Covid-19 Mereda, Pengunjung Ancol Naik 148 Persen sampai September 2022

Reporter

Antara

Jumat, 2 Desember 2022 15:45 WIB

Sejumlah pengunjung berswafoto di pantai Ancol, Jakarta, 13 Maret 2022. Taman Impian Jaya Ancol menerapkan sejumlah pelonggaran aturan pada penerapan PPKM Level 2 di DKI Jakarta. TEMPO/Fajar Januarta

TEMPO.CO, Jakarta - Pengunjung Ancol Taman Impian Jakarta mengalami kenaikan sebesar 148 persen periode Januari-September 2022, yakni 5,3 juta orang dibanding periode yang sama tahun lalu sebesar 2,1 juta orang.

"Ini bukti bahwa perekonomian di Indonesia mulai mengalami pertumbuhan yang stabil pada 2022," kata Direktur Utama PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk, Winarto saat paparan publik secara virtual di Jakarta, Jumat, 2 Desember 2022 dikutip dari Antara.

Winarto menuturkan sampai dengan September 2022, pendapatan perseroan sebesar Rp386 miliar dan laba bersih sebesar Rp78,9 miliar atau tumbuh 141 persen dibanding tahun lalu yang rugi sebesar Rp192,8 miliar.

Baca juga: Seluruh Direksi Pembangunan Jaya Ancol Diberhentikan, Tom Lembong: Penyegaran untuk Perbaikan


Winarto mengatakan hal tersebut merupakan dampak dari kondisi pandemi COVID-19 saat itu.
Namun, seiring kasus Covid-19 yang kian terkendali di Indonesia, mobilitas, aktivitas produksi, dan konsumsi masyarakat pun meningkat sehingga berdampak pada pemasukan Ancol.

Selain itu, Winarto mengatakan pihaknya akan menampilkan inovasi dan menyelesaikan proyek baru yang bertujuan untuk meningkatkan pengunjung Ancol pada 2022. "Kita miliki inovasi baru di antaranya 'symphony of the seas', 'dancing water fountain' dan 'rebranding' logo baru," imbuhnya.

PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk (PJAA) merupakan perusahaan yang bergerak dalam industri pariwisata, pengembang properti dan pelayanan jasa di Jakarta Utara.

Perseroan memiliki kawasan seluas lebih dari 500 hektare sehingga merupakan kawasan wisata terbesar dan terpadu di Indonesia yaitu Ancol Taman Impian.

Di dalamnya terdapat unit rekreasi seperti Dunia Fantasi, Ocean Dream Samudra, Atlantis Water Adventures, Sea World Ancol, Allianz Ecopark, Pasar Seni Ancol dan Jakarta Bird Land.

Kepemilikan saham PJAA mayoritas dipegang oleh Pemprov DKI Jakarta sebesar 72 persen, PT Pembangunan Jaya sebesar 18 persen dan publik 10 persen.

Tom Lembong soal Ancol: Utang Triliunan, Proyek Mangkrak, dan Model Bisnis Kuno

Komisaris Utama dan Independen PT Pembangunan Jaya Ancol Thomas Trikasih Lembong menyebut perlu ada profesional di tubuh Dewan Direksi dan Dewan Komisaris Ancol. Hal itu demi menyelamatkan perseroan dari kebangkrutan.

Advertising
Advertising

"Jaya Ancol harus diselamatkan secara finansial," kata Thomas Lembong dalam wawancara dengan Tempo secara daring, Jumat, 12 Agustus 2022.

Dia menuturkan Ancol masih memiliki utang Rp 1,4 triliun. Di sisi lain, selama ini Ancol tidak berkembang secara bisnis. Thomas berujar, manajerial Ancol terlalu politis dan tak fokus pada ilmu manajemen yang benar serta realistis.

Manajemen Ancol, tutur Thomas, masih berkutat pada model bisnis yang sudah usang. Misalnya, mengandalkan wahana seperti Dufan dan pembelian tiket di pintu gerbang Ancol.

Bahkan, pimpinan Ancol bermimpi untuk membangun Dufan kedua. Menurut Thomas, pembangunan wahana baru membutuhkan modal besar dan tak lagi relevan dengan generasi saat ini. "Sudah tidak cocok untuk realita pasar di abad ke-21," ucap dia.

Mantan Kepala Badan Koordiasi Penanaman Modal ini menambahkan Ancol juga tak berkembang. Buktinya banyak proyek mangkrak hingga sengketa aset.

Pembangunan hotel bintang lima di samping Putri Duyung yang telah menghabiskan ratusan miliar kini hanya berbentuk fondasi. Ancol Beach City (ABC) Mall yang dulu beroperasi juga tak lagi produktif. Kualitasnya, menurut Thomas, jelek.

Kemudian aset Sea World Ancol pernah bersengketa hingga disidangkan di Mahkamah Agung (MA).

Masalah berikutnya adalah filsafat manajemen Ancol yang keliru. Thomas membeberkan sudah puluhan tahun Ancol membiarkan pengusaha berjalan sendirian mengerjakan proyek.

Modal pembangunan sampai pengelolaan proyek ditanggung pengusaha. Sementara Ancol tak terlibat sama sekali. "Ancol tidak usah keluar uang, tidak usah kerja keras, tidak usah ngapa-ngapain, cuma tinggal duduk manis terima bagi hasil. Itu semuanya ilusi," kata Tom Lembong.

Baca juga: Thomas Lembong Blak-blakan Ungkap 5 Masalah yang Membelit Ancol

Berita terkait

Masa Puncak Libur Lebaran di Ancol, Orang Tua Diminta Awasi Anak Agar tak Hilang

22 hari lalu

Masa Puncak Libur Lebaran di Ancol, Orang Tua Diminta Awasi Anak Agar tak Hilang

Puluhan ribu wisatawan berlibur ke kawasan Ancol, Jakarta Utara, pada hari ketiga lebaran

Baca Selengkapnya

Jumlah Pengunjung Beberapa Destinasi Wisata selama Libur Lebaran 2024

22 hari lalu

Jumlah Pengunjung Beberapa Destinasi Wisata selama Libur Lebaran 2024

Beberapa destinasi wisata mengalami kepadatan pengunjung selama libur Lebaran 2024. Berikut rincian jumlah pengunjungnya.

Baca Selengkapnya

Cerita Pengemudi Wisata Perahu di Ancol yang Sepi Peminat saat Libur Lebaran

22 hari lalu

Cerita Pengemudi Wisata Perahu di Ancol yang Sepi Peminat saat Libur Lebaran

Wisatawan di Ancol saat musim liburan tembus 100 ribu, tetapi yang naik perahu wisata tak banyak

Baca Selengkapnya

Warga Jakarta Anggap Ancol Cocok untuk Isi Libur Lebaran bersama Keluarga

22 hari lalu

Warga Jakarta Anggap Ancol Cocok untuk Isi Libur Lebaran bersama Keluarga

Ancol Taman Impian masih menjadi primadona masyarakat Jakarta untuk mengisi libur lebaran seperti sekarang.

Baca Selengkapnya

Libur Lebaran, Sea World Ancol Berikan Paket Promo mulai dari Rp 120 Ribuan

22 hari lalu

Libur Lebaran, Sea World Ancol Berikan Paket Promo mulai dari Rp 120 Ribuan

Sea World Ancol turut menghadirkan acara spesial selama Libur Lebaran 10 - 21 April 2024.

Baca Selengkapnya

Antisipasi Lonjakan Pengunjung saat Libur Lebaran, Ancol Siapkan Sentral Parkir

22 hari lalu

Antisipasi Lonjakan Pengunjung saat Libur Lebaran, Ancol Siapkan Sentral Parkir

Jumat, hari kedua Lebaran, per jam 14.00 sudah ada 52 ribu pengunjung di Taman Impian Jaya Ancol.

Baca Selengkapnya

Kapolres Jakut Klaim Kawasan Wisata Ancol Aman, Belum Ada Laporan Tindak Kriminal

23 hari lalu

Kapolres Jakut Klaim Kawasan Wisata Ancol Aman, Belum Ada Laporan Tindak Kriminal

Kapolres Jakarta Utara Kombes Gidion Arif Setyawan mengklaim belum ada kerawanan dan berbagai tindak kriminal yang terjadi di kawasan wisata Ancol

Baca Selengkapnya

Ramai-ramai Libur Lebaran ke Ancol, Jam 10 Pagi sudah Tembus 17 Ribu Pengunjung

23 hari lalu

Ramai-ramai Libur Lebaran ke Ancol, Jam 10 Pagi sudah Tembus 17 Ribu Pengunjung

Ancol Taman Impian di Kawasan Jakarta Utara masih menjadi rujukan masyarakat untuk berliburan

Baca Selengkapnya

Taman Impian Jaya Ancol Didatangi 62 Ribu Pengunjung di H+1 Lebaran

24 hari lalu

Taman Impian Jaya Ancol Didatangi 62 Ribu Pengunjung di H+1 Lebaran

Ancol Taman Impian akan menggelar acara Festival Raya Kemenangan selama pekan libur Lebaran, dari 10 sampai 21 April 2024.

Baca Selengkapnya

145 Personel Gabungan Siaga di Ancol Saat Libur Lebaran 2024, Polisi: Antisipasi Copet

24 hari lalu

145 Personel Gabungan Siaga di Ancol Saat Libur Lebaran 2024, Polisi: Antisipasi Copet

Sebanyak 145 personel gabungan bakal disiagakan mengamankan Ancol saat libur Lebaran 2024. Polisi menyebut untuk mengantisipasi copet.

Baca Selengkapnya