Atap Sekolah Roboh, Ratusan Siswa SDN Pondok Cabe Udik Dua Gagal Ujian

Senin, 27 November 2023 10:39 WIB

SDN Pondok Cabe Udik Dua di Jalan Gotong Royong, Kecamatan Pamulang, Kota Tangerang Selatan gagal menggelar ujian setelah atap sekolah ambrol diterpa angin, Senin 27 November 2023. (TEMPO/Muhammad Iqbal)

TEMPO.CO, Tangerang - Akibat atap sekolah roboh, ratusan siswa Sekolah Dasar Negeri (SDN) Pondok Cabe Udik Dua gagal ujian akhir semester yang seharusnya berlangsung pada hari ini. Mereka terpaksa melakukan pembelajaran jarak jauh (PJJ) atau belajar online.

Atap sekolah itu ambruk di dua ruang kelas karena angin kencang saat hujan pada Sabtu 25 November 2023. Kini tidak ada aktivitas di sekolah yang berada di Jalan Gotong Royong, Kelurahan Pondok Cabe Udik, Kecamatan Pamulang, Kota Tangerang Selatan tersebut.

Sekolah yang memiliki 6 ruang kelas ini menampung lebih dari 300 siswa.

Dari pengamatan TEMPO, hanya terdapat seorang guru dan penjaga sekolah pada Senin pagi ini. Kemarin masih terdapat beberapa orang pekerja membersihkan genting yang ambruk, namun pagi ini aktivitas tersebut tidak terlihat.

"Iya, belajar jarak jauh," kata seorang guru yang dijumpai TEMPO di lokasi, Senin 27 November 2023.

Menurut Kepala Sekolah SDN Pondok Cabe Udik Dua Sofyan, persoalan atap yang ambruk itu ditangani oleh Pemkot Tangsel. "Sudah ditangani oleh dinas terkait," ujarnya.

Kejadian ini, kata Sofyan, berpengaruh pada psikologis peserta didik sehingga dia menginstruksikan agar para siswa menjalani pembelajaran jarak jauh untuk sementara. Sekolah akan menunda ujian akhir semester yang seharusnya digelar hari ini.

"Karena sekarang soal dan yang lainnya sudah merdeka, jadi kita sekolah yang nentukan. Walaupun Dinas Pendidikan memberi rambu-rambu tanggal ujian itu sekarang, saya ambil kebijakan. Saya undur sampai kelas 1, 3," ujarnya.

Sofyan mengatakan selama tiga hari ini dia ingin agar situasi di sekolah itu kondusif terlebih dulu hingga atap yang rusak diperbaiki. Kepala SDN Pondok Cabe Udik Dua itu ingin orang tua murid juga merasa tenang anaknya belajar di sekolah.

Dia juga telah berkoordinasi dengan kabid/kasi Dinas Pendidikan Tangsel tentang kebijakan penundaan ujian dan pemberlakuan PJJ. "Jadi ujiannya saya undur. Insya Allah tak masalah karena soal kami yang buat semua," kata dia.

Rencananya hari ini Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tangerang Selatan Deden Deni akan meninjau langsung kerusakan atap sekolah roboh akibat bencana angin kencang saat hujan tersebut. "Iya nanti ketemu di sana saja," kata dia.

MUHAMMAD IQBAL

Pilihan Editor: DPRD DKI Jakarta Usul Gaji Guru Honorer yang Masih Rendah Dinaikkan Sesuai UMR

Advertising
Advertising

Berita terkait

Kasus Persetubuhan Anak hingga Korban Melahirkan dan Depresi Mandek, Kak Seto akan Datangi Polres Tangsel

19 jam lalu

Kasus Persetubuhan Anak hingga Korban Melahirkan dan Depresi Mandek, Kak Seto akan Datangi Polres Tangsel

"Kami akan pertanyakan dulu kenapa ini begitu lama. Karena yang diprihatinkan, polres berbelit-belit," kata Kak Seto.

Baca Selengkapnya

Usai Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana Depok Muncul Pro dan Kontra Study Tour, Pj Gubernur Jabar Sampai Keluarkan Surat Edaran

23 jam lalu

Usai Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana Depok Muncul Pro dan Kontra Study Tour, Pj Gubernur Jabar Sampai Keluarkan Surat Edaran

Pro dan kontra soal study tour langsung mengemuka usai kecelakaan bus siswa SMK Lingga Kencana Depok di Subang beberapa waktu lalu. Ini kata mereka.

Baca Selengkapnya

Polisi Ringkus 3 Tersangka Pabrik Tembakau Sintetis di Tangsel, 1 Orang Masih DPO

1 hari lalu

Polisi Ringkus 3 Tersangka Pabrik Tembakau Sintetis di Tangsel, 1 Orang Masih DPO

Polisi mengungkap tempat produksi tembakau sintetis di salah satu apartemen di Serpong, Kota Tangerang Selatan. 3 orang ditangkap, 1 DPO.

Baca Selengkapnya

Bilang Study Tour Perlu Tetap Ada, FSGI Singgung Pengawasan hingga Biaya Siluman

1 hari lalu

Bilang Study Tour Perlu Tetap Ada, FSGI Singgung Pengawasan hingga Biaya Siluman

Sekretaris Jenderal FSGI mengatakan study tour perlu tetap ada. Namun perlu pengawasan ketat, termasuk soal biaya.

Baca Selengkapnya

Dinas Pendidikan DKI Jakarta Larang Acara Perpisahan dan Study Tour Di Luar Sekolah, Sebab...

2 hari lalu

Dinas Pendidikan DKI Jakarta Larang Acara Perpisahan dan Study Tour Di Luar Sekolah, Sebab...

Dinas Pendidikan DKI Jakarta melarang seluruh satuan pendidikan di Jakarta melaksanakan acara perpisahan dan study tour dilakukan di luar sekolah

Baca Selengkapnya

Kuasa Hukum Ungkap Modus Staf Kelurahan Setubuhi Anak di Bawah Umur hingga Depresi

3 hari lalu

Kuasa Hukum Ungkap Modus Staf Kelurahan Setubuhi Anak di Bawah Umur hingga Depresi

Kasus persetubuhan anak yang diduga dilakukan oleh Holid, pengurus komite sekolah yang juga staf kelurahan, ini terjadi beberapa tahun silam.

Baca Selengkapnya

Gagal Menyalip Dump Truck, Pengendara Motor Tewas Kecelakaan di Jalan Puspitek Tangsel

3 hari lalu

Gagal Menyalip Dump Truck, Pengendara Motor Tewas Kecelakaan di Jalan Puspitek Tangsel

Pengendara motor berinisial IZA (laki-laki, 27 tahun) tewas setelah terlibat kecelakaan di Jalan Puspitek, Kota Tangerang Selatan (Tangsel).

Baca Selengkapnya

Wali Kota Tangsel Ajak Mahasiswa Katolik Unpam dan Warga Duduk Bareng, Pastikan Tidak Ada Intoleransi

4 hari lalu

Wali Kota Tangsel Ajak Mahasiswa Katolik Unpam dan Warga Duduk Bareng, Pastikan Tidak Ada Intoleransi

Setelah sempat gaduh soal pembubaran doa rosario yang dilakukan mahasiswa Katolik Unpam, Wali Kota Tangerang Selatan gelar pertemuan.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Maut Libatkan Siswa SMK Lingga Kencana Depok di Subang, Pemkot Tangsel Evaluasi Study Tour Luar Daerah

4 hari lalu

Kecelakaan Maut Libatkan Siswa SMK Lingga Kencana Depok di Subang, Pemkot Tangsel Evaluasi Study Tour Luar Daerah

Pasca-kecelakaan maut yang menewaskan 11 orang pelajar SMK di Depok, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Tangsel melalukan evaluasi.

Baca Selengkapnya

Kronologi Pembunuhan Berencana Mayat dalam Sarung di Pamulang

4 hari lalu

Kronologi Pembunuhan Berencana Mayat dalam Sarung di Pamulang

Pelaku pembunuhan berencana menghabisi sepupunya dengan alasan sakit hati karena diperlakuan tak baik.

Baca Selengkapnya