Dul Kosim Jadi Korban Kekerasan Polisi Narkoba: "Bandar Kok Rumahnya Kontrakan Begitu?"

Minggu, 27 Agustus 2023 11:25 WIB

Suasana penemuan mayat Dul Kosim, korban penganiayaan berujung maut oleh polisi yang dibuang ke jurang di wilayah Desa Sumur Bandung, Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat, pada 24 Juli 2023. Sumber: Istimewa

TEMPO.CO, Jakarta - Dul Kosim ditemukan tewas di pinggir jurang Jalan Raya Purwakarta di wilayah Desa Sumur Bandung, Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat, pada 24 Juli 2023. Laki-laki berusia 38 tahun itu diduga tewas dianiaya oleh sembilan anggota polisi dalam penyelidikan kasus narkoba.

Agustinus Petrus Gultom, pendamping yang ditunjuk oleh Muimah (41 tahun), istri Dul Kosim, mengatakan korban hanya bekerja sebagai buruh kasar dan tinggal di sebuah rumah kontrakan sederhana dalam gang sempit di Tugu Utara, Koja, Jakarta Utara. "Keluarganya semua kan rata-rata pengusaha kayu palet. Dia sering kali mencabuti paku dari kayu palet," ujar Agus saat dihubungi, Sabtu 26 Agustus 2023.

Lalu paku yang dikumpulkan dijual, uangnya digunakan untuk membeli kebutuhan pokok. Ini di luar pekerjaan lainnya sebagai kuli angkut barang.

Itu sebabnya Agus meragukan bahwa korban terlibat kasus narkoba. Dia lebih keberatan lagi jika Dul Kosim disangka bandar atau pengedar narkotika. "Apakah sekelas bandar (narkoba), rumahnya kontrakan begitu? Kontrakan aja hampir diusir-usir setiap bulan," kata Agus yang menambahkan keseharian Muimah hanya antar dan jemput anak-anaknya ke dan dari sekolah.

Agus menduga pelaku penganiayaan Dul Kosim adalah personel Unit 1 Subdirektorat II Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya. Karena saat itu, kontrakan Dul Kosim digeledah pada Sabtu siang, 22 Juli 2023, dan Muimah yang menyaksikan itu hanya ditinggalkan alamat Ditresnarkoba Unit 1 Subdit II. "Setelah digeledah rumah itu, mau pulang juga masih permisi," tutur Agus.

Advertising
Advertising

Rumah kontrakan Dul Kosim dan Muimah di wilayah Kecamatan Koja, Jakarta Utara, Sabtu, 26 Agustus 2023. Hunian yang sempat ditinggal Dul Kosim sebelum tewas dan jasadnya dibuang ke jurang. Tempo/M. Faiz Zaki

Kasus ini ditangani oleh Unit 1 Subdirektorat Kendaraan Bermotor Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya. Saat ditemui kemarin di Polda Metro Jaya, Komisaris Yuliansyah selaku Kepala Subdirektorat, belum bisa membeberkan perkembangan perkara itu.

Sebelumnya, Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Hengki Haryadi mengatakan, pelaku yang terlibat sebanyak sembilan orang. Tujuh di antaranya menjadi tersangka, satu sedang diproses secara etik oleh Bidang Profesi dan Pengamanan, dan satu orang masih buron. "Melakukan kekerasan eksesif (melampaui batas) sehingga mengakibatkan seseorang meninggal," kata Hengki di Polda Metro Jaya, Jumat, 28 Juli 2023.

Dia belum bisa membeberkan detail bagaimana dan kapan tindak pidana penganiayaan itu terjadi. Polda Metro Jaya juga belum menjelaskan identitas detail polisi bermasalah itu dan dari mana asal satuannya.

Istri Dul Kosim Mengaku Trauma

Saat ditemui di rumahnya, Muimah tampak was-was ketika ditanya soal kematian suaminya. Dia merasa trauma setelah musibah ini menimpa keluarganya.

Perempuan beranak dua ini menghindari pertanyaan soal kasus yang ditudingkan pada suaminya. Dia menyerahkan sepenuhnya kepada Agus. "Maaf ya. Saya masih deg-degan, soalnya suami saya baru meninggal," ujarnya saat ditemui di rumahnya, Sabtu, 26 Agustus 2023.

Muimah juga belum bisa mengklarifikasi soal tudingan bahwa suaminya terlibat kasus narkoba. Alasannya karena dia takut salah saat memberikan pernyataan dan tidak kuasa menahan kesedihan.

Pilihan Editor: Hasil Tes DNA Buktikan 99,9 Persen Benar Bayi Tertukar di Bogor, Ini Respons Rumah Sakitnya

Berita terkait

Epy Kusnandar Ditangkap, Karina Ranau Pasang Badan dan Tulis Pesan Menohok

8 jam lalu

Epy Kusnandar Ditangkap, Karina Ranau Pasang Badan dan Tulis Pesan Menohok

Usai penangkapan Epy Kusnandar, Karina Ranau terlihat menutup kolom komentarnya termasuk Instagram milik suaminya.

Baca Selengkapnya

Bahaya Konsumsi Ganja, Jenis Narkoba yang Membuat Bintang Preman Pensiun Epy Kusnandar Diciduk Polisi

15 jam lalu

Bahaya Konsumsi Ganja, Jenis Narkoba yang Membuat Bintang Preman Pensiun Epy Kusnandar Diciduk Polisi

Epy Kusnandar ditangkap polisi lantaran terlibat penyalahgunaan narkoba jenis ganja. Jenis narkoba ini berbahaya dan merusak tubuh.

Baca Selengkapnya

Epy Kusnandar Terjerat Kasus Narkoba, Selain Preman Pensiun Pernah Berlakon di The Raid 2: Berandal

15 jam lalu

Epy Kusnandar Terjerat Kasus Narkoba, Selain Preman Pensiun Pernah Berlakon di The Raid 2: Berandal

Epy Kusnandar yang terkenal dalam Preman Pensiun diduga terlibat penyalahgunaan narkoba. Namun, tak hanya Preman Pensiun, ia kerap membintangi film-film lain.

Baca Selengkapnya

Epy Kusnandar Susul Selebritis Rio Reifan dan Ammar Zoni Diciduk Polisi karena Narkoba

15 jam lalu

Epy Kusnandar Susul Selebritis Rio Reifan dan Ammar Zoni Diciduk Polisi karena Narkoba

Aktor Preman Pensiun, Epy Kusnandar ditangkap polisi karena dugaan terlibat penyalahgunaan narkoba. Sebelumnya, Ammar Zoni dan Rio Reifan dicokok pula

Baca Selengkapnya

Kepala Bea Cukai Purwakarta Sebut Ada Pemutarbalikan Fakta di Balik Pelaporan Dirinya ke KPK

1 hari lalu

Kepala Bea Cukai Purwakarta Sebut Ada Pemutarbalikan Fakta di Balik Pelaporan Dirinya ke KPK

Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy menyatakan istrinya telah melaporkan Wijanto ke Polda Metro Jaya atas dugaan TPPU.

Baca Selengkapnya

Epy Kusnandar Ditangkap karena Kasus Narkoba Bersama Sesama Pemain Preman Pensiun

2 hari lalu

Epy Kusnandar Ditangkap karena Kasus Narkoba Bersama Sesama Pemain Preman Pensiun

Epy Kusnandar dan pemain sinetron Preman Pensiun lainnya ditangkap polisi terkait dugaan penyalahgunaan narkoba

Baca Selengkapnya

Epy Kusnandar dan 1 Pemain Sinetron Preman Pensiun Ditangkap karena Kasus Narkoba

2 hari lalu

Epy Kusnandar dan 1 Pemain Sinetron Preman Pensiun Ditangkap karena Kasus Narkoba

Aktor Epy Kusnandar ditangkap bersama rekannya sesama pemain sinteron Preman Pensiun.

Baca Selengkapnya

Paket Sabu di Cirebon Diedarkan dalam Kemasan Coran Semen

2 hari lalu

Paket Sabu di Cirebon Diedarkan dalam Kemasan Coran Semen

Paket sabu itu dimasukkan dalam coran semen hingga menyerupai batu.

Baca Selengkapnya

Sejumlah Kasus Pembunuhan Hebohkan Publik, Terakhir Kasus Mayat dalam Koper

2 hari lalu

Sejumlah Kasus Pembunuhan Hebohkan Publik, Terakhir Kasus Mayat dalam Koper

Penduduk Cikarang Barat, Bekasi, Jawa Barat, menjadi gaduh setelah ditemukannya mayat dalam koper pada 25 April lalu. Ini kasus pembunuhan lain.

Baca Selengkapnya

Polisi akan Bantu Pemprov DKI Tertibkan Parkir Liar di Jakarta

3 hari lalu

Polisi akan Bantu Pemprov DKI Tertibkan Parkir Liar di Jakarta

Polda Metro Jaya menyatakan siap membantu Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk menertibkan parkir liar

Baca Selengkapnya