Wahidin Sebut Anies Baswedan Disabotase Ular Kobra Sekarung & Jokowi Puji Heru Budi Jadi Top 3 Metro

Reporter

Tempo.co

Editor

Sunu Dyantoro

Jumat, 27 Januari 2023 08:33 WIB

Gubernur Banten Wahidin Halim, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan serta Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil saat rapat terkait banjir bersama Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu, 8 Januari 2020. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta - Top 3 Metro hari ini diawali dengan berita mantan Gubernur Banten Wahidin Halim yang menduga kiriman sekarung ular kobra itu ke rumahnya menjelang kedatangan Anies Baswedan adalah bagian dari kejahatan politik. "Saya menduga ini bagian dari sabotase kedatangan Anies," kata Wahidin pada Kamis 26 Januari 2023.

Pada Rabu, 25 Januari, Anies Baswedan melakukan kunjungan ke kediaman Wahidin Halim di jalan H. Djiran Pinang Kota Tangerang. Calon presiden yang diusung Partai Nasdem itu menghadiri acara majelis bersama masyarakat Tangerang di kediaman Wahidin Halim.

Pada posisi kedua ada berita Presiden Joko Widodo mengangkat Heru Budi Hartono sebagai Penjabat Gubernur DKI Jakarta pada Senin, 17 Oktober 2022, atau sudah genap 3 bulan yang lalu. Heru yang awalnya menjabat sebagai Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) di Istana Kepresidenan dipilih menggantikan Anies Baswedan yang masa tugasnya berakhir pada 16 Oktober, sehari sebelum dilantiknya Heru.

Dikutip dari arsip Tempo, alasan Jokowi memutuskan untuk mengajak Heru sebab ia merasa sudah dekat dan mengenal Heru dengan baik. “Saya kan udah kenal Pak Heru lama sekali, sejak dia jadi Wali Kota di DKI, kemudian waktu memegang badan keuangan,” ungkap Jokowi setelah acara pelantikan Gubernur DIY dan Kepala LKPP di Istana Merdeka, Jakarta, Senin, 10 Oktober 2022.

Adapun di peringkat 3 Top 3 Metro adalah Partai Demokrat resmi mendukung Anies Baswedan maju Pemilihan Presiden atau Pilpres 2024. Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono alias AHY menyampaikan sudah ada kesamaan antara partainya dengan Partai NasDem dan PKS untuk mengusung Anies.

Advertising
Advertising

"Adapun terkait Bakal Calon Presiden (Bacapres), sudah ada kesamaan cara pandang dari ketiga partai untuk mengusung Anies Baswedan sebagai Bacapres 2024," kata dia dalam pernyataan tertulisnya, Rabu, 25 Januari 2023.

Berikut Top 3 Metro hari ini:


1. Wahidin Halim Duga Teror Ular Kobra ke Rumahnya untuk Sabotase Anies Baswedan

Mantan Gubernur Banten Wahidin Halim menduga kiriman sekarung ular kobra itu ke rumahnya menjelang kedatangan Anies Baswedan adalah bagian dari kejahatan politik. "Saya menduga ini bagian dari sabotase kedatangan Anies," kata Wahidin pada Kamis 26 Januari 2023.

Pada Rabu, 25 Januari, Anies Baswedan melakukan kunjungan ke kediaman Wahidin Halim di jalan H. Djiran Pinang Kota Tangerang. Calon presiden yang diusung Partai Nasdem itu menghadiri acara majelis bersama masyarakat Tangerang di kediaman Wahidin Halim.

Wahidin menduga kiriman ular kobra itu bagian dari upaya sabotase Anies karena selama 42 tahun berpolitik, dia belum pernah mengalami teror pengiriman ular.

Eks Gubernur Banten itu mengatakan tindakan pengiriman ular kobra dalam karung itu terhitung berbahaya. "Bisa masuk pembunuhan berencana. Ular kobra itu jenis ular mematikan. Kalau lepas lalu masuk ke rumah-rumah warga, bagaimana," kata Wahidin. Dia berencana hendak lapor polisi soal teror ular kobra menjelang kedatangan Anies ke rumahnya itu.


2. 3 Bulan Jadi PJ Gubernur DKI, Begini Jokowi Puji Kinerja Heru Budi Hartono

Presiden Joko Widodo mengangkat Heru Budi Hartono sebagai Penjabat Gubernur DKI Jakarta pada Senin, 17 Oktober 2022, atau sudah genap 3 bulan yang lalu. Heru yang awalnya menjabat sebagai Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) di Istana Kepresidenan dipilih menggantikan Anies Baswedan yang masa tugasnya berakhir pada 16 Oktober, sehari sebelum dilantiknya Heru.

Dikutip dari arsip Tempo, alasan Jokowi memutuskan untuk mengajak Heru sebab ia merasa sudah dekat dan mengenal Heru dengan baik. “Saya kan udah kenal Pak Heru lama sekali, sejak dia jadi Wali Kota di DKI, kemudian waktu memegang badan keuangan,” ungkap Jokowi setelah acara pelantikan Gubernur DIY dan Kepala LKPP di Istana Merdeka, Jakarta, Senin, 10 Oktober 2022.

Melansir situs Jakarta.bpk.go.id, Jokowi menilai Heru merupakan orang yang dapat berkomunikasi dengan baik pada siapa saja. Maka dari itu, sebelum dilantik, Heru dititipkan tugas untuk mengurus beberapa persoalan utama di DKI Jakarta, terutama mengenai macet, tata ruang, dan banjir di ibu kota.

“Kemarin saya sudah sampaikan kepada Pak Heru, utamanya persoalan utama di DKI Jakarta. Macet, banjir, harus ada progres perkembangan yang signifikan. Kemudian yang ketiga, hal yang berkaitan dengan tata ruang, itu saja,” tutur Presiden.

Sebelumnya, ada dua kandidat lain yang diajukan sebagai calon PJ gubernur, di antaranya ialah Direktur Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum Kementerian Dalam Negeri Bahtiar dan Sekretaris Daerah DKI Marullah Matali.

Mengutip Antara, salah satu proyek yang dititipkan Jokowi kepada Heru ialah pembangunan sodetan Kali Ciliwung yang tengah dijalankan dengan sangat baik. Jokowi bahkan mengapresiasi kinerja Heru sebab bisa menangani proyek yang hampir enam tahun mangkrak ini.

Dikabarkan pembangunan sodetan Ciliwung mandek karena adanya masalah pembebeasan lahan. Sejak tahun 2015, warga Bidara Cina yang tinggal di sekitar lahan yang akan disodet menggugat proyek ini. Saat itu para warga merasa tidak terima dengan upaya penertiban yang dilakukan Pemprov DKI yang saat itu dipimpin mantan Gubernur Basuki Tjahaja Purnama. Hal ini karena penertiban dilaksanakan tanpa adanya sosialisasi sebelumnya.

Hingga akhirnya pemerintahan Ahok usai dan digantikan oleh Anies, proyek ini tetap tak mendapati progress. Akan tetapi dengan waktu kurang dari dua bulan, Heru dapat mengatasi pembebasan lahan tersebut.

“Saya juga kaget dikerjakan oleh Pak Pj Gubernur Heru Budi Hartono, saya nggak tahu pendekatannya apa, tapi selesai. Sehingga saya ke sini tadi karena sudah selesai,” ujar Jokowi usai meninjau proyek pembangunan sodetan Kali Ciliwung, Selasa 24 Januari 2023.


3. Dukungan Maju Pilpres 2024: Melihat Lagi Kedekatan Anies Baswedan dengan AHY-Demokrat

Partai Demokrat resmi mendukung Anies Baswedan maju Pemilihan Presiden atau Pilpres 2024. Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono alias AHY menyampaikan sudah ada kesamaan antara partainya dengan Partai NasDem dan PKS untuk mengusung Anies.

"Adapun terkait Bakal Calon Presiden (Bacapres), sudah ada kesamaan cara pandang dari ketiga partai untuk mengusung Anies Baswedan sebagai Bacapres 2024," kata dia dalam pernyataan tertulisnya, Rabu, 25 Januari 2023.

Dukungan Partai Demokrat sebenarnya telah menggema ketika Anies masih menjabat gubernur DKI Jakarta. Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat DKI bahkan pernah mengutarakan, tak sedikit kader yang mendukung duet Anies-AHY.

Bagaimana kedekatan Demokrat DKI dan AHY dengan Anies sejak masih duduk di DKI 1? Simak cerita mereka berikut ini.

1. Demokrat DKI ingin duetkan Anies-AHY
Ketua DPD Demokrat DKI Mujiyono menyebut tak sedikit kader partai di Ibu Kota mendukung duet Anies Baswedan-AHY sebagai calon presiden-wakil presiden 2024.

Menurut dia, AHY telah memiliki partai untuk maju pemilihan presiden (Pilpres) mendatang, meski elektabilitasnya lebih rendah dari Anies. Sementara itu, Anies mengalami hal sebaliknya: elektabilitas tinggi, tapi bukan kader partai.

"Kami punya sarana (partai). Mungkin bisa untuk sekarang starting-nya Anies-AHY, karena Anies elektabilitasnya lebih tinggi," kata dia dalam keterangan tertulisnya di situs demokratjakarta.or.id yang dikutip Kamis, 26 Mei 2022.

Waktu itu, dia menyarankan, Anies bergabung dengan partai politik. Elektabilitas Anies bisa-bisa merosot setelah melepas jabatannya dari kursi DKI 1. Maka dari itu, menjadi kader partai merupakan salah satu opsi untuk tetap mengerek elektabilitas Anies.

2. Hadiri Tasyakuran HUT ke-21 Demokrat
Anies memenuhi undangan DPD Demokrat DKI untuk menghadiri tasyakuran HUT ke-21 Demokrat. Acara tersebut berlangsung pada Jumat sore, 9 September 2022 sekitar pukul 16.00 WIB.

Akan tetapi, Anies baru bisa tiba pukul 20.00 WIB. Mujiyono serta jajarannya menyambut kedatangan mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu.

Anies juga menuliskan pesan di wall of frame Demokrat DKI yang terpasang di lobi kantor DPD. "Teruslah jadi pemancar jernih aspirasi rakyat Jakarta yang konsisten dengan idealisme nasionalis religius!" demikian pesannya.

Dia juga mengucapkan selamat ulang tahun untuk Demokrat. Menurut dia, 21 tahun bukanlah perjalanan singkat bagi sebuah partai. Dia juga memuji konsolidasi Demokrat DKI yang menurutnya mantap. "Jadi siap 2024?" tanya Anies. "Siap! Anies-AHY (Agus Harimurti Yudhoyono)!" demikian jawaban para kader Demokrat Jakarta dengan lantang.

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Iuran Wisata untuk Siapa

34 menit lalu

Iuran Wisata untuk Siapa

Rencana pemerintah memungut iuran wisata lewat tiket pesawat ditolak sejumlah kalangan. Apa masalahnya?

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Lee Hsien Loong Gaungkan Keberlanjutan Kerja Sama Indonesia-Singapura

1 jam lalu

Jokowi dan Lee Hsien Loong Gaungkan Keberlanjutan Kerja Sama Indonesia-Singapura

Sama-sama lengser tahun ini, Presiden Jokowi dan PM Singapura Lee Hsien Loong menyoroti pentingnya keberlanjutan kerjasama di antara kedua negara.

Baca Selengkapnya

Besok Pagi Bos Microsoft Temui Jokowi Bahas Investasi Rp14 T, Ini Agenda dan Profilnya

1 jam lalu

Besok Pagi Bos Microsoft Temui Jokowi Bahas Investasi Rp14 T, Ini Agenda dan Profilnya

Presiden Jokowi akan menerima kunjungan CEO Microsoft, Satya Nadella di Istana Merdeka Jakarta, Selasa, bahas investasi Rp14 triliun.

Baca Selengkapnya

Jawaban Anies Baswedan dan Ganjar Soal Kemungkinan Bergabung dalam Kabinet Prabowo-Gibran

2 jam lalu

Jawaban Anies Baswedan dan Ganjar Soal Kemungkinan Bergabung dalam Kabinet Prabowo-Gibran

Setelah putusan MK yang menolak keputusan kubu Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo, akankah mereka kemudian gabung di kabinet Prabowo-Gibran?

Baca Selengkapnya

Banyuwangi Terima Penghargaan Tertinggi dari Jokowi

3 jam lalu

Banyuwangi Terima Penghargaan Tertinggi dari Jokowi

Atas pencapaian hasil Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (EPPD) 2022, dan mendapatkan nilai terbaik nasional dengan status kinerja tertinggi.

Baca Selengkapnya

Momen Prabowo Diajak Foto bersama Lawrence Wong, PM Singapura Selanjutnya

3 jam lalu

Momen Prabowo Diajak Foto bersama Lawrence Wong, PM Singapura Selanjutnya

Peristiwa foto bersama Prabowo dan Lawrence itu terjadi di sela pertemuan tingkat tinggi PM Singapura Lee Hsien Long dan Presiden Joko Widodo.

Baca Selengkapnya

Demokrat soal Peluang PKS Gabung ke Kubu Prabowo: Enggak Masalah Buat Kami

3 jam lalu

Demokrat soal Peluang PKS Gabung ke Kubu Prabowo: Enggak Masalah Buat Kami

Demokrat tidak keberatan jika nantinya PKS benar akan bergabung dengan pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

3 jam lalu

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

Ahok akan bersaing dengan sejumlah nama populer dalam Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Kala Jokowi, Prabowo, Lee Hsien Long dan Pengganti PM Singapura Duduk Bersama

4 jam lalu

Kala Jokowi, Prabowo, Lee Hsien Long dan Pengganti PM Singapura Duduk Bersama

Kebersamaan Jokowi, Lee Hsien Long, Prabowo, dan Lawrance dalam satu meja menjadi sinyal keberlanjutan kemitraan dengan Singapura.

Baca Selengkapnya

Jokowi Teken Pengesahan UU DKJ

4 jam lalu

Jokowi Teken Pengesahan UU DKJ

Presiden Jokowi menandatangani pengesahan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2024 tentang Daerah Khusus Jakarta atau UU DKJ

Baca Selengkapnya