Komentar Polda Metro Jaya Soal Status Tersangka Firli Bahuri yang Diperkarakan

Sabtu, 16 Desember 2023 08:09 WIB

Kuasa hukum Ketua KPK Nonaktif Firli Bahuri berdiskusi dengan kuasa hukum Kapolda Meto Jaya saat sidang perdana praperadilan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin, 11 Desember 2023. Sidang tersebut beragendakan pembacaan permohonan Firli Bahuri atas gugatan praperadilan melawan kapolda Metro Jaya. TEMPO/ Febri Angga Palguna

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Bidang Hukum (Kabidkum) Polda Metro Jaya Komisaris Besar Putu Putera Sada menyampaikan, pihaknya telah melakukan tahapan-tahapan penyelidikan dan penyidikan sesuai prosedur. Langkah ini dilakukan sebelum akhirnya Firli Bahuri ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan pemerasan.

"Semua aspek sudah kami penuhi," kata Putu di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Jumat, 15 Desember 2023.

Dia mengomentari sidang praperadilan Firli yang mulai digelar sejak Senin, 11 Desember 2023. Dalam sidang ini telah hadir sejumlah saksi dan ahli. Salah satu saksi yang datang adalah Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Alexander Mawarta.

Firli sebelumnya mengajukan gugatan praperadilan untuk menguji sah atau tidak penetapan dirinya sebagai tersangka. Polda Metro Jaya menduga Ketua KPK nonaktif itu telah memeras eks Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo.

Saat sidang praperadilan, penyidik Polda Metro Jaya yang menjadi saksi menyebut telah ditemukan dugaan tindak pidana sehubungan dengan pemerasan, gratifikasi atau penerimaan hadiah.

Advertising
Advertising

Menurut Putu, polisi tak bisa membeberkan materi perkara dalam sidang praperadilan. Pasalnya, sidang praperadilan hanya fokus pada pembuktian unsur formil, bukan materil.

"Kalau menguji kualitas alat bukti hanya di persidangan pokok perkara, tidak masuk ke ranah praperadilan," tuturnya.

Sidang praperadilan dengan agenda pemeriksaan dari termohon berlangsung kemarin. Termohon adalah Kapolda Metro Jaya. Polda Metro Jaya menghadirkan dua saksi dan tiga ahli untuk memberikan keterangan di hadapan hakim tunggal, Imelda Herawati.

Pilihan Editor: Pembobolan ATM BCA di Depok Gagal, Pelaku Tak Tahu Alarm di Kantor Berbunyi

Berita terkait

Polda Bali Tolak Cabut Status Tersangka, Kuasa Hukum Anandira Puspita Siapkan Alat Bukti dan 2 Saksi Ahli

17 jam lalu

Polda Bali Tolak Cabut Status Tersangka, Kuasa Hukum Anandira Puspita Siapkan Alat Bukti dan 2 Saksi Ahli

Kepolisian Daerah Bali menolak mencabut status tersangka dalam sidang perdana praperadilan Anandira Puspita.

Baca Selengkapnya

PN Jakarta Selatan Kabulkan Permohonan Pencabutan Gugatan Praperadilan Gus Muhdlor untuk Perbaikan Materi

5 hari lalu

PN Jakarta Selatan Kabulkan Permohonan Pencabutan Gugatan Praperadilan Gus Muhdlor untuk Perbaikan Materi

PN Jakarta Selatan mengabulkan pengajuan pencabutan permohonan praperadilan oleh kuasa hukum bekas Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali alias Gus Muhdlor.

Baca Selengkapnya

Ragam Reaksi terhadap Pembentukan Pansel KPK oleh Presiden Jokowi

5 hari lalu

Ragam Reaksi terhadap Pembentukan Pansel KPK oleh Presiden Jokowi

Novel Baswedan menilai dalam proses pemilihan Pansel KPK akan terlihat ada atau tidaknya keinginan Jokowi memberantas korupsi.

Baca Selengkapnya

Aktivis Antikorupsi Beri Saran Jokowi untuk Pansel KPK, Novel Baswedan: Ujian Terakhir Pemerintah

5 hari lalu

Aktivis Antikorupsi Beri Saran Jokowi untuk Pansel KPK, Novel Baswedan: Ujian Terakhir Pemerintah

Presiden Jokowi akan mengumumkan Pansel KPK bulan ini. Sejumlah aktivis antikorupsi memberi masukan, termasuk Novel Baswedan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Akan Umumkan Pansel KPK, Ini Aturan Pembentukan Panitia Seleksi Calon Pimpinan KPK

5 hari lalu

Jokowi Akan Umumkan Pansel KPK, Ini Aturan Pembentukan Panitia Seleksi Calon Pimpinan KPK

Jokowi akan umumkan Pansel KPK bulan ini. Apa itu Pansel KPK dan bagaimana aturan mengeenai pembentukannya?

Baca Selengkapnya

Pengamat: Anggota Pansel KPK Harus Bersih dari Genealogi Politik

5 hari lalu

Pengamat: Anggota Pansel KPK Harus Bersih dari Genealogi Politik

Anggota Pansel KPK diminta agar bersih dari genealogi politik.

Baca Selengkapnya

ICW NIlai Komposisi Pansel KPK Rawan Konflik Kepentingan

5 hari lalu

ICW NIlai Komposisi Pansel KPK Rawan Konflik Kepentingan

ICW mengatakan Presiden Jokowi harus memastikan para anggota Pansel KPK nantinya tak memiliki konflik kepentingan dan intervensi keputusan.

Baca Selengkapnya

Pansel KPK Diumumkan Bulan Ini, Akademisi Bilang Harus Diisi Orang-orang Kredibel

9 hari lalu

Pansel KPK Diumumkan Bulan Ini, Akademisi Bilang Harus Diisi Orang-orang Kredibel

Akademisi menyarankan proses seleksi calon pimpinan KPK diperketat menyusul kasus yang menjerat mantan Ketua KPK Firli Bahuri.

Baca Selengkapnya

Pansel KPK Bentukan Jokowi Diragukan karena Pernah Loloskan Firli Bahuri dan Lili Pintauli

9 hari lalu

Pansel KPK Bentukan Jokowi Diragukan karena Pernah Loloskan Firli Bahuri dan Lili Pintauli

Mantan Komisioner KPK Busyro Muqoddas mendesak Pansel KPK tahun ini tidak sepenuhnya ditunjuk Jokowi

Baca Selengkapnya

Busyro Muqoddas Tak Lagi Percaya Pansel KPK Bentukan Jokowi, Desak Ada Proses Demokratis

10 hari lalu

Busyro Muqoddas Tak Lagi Percaya Pansel KPK Bentukan Jokowi, Desak Ada Proses Demokratis

Busyro Muqoddas tak ingin KPK kian terpuruk setelah pimpinan yang dipilih lewat pansel hasil penunjukkan Jokowi bermasalah

Baca Selengkapnya