jajan," tuturnya.

Baca: Kasus Mahasiswa IPB Terjerat Pinjol, Kredivo Sampaikan Hasil Investigasi Awal

Kejahatan online ini telah menelan korban sebanyak 317 orang, yang 116 di antaranya adalah mahasiswa IPB University. Total kerugian para korban sebesar Rp2,3 miliar, sedangkan untuk mahasiswa kampus pertanian itu jumlahnya Rp1,6 miliar.

Selain mahasiswa IPB University, ada juga mahasiswa dari kampus lain dan masyarakat umum. Iman menyebut ada mahasiswa kampus ternama lainnya yang terjebak dalam skenario investasi milik SAN itu.

"Memang korbannya sebagian dari kampus lain juga, sebagian masyarakat umum. Swasta ada, negeri ada, negeri yang terkenal juga ada," katanya.

Cara SAN menjebak korbannya dengan pinjol adalah menjanjikan penggantian utang tersebut setelah ada keuntungan investasi. Korban yang tidak memiliki uang untuk investasi juga diarahkan berutang ke pinjol, nominal pinjaman korban pun paling kecil Rp 2 juta sampai Rp 20 juta per orang.

Keuntungan yang dijanjikan tidak pernah masuk ke rekening korban. Justru uang yang dihimpun SAN dibelikan mobil dan untuk kepentingan pribadinya.

Baca juga: Polisi Tangkap Penipu yang Menjerumuskan Ratusan Mahasiswa IPB Terjerat Pinjol

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Marak Penipuan Pinjol, AdaKami Bagi Tips Mengatasi

5 jam lalu

Marak Penipuan Pinjol, AdaKami Bagi Tips Mengatasi

AdaKami membagikan tips mengatasi penipuan pinjaman online atau Pinjol yang sedang marak terjadi.

Baca Selengkapnya

UTBK SNBT di IPB University, Sebagian Peserta Harus Parkir Terpisah dan Naik Bus Ini

6 jam lalu

UTBK SNBT di IPB University, Sebagian Peserta Harus Parkir Terpisah dan Naik Bus Ini

IPB University menjadi salah satu pusat pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (UTBK SNBT) 2024.

Baca Selengkapnya

Sebanyak 16.627 Peserta Akan Ikuti UTBK-SNBT IPB University, Panitia Ingatkan Ini

18 jam lalu

Sebanyak 16.627 Peserta Akan Ikuti UTBK-SNBT IPB University, Panitia Ingatkan Ini

16.627 peserta akan ikuti UTBK-SNBT di IPB University pada 30 April 2024, 02 - 07 Mei 2024 dan 14 - 20 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: YLKI Minta Pinjol Ilegal Diberantas, Menteri Budi Arie Sebut Judi Online Hantu

2 hari lalu

Terpopuler: YLKI Minta Pinjol Ilegal Diberantas, Menteri Budi Arie Sebut Judi Online Hantu

Berita terpopuler Tempo: YLKI menuntut pemberantasan Pinjol ilegal, Menkominfo Budi Arie sebut judi online seperti hantu.

Baca Selengkapnya

Jumlah Penerima LPDP 2024 Capai 39.040 Orang, IPB Masuk 4 Besar Pilihan Terbanyak

2 hari lalu

Jumlah Penerima LPDP 2024 Capai 39.040 Orang, IPB Masuk 4 Besar Pilihan Terbanyak

Selain IPB, ada beberapa kampus favorit di dalam negeri maupun luar negeri tujuan beasiswa LPDP tahun lalu yang bisa dijadikan referensi.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: YLKI Minta Akar Pinjol Ilegal Diberantas, Menteri Budi Arie Sebut Judi Online Hantu

2 hari lalu

Terpopuler: YLKI Minta Akar Pinjol Ilegal Diberantas, Menteri Budi Arie Sebut Judi Online Hantu

Berita terpopuler Tempo: YLKI menuntut pemberantasan Pinjol ilegal, Menkominfo Budi Arie sebut judi online seperti hantu.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Satgas Pasti Diminta Berantas Pinjol Ilegal, Ada Diskon 50 Persen Tiket MotoGP Mandalika

2 hari lalu

Terkini Bisnis: Satgas Pasti Diminta Berantas Pinjol Ilegal, Ada Diskon 50 Persen Tiket MotoGP Mandalika

YLKI minta Satgas Pasti berantas pinjol ilegal sampai ke akarnya.

Baca Selengkapnya

WNI Selamat dalam Gempa Taiwan

2 hari lalu

WNI Selamat dalam Gempa Taiwan

Taiwan kembali diguncang gempa bumi sampai dua kali pada Sabtu, 26 April 2024. Tidak ada WNI yang menjadi korban dalam musibah ini

Baca Selengkapnya

YLKI Kirim Surat ke Satgas Pasti, Minta Pemberantasan Pinjol Sampai ke Akarnya

2 hari lalu

YLKI Kirim Surat ke Satgas Pasti, Minta Pemberantasan Pinjol Sampai ke Akarnya

Kabid Pengaduan YLKI Rio Priambodo mengungkapkan, lembaganya telah mengirim surat kepada Satgas Pasti terkait aduan konsumen Pinjol ilegal.

Baca Selengkapnya

Polisi Gadungan Ditangkap Polsek Ciputat Timur, Tipu Korban Untuk Merampas Motor

3 hari lalu

Polisi Gadungan Ditangkap Polsek Ciputat Timur, Tipu Korban Untuk Merampas Motor

Unit Reskrim Polsek Ciputat Timur menangkap dua polisi gadungan. Sempat membawa kabur motor korban.

Baca Selengkapnya