TEMPO.CO, Jakarta - Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI dari Daerah Pemilihan DKI Jakarta Sylviana Murni menilai dalam kurun waktu 100 hari terakhir, Jakarta telah mengalami banyak kemajuan di bawah kepemimpinan Penjabat (Pj) Gubernur Heru Budi Hartono.

Eks pasangan Agus Harimurti Yudhoyono pada pemilihan gubernur DKI Jakarta 2017 ini mengatakan, terlihat dari kemajuan beberapa persoalan Jakarta yang dari dulu sulit diselesaikan di antaranya banjir, macet dan tata ruang yang perlu sinergi antara pemerintah daerah dengan pusat untuk menuntaskannya.

"Sekarang di era Pak Heru ini saya melihat sinergi itu terbangun. Maka pantas banyak kemajuan terutama di penanganan banjir, macet dan tata ruang bisa diakselerasi Pak Heru," ujar Sylviana Murni dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa, 10 Januari 2023.

Senator yang karirnya besar di Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta ini menuturkan Heru Budi Hartono cerdas mengambil solusi bagi masalah yang mendasar di Jakarta. Misalnya, optimalisasi transportasi massal.

"Ada penggabungan solusi dalam hal transportasi massal ini. Satu, mengurangi kemacetan, kedua akselerasi pertumbuhan ekonomi mikro karena bisa terkoneksi ke simpul-simpul perniagaan," katanya.

Tokoh wanita yang bakal maju lagi sebagai senator pada Pemilu 2024 ini juga mengapresiasi ikhtiar Heru Budi dalam menanggulangi ancaman banjir rob di Jakarta Utara melalui pembangunan tanggul laut dan tanggul pantai.

"Apalagi jika pemerintah pusat sudah siap untuk ikut andil dengan ekonomi birunya, maka saya optimistis kesejahteraan warga pesisir juga semakin meningkat," katanya.

Baca: Sylviana Murni: Pengganti Anies Baswedan Harus Berintegritas dan Komitmen

Sylviana Murni senator DKI ketua IKAL Lemhanas

Selain sebagai senator dari DKI, dia juga sebagai Ketua Ikatan Keluarga Alumni (IKAL) Lemhannas DKI diberi amanah untuk membantu dan memberi masukan kepada Pj Gubernur DKI untuk percepatan pembangunan Jakarta.

Sejak dilantik sebagai Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta pada 17 Oktober 2022, Heru Budi Hartono tancap gas melakukan berbagai terobosan, antara lain:

- Membuka lagi pos pengaduan langsung
- Turun langsung ke lokasi (blusukan)
- Menggalakkan kembali Jumat menanam
- Inspeksi mendadak (sidak) ke kantor pemerintah seperti kelurahan, kecamatan, SKPD dan lainnya
- Penyegaran direksi BUMD
- Sodetan kali Ciliwung ke Banjir Kanal Timur (BKT)
- Akselerasi proyek MRT
- Akselerasi Proyek LRT Jabodebek
- Penambahan jalur kereta Tanah Abang
- Transit Oriented Development/TOD Tanah Abang
- Menyiapkan pembangunan Giant Sea Wall (Tanggul Laut Raksasa)
- Akselerasi pembangunan fasilitas Landfill Mining dan Refused Derived Fuel (RDF) Plant di Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang.

Baca juga: Sylviana Murni Ingin Temui Heru Budi Hartono, Sebut Anies Baik Tapi Perlu Dilengkapi

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.