TEMPO.CO, Jakarta - Jajaran Polres Jakarta Timur menangkap satu dari lima terduga perampok yang beraksi di Kelurahan Klender, Kecamatan Duren Sawit, pada Kamis, 2 Maret lalu. Para pelaku mengambil uang Rp 61 juta dari seorang wanita yang baru pulang dari bank.

"Kami berhasil menangkap satu pelaku atas nama AT atau MA di Penggilingan. Kami masih melakukan pengejaran terhadap lima pelaku lainnya yang masih buron," kata Kapolres Jakarta Timur Komisaris Besar Budi Sartono saat jumpa pers di kantornya, Jatinegara, Jumat, 24 Maret 2023 dikutip dari Antara.

Saat penangkapan, kata dia, MA sedang berada di kontrakan bersama empat orang, yang ternyata merupakan pelaku pencurian kendaraan bermotor.

Mereka ditangkap pada Senin, 20 Maret di kontrakan Kelurahan Penggilingan, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur. "Berdasarkan hasil penyelidikan sementara, mereka bukan bagian dari komplotan begal uang bersama MA," kata Budi.

Dalam kasus perampokan itu, tidak ada barang bukti yang disita lantaran uang dibagikan dan dihabiskan. "Uang korban sudah dibagi-bagi ke anggota kelompoknya masing-masing sekitar Rp10 juta dan selanjutnya kabur berpencar," ucapnya.

Budi menuturkan terhadap MA disangkakan Pasal 365 KUHP ayat 2 tentang pencurian disertai kekerasan dengan ancaman hukuman maksimal sembilan tahun penjara.

Sebelumnya, seorang wanita menjadi korban komplotan curas di Kelurahan Klender, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur pada Kamis, 2 Maret 2023.

Korban, Indah, 40 tahun, mengatakan uang sebanyak Rp61 juta yang baru diambil dari satu bank di kawasan Jalan I Gusti Ngurah Rai, Duren Sawit digasak komplotan begal bersenjata tajam.

Kejadian bermula ketika korban dalam perjalanan pulang dari bank mengemudikan motor seorang diri melewati kawasan Klender tiba-tiba dipepet dua sepeda motor dinaiki empat orang pelaku.

"Pelaku ada sekitar empat orang pakai dua motor. Satu kayak (motor jenis) Vixion, yang satu bebek," kata Indah.

Pelaku yang diduga membuntuti korban sejak dari bank seketika merampas tas berisi uang hingga mengakibatkan korban kehilangan kemudi kendaraan lalu terjatuh.

Usai terjatuh dari kendaraan Indah sempat berupaya mempertahankan tasnya agar tidak dirampas, tetapi para perampok menyerang menggunakan sebilah samurai hingga kepala korban terluka.

Pilihan Editor: Perampok Berulah Siang Hari di Indomaret, Bawa Golok Tapi Babak Belur Dikeroyok Massa