MRT Jakarta Berguru ke Jepang untuk Mengadopsi Konsep TOD Terbaik di Dunia

Sabtu, 25 November 2023 18:53 WIB

Miniatur properti mixed-use yang akan dikembangkan di kawasan TOD Takanawa Gateway, Jepang, pada Rabu, 15 November 2023. TEMPO/Imam Hamdi

Jaringan Kereta Api Tersebar di Seluruh Wilayah Jepang

Atase Perhubungan Kedutaan Besar Republik Indonesia di Jepang Ikhsandi Wanto Hatta mengatakan Jepang menjadi negara yang paling berhasil dalam mengembangkan kawasan TOD dan industri transportasi massal. Salah satu karakteristik paling mencolok di Jepang, adalah sistem kereta api yang terintegrasi. “Jepang memiliki sistem kereta api yang mencakup seluruh wilayah negara dan menyediakan jaringan transportasi yang luas,” ujarnya.

Kereta api, kata dia, merupakan salah satu moda transportasi yang paling diandalkan oleh penduduk Jepang, dan penggunaannya pun sangat efisien. Pemanfaatan angkutan publik di negara Matahari Terbit itu, mencerminkan budaya masyarakat Jepang yang cenderung mengutamakan transportasi umum. “Indonesia dapat mempelajari pengembangan transportasi di Jepang dan kawasan perkotaannya,” ujarnya.

Duta Besar Luar dan Berkuasa Republik Indonesia untuk Jepang merangkap Negara Federasi Mikronesia Heri Akhmadi mengatakan pengembangan infrastuktur fisik transportasi mesti diimbangi dengan perilaku masyarakatnya. MRT, menurut dia, dapat menjadi sarana untuk memupuk budaya disiplin, bersih, dan perawatan yang detail.

Selain itu, MRT juga dapat menjadi simbol persahabatan Indonesia dan Jepang, serta dapat mendorong kerja sama kedua negara di bidang budaya. “Budaya transportasi Jepang memberikan inspirasi berharga bagi perkembangan moda transportasi massal di Indonesia,” ujarnya.

Pengembangan TOD di Jepang Sudah Dimulai sejak 100 Tahun Lalu

Kawasan berorientasi transit di Jepang, menjadi contoh TOD terbaik di dunia. Pembangunan kawasan terintegrasi di Jepang, membutuhkan waktu yang cukup panjang. Wakil Direktur Urusan Internasional Kementerian Pertanahan, Infrastruktur, Transportasi, dan Pariwisata (MLIT), Naoki Nishimura mengatakan pengembangan kawasan TOD di Jepang, telah dimulai sejak 1910. "Saat itu Jepang ingin mengembangkan jaringan kereta seperti di Jakarta, sekarang," ucapnya.

Pengembangan jaringan kereta di Jepang, kata dia, menjadi prioritas karena banyak masalah perkotaan yang muncul di negara ini, mulai dari kemacetan hingga pertumbuhan penduduk yang tinggi saat itu. Sehingga pemerintah menggagas pembangunan jaringan transportasi masal berbasis rel besar-besaran untuk mengimbangi pertumbuhan penduduk.

Setelah jaringan transportasi publik itu menghubungkan antar wilayah, pemerintah Jepang bekerja sama dengan pihak swasta mengembangkan permukiman penduduk urban dengan konsep TOD. Pengembangan kawasan berbasis transit itu dianggap yang paling ideal untuk daerah perkotaan yang populasi penduduknya terus bertambah.

"Penggunaan kendaraan pribadi juga secara otomatis berkurang dengan mengembangkan kota dengan konsep TOD," ujarnya. "Selain mengurangi kemacetan juga mengurangi polusi udara karena penggunaan kendaraan bermotor berkurang."

Selanjutnya ada 2 jenis TOP yang dikembangkan di Jepang...

Berita terkait

Serial Shogun akan Berlanjut, 2 Musim Tambahan

2 hari lalu

Serial Shogun akan Berlanjut, 2 Musim Tambahan

Serial populer Jepang Shogun akan berlanjut dua musim tambahan

Baca Selengkapnya

Hari Pertama Menjabat, PM Singapura Lawrence Wong Rapat Kabinet Hingga Telepon Prabowo

3 hari lalu

Hari Pertama Menjabat, PM Singapura Lawrence Wong Rapat Kabinet Hingga Telepon Prabowo

PM Lawrence Wong pada Kamis mulai bekerja, sehari setelah dilantik sebagai perdana menteri keempat Singapura.

Baca Selengkapnya

MRT Jakarta Optimalkan Pembayaran Digital, Cegah Antrean Akibat Gate Sering Error

4 hari lalu

MRT Jakarta Optimalkan Pembayaran Digital, Cegah Antrean Akibat Gate Sering Error

MRT Jakarta mengantongi izin dari Bank Indonesia untuk mengeluarkan uang elektronik, yaitu kartu MRTJ Multi Trip (MTT).

Baca Selengkapnya

Lanjut Bangun Jalur MRT, Indonesia Dapat Kucuran Pinjaman Jepang Rp 14,5 Trilliun

4 hari lalu

Lanjut Bangun Jalur MRT, Indonesia Dapat Kucuran Pinjaman Jepang Rp 14,5 Trilliun

Pinjaman ini digunakan untuk proyek pembangunan MRT Jakarta jalur Timur-Barat fase satu tahap satu yang meliputi Tomang-Medan Satria

Baca Selengkapnya

Ini Perkiraan Gaji TKI di Jepang dan Rincian Upah Minimumnya

5 hari lalu

Ini Perkiraan Gaji TKI di Jepang dan Rincian Upah Minimumnya

Berikut ini perkiraan gaji TKI di Jepang berdasarkan UMR masing-masing prefektur serta untuk pemagang. Ketahui informasinya sebelum mendaftar.

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Sebut Bantuan Beras Patut Disyukuri, Besaran Iuran BPJS Kesehatan Terbaru Setelah Diganti KRIS

5 hari lalu

Terkini: Jokowi Sebut Bantuan Beras Patut Disyukuri, Besaran Iuran BPJS Kesehatan Terbaru Setelah Diganti KRIS

Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebut bantuan beras merupakan langkah konkret untuk meringankan beban masyarakat.

Baca Selengkapnya

Duta Besar Masaki Yasushi Beri Penghargaan kepada Ketua Perhimpunan Alumni dari Jepang

5 hari lalu

Duta Besar Masaki Yasushi Beri Penghargaan kepada Ketua Perhimpunan Alumni dari Jepang

Perhimpunan Alumni dari Jepang (PERSADA) Jawa Barat telah berkontribusi mempromosikan hubungan persahabatan antara Jepang dan Indonesia.

Baca Selengkapnya

Proyek MRT Jakarta Jalur Tomang-Medan Satria Dapat Kucuran Pinjaman Jepang Rp 14,5 Trilun

5 hari lalu

Proyek MRT Jakarta Jalur Tomang-Medan Satria Dapat Kucuran Pinjaman Jepang Rp 14,5 Trilun

Jepang berikan pinjaman 140,699 miliar Yen atau sekitar Rp 14,5 triliun untuk pembanguan MRT di Jakarta. Rencana pembangunan mulai Agustus 2024.

Baca Selengkapnya

Proyek MRT Jakarta Fase 2 Terus Mengalami Perkembangan Pembangunan, ke Mana Rutenya?

6 hari lalu

Proyek MRT Jakarta Fase 2 Terus Mengalami Perkembangan Pembangunan, ke Mana Rutenya?

Pembangunan proyek MRT Jakarta fase 2 mengalami perkembangan. Rute lanjutan ini akan menghubungkan daerah mana saja?

Baca Selengkapnya

Senator AS Sarankan Israel Serang Gaza dengan Bom Nuklir

6 hari lalu

Senator AS Sarankan Israel Serang Gaza dengan Bom Nuklir

Senator AS Lindsey Graham melontarkan pernyataan kontroversial terkait agresi Israel di Gaza. Ia menyarankan Israel membom nuklir Gaza

Baca Selengkapnya