Ferry Mursyidan Baldan Ditemukan Meninggal, Keluarga Tolak Autopsi

Reporter

Antara

Jumat, 2 Desember 2022 20:38 WIB

Ferry Mursyidan Baldan. Dok.TEMPO/Dhemas Reviyanto Atmodjo

TEMPO.CO, Jakarta - Polda Metro Jaya mengatakan pihak keluarga mantan Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional Ferry Mursyidan Baldan yang ditemukan meninggal di parkiran Hotel Bidakara, Tebet, Jakarta Selatan, menolak untuk dilakukan autopsi.

"Pihak keluarga membuat pernyataan bahwa tidak bersedia dilakukan autopsi," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Endra Zulpan dalam keterangan tertulis, Jumat, 2 Desember 2022.

Zulpan menjelaskan atas pernyataan tersebut pihak kepolisian tidak melakukan pemeriksaan badan terhadap yang bersangkutan. Namun, hasil pemeriksaan awal menunjukkan tidak ada luka pada tubuh yang bersangkutan

Kemudian menurut pihak keluarga, almarhum Ferry Mursyidan disebut mempunyai riwayat penyakit. "Menurut keterangan saksi almarhum ada riwayat penyakit hipertensi, gula, dan diabetes," kata Zulpan.

Diketahui, Ferry Mursyidan Baldan ditemukan meninggal di dalam mobilnya di parkiran Hotel Bidakara, Tebet, Jakarta Selatan, pada Jumat siang sekitar pukul 13.43 WIB.

Saat ditemukan, Ferry dalam keadaan duduk di kursi pengemudi mobil Nissan Teana warna hitam dengan nomor polisi B 1616 FH.

Zulpan mengatakan Ferry berada di Hotel Bidakara lantaran menghadiri acara yang digelar di lokasi tersebut.

Menurut keterangan dari pihak keluarga, yang bersangkutan berada di sana pada Kamis pukul 09.00 WIB.

Ferry kemudian sudah tidak bisa dihubungi sejak Kamis siang sekitar pukul 12.30 WIB. Pihak keluarga pada Jumat siang kemudian mendatangi lokasi untuk mencari keberadaan Ferry dengan bantuan pihak sekuriti.

Pihak sekuriti Hotel Bidakara kemudian menemukan Ferry di dalam mobilnya dengan kondisi pintu mobil tidak dikunci.

Pihak keluarga dan sekuriti kemudian memeriksa Ferry Mursyidan Baldan dan yang bersangkutan ternyata sudah meninggal dunia. Kejadian tersebut kemudian dilaporkan ke pihak kepolisian dan selanjutnya ditangani oleh Polsek Tebet.

Baca juga: Ferry Mursyidan Baldan Wafat, Ketua RT: Pejabat tapi Suka Nyapa Warga

Berita terkait

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

10 jam lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

Polisi menyatakan kronologi kasus mayat dalam koper bermula ketika pelaku bertemu korban di kantor.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

12 jam lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

Pelaku kasus mayat dalam koper gunakan uang kantornya sebesar Rp 7 juta untuk kabur.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

14 jam lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

Polisi mengungkap motif pembunuhan kasus mayat dalam koper.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

15 jam lalu

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

Adik tersangka pembunuhan wanita di kasus mayat dalam koper itu sempat melarikan diri usai membantu kakaknya.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Peran 5 Tersangka Laboratorium Narkotika Ganja Sintetis di Sentul

20 jam lalu

Polisi Ungkap Peran 5 Tersangka Laboratorium Narkotika Ganja Sintetis di Sentul

Penangkapan lima tersangka clandestine laboratory ganja sintetis ini bermula dari laporan pengiriman bahan baku narkoba jenis pinaca dari Cina.

Baca Selengkapnya

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

1 hari lalu

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

GBH, kurir tempat produksi ganja sintetis di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, mengaku dijanjikan oleh pengendali imbalan Rp 80-100 juta.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

1 hari lalu

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.

Baca Selengkapnya

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

1 hari lalu

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

Polisi saat ini masih mendalami keterlibatan orang-orang yang diduga membantu pelaku pembunuhan korban yang mayatnya ditemukan dalam koper.

Baca Selengkapnya

6 Fakta Pembunuhan Wanita Asal Bandung dalam Koper, Pelaku Butuh Uang Buat Nikah

1 hari lalu

6 Fakta Pembunuhan Wanita Asal Bandung dalam Koper, Pelaku Butuh Uang Buat Nikah

Fakta-fakta penemuan mayat wanita asal Bandung dalam koper yang menjadi korban pembunuhan rekan kerjanya.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

1 hari lalu

Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

Polisi mengungkapkan Ahmad Arif Ridwan Nuwloh (29) menyetubuhi RM, sebelum membunuhnya dan mayat perempuan itu ditemukan di dalam koper di Cikarang.

Baca Selengkapnya