Jokowi Sempat Turun Tangan agar Proyek ITF Sunter Berjalan, Kini Disetop Heru Budi

Selasa, 27 Juni 2023 16:25 WIB

Desain maket pembangunan ITF Sunter. (Diskominfotik Pemprov DKI Jakarta)

TEMPO.CO, Jakarta - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono memutuskan untuk tidak melanjutkan proyek Intermediate Treatment Cacility atau ITF Sunter, Jakarta Utara. Dia menyebut, Pemprov DKI tak sanggup membayar biaya layanan pengolahan sampah (BLPS) atau tipping fee.

“Kami kan enggak sanggup (mengeluarkan tipping fee),” kata Heru di lokasi Fasilitas Landfill Mining dan Refused Derived Fuel (RDF) Plant, Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang, Bekasi, Selasa, 27 Juni 2023.

Sebelumnya, mantan Gubernur DKI Anies Baswedan melakukan peletakan batu pertama alias groundbreaking ITF Sunter pada 2018. PT Jakarta Propertindo (Jakpro) dan Pemprov DKI telah menyepakati tipping fee senilai Rp 583 ribu per ton pada 2020.

Akan tetapi, hingga kini proyek fasilitas pengolahan sampah itu tak berjalan lantaran masalah dana pembangunan. Nilai investasi ITF Sunter mencapai Rp 5,2 triliun.

Sebenarnya, PT Jakpro semula bekerja sama dengan PT Fortum Finlandia untuk menjalankan proyek ini. Mereka lantas mendirikan perusahaan patungan bernama PT Jakarta Solusi Lestari (JSL). Namun, PT Fortum memutuskan mundur, sehingga proyek mandek.

Advertising
Advertising

Tingginya nilai investasi ini yang menjadi salah satu penyebab pembangunan proyek disetop. Heru berujar, nilai investasi yang diperlukan terbilang mahal.

“Investasi bisa lebih dari Rp 5 triliun, terus Pemda DKI bukan tidak mau, bagus semua konsep-konsep itu. ITF bagus, RDF bagus, tapi sekali lagi, Pemda DKI tidak mampu membayar tipping fee,” ujarnya.

Jokowi turun tangan
Presiden Joko Widodo alias Jokowi sampai turun tangan agar proyek ITF Sunter berjalan. Pernyataan ini pernah disampaikan Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Asep Kuswanto. Menurut Asep, campur tangan pemerintah pusat itu tampak dari pembentukan Badan Pengelola Dana Lingkungan Hidup (BPDLH).

"Beliau menyampaikan pemerintah pusat membentuk satu badan lagi namanya Badan Pengelola Dana Lingkungan Hidup (BPDLH). BPDLH itu mengelola dana-dana, baik dari berbagai macam perusahaan," kata Asep saat ditemui di Balai Kota DKI Jakarta, Senin, 13 Februari 2023.

Dari penjelasan Jokowi, tutur Asep, dana di BPDLH akan dipakai untuk menangani masalah sampah dan mangrove. Sebab, sampah adalah masalah seluruh kota, kabupaten, dan provinsi di Indonesia.

“Pembangunan ITF enggak jadi-jadi sejak zaman beliau gubernur (Jokowi) sampai saat ini,” ucap Asep.

Pilihan Editor: Pemprov DKI Sepakati Tipping Fee Sampah ke ITF Sunter

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Guru Besar Hukum UI: Presiden Indonesia Paling Besar Kekuasaanya di Bidang Legislatif

7 menit lalu

Guru Besar Hukum UI: Presiden Indonesia Paling Besar Kekuasaanya di Bidang Legislatif

Presiden Indonesia ikut dalam semua aktivitas legislasi mulai dari perencanaan, pengusulan, pembahasan, persetujuan hingga pengundangan.

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Perintahkan Sri Mulyani Berkomunikasi dengan Prabowo, Ombudsman Buka Suara Kasus Penipuan Deposito BTN

58 menit lalu

Terkini: Jokowi Perintahkan Sri Mulyani Berkomunikasi dengan Prabowo, Ombudsman Buka Suara Kasus Penipuan Deposito BTN

Staf Khusus Menteri Keuangan mengatakan Jokowi sudah memerintahkan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati berkomunikasi dengan Prabowo.

Baca Selengkapnya

Masalah Program Pendidikan Dokter Spesialis Gratis PPDS: Kuota Hanya 38, Depresi sampai Dibuli Senior

1 jam lalu

Masalah Program Pendidikan Dokter Spesialis Gratis PPDS: Kuota Hanya 38, Depresi sampai Dibuli Senior

Untuk tahun pertama Kementerian Kesehatan menyediakan 38 kursi PPDS, namun Jokowi minta kuotanya ditambah.

Baca Selengkapnya

Syarat Pemasangan Foto Presiden dan Wakil Presiden di Kantor atau Instansi, Wajibkah?

1 jam lalu

Syarat Pemasangan Foto Presiden dan Wakil Presiden di Kantor atau Instansi, Wajibkah?

PDIP memberi klarifikasi mengapa tak ada foto Jokowi di kantor DPD PDIP Sumatera Utara. Wajibkah pemasangan foto presiden dan wakil presiden?

Baca Selengkapnya

Lapangan Upacara 17 Agustus di IKN Rumputnya Berstandar FIFA

3 jam lalu

Lapangan Upacara 17 Agustus di IKN Rumputnya Berstandar FIFA

Selain menargetkan upacara HUT Kemerdekaan di IKN, Jokowi berencana mulai berkantor di ibu kota baru mulai Juli mandating

Baca Selengkapnya

Jokowi Godok Komposisi Pansel Calon Pimpinan KPK

3 jam lalu

Jokowi Godok Komposisi Pansel Calon Pimpinan KPK

Jokowi masih menggodok nama-nama calon anggota pansel calon pimpinan dan dewan pengawas KPK

Baca Selengkapnya

Apindo Optimistis Target Pertumbuhan Ekonomi 5 Persen Tercapai

4 jam lalu

Apindo Optimistis Target Pertumbuhan Ekonomi 5 Persen Tercapai

Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) optimistis target pertumbuhan ekonomi sebesar 5 persen pada tahun ini dapat tercapai.

Baca Selengkapnya

Jokowi Perintahkan Sri Mulyani Berkomunikasi dengan Prabowo, Ini Tujuannya

6 jam lalu

Jokowi Perintahkan Sri Mulyani Berkomunikasi dengan Prabowo, Ini Tujuannya

Yustinus Prastowo mengatakan Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah memerintahkan Sri Mulyani berkomunikasi dengan Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya

Dua Pernyataan Jokowi soal Pilkada: Tak Ajukan Percepatan serta Peluang Kaesang di Bekasi

7 jam lalu

Dua Pernyataan Jokowi soal Pilkada: Tak Ajukan Percepatan serta Peluang Kaesang di Bekasi

Apa kata Presiden Jokowi soal kepastian jadwal Pilkada hingga peluang orang-orang terdekat dalam pemilihan kepala daerah?

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Diusulkan Jadi Calon Gubernur DKI Jakarta, Bagaimana Tanggapannya?

8 jam lalu

Sri Mulyani Diusulkan Jadi Calon Gubernur DKI Jakarta, Bagaimana Tanggapannya?

Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI Perjuangan) DKI mengusulkan Menteri Keuangan Sri Mulyani sebagai calon Gubernur DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya