Tingkat Kepuasan terhadap Kinerja Pemerintah Kabupaten Bogor Dinilai Anjlok

Jumat, 12 Januari 2024 15:32 WIB

Petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor melakukan penyemprotan disinfektan di kantor Pemerintah Daerah Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu 2 Februari 2022. Penyemprotan tersebut dilakukan menyusul Wakil Bupati Bogor Iwan Setiawan serta sejumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan kerja Pemerintah Kabupaten Bogor terkonfirmasi positif COVID-19. ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya

TEMPO.CO, Bogor - Tingkat kepuasan terhadap kinerja pemerintahan Kabupaten Bogor selama dua tahun terakhir dinilai mengalami penurunan. Kepuasan menurun tepatnya sejak Kabupaten Bogor dipimpin pelaksana tugas bupati karena bupati terpilih, Ade Yasin, terjerat korupsi dan dipenjara.

Tokoh masyarakat Kabupaten Bogor, Ade Ruhandi, mengungkap itu dalam diskusi Jaringan Jurnalis Bogor di Cibinong, Kamis, 11 Januari 2024. Dasar yang digunakan Ade Ruhandi adalah survei internal yang dilakukannya.

Survei sepanjang lima tahun sehingga diklaimnya bisa membandingkan era Bupati Ade Yasin dengan masa Pelaksana tugas Bupati Iwan Setiawan hingga dia menjadi bupati definitif. Sebelumnya, Iwan Setiawan adalah wakil bupati, berpasangan dengan Ade Yasin dalam Pilkada 2018.

"Saat dipimpin bu Ade Yasin, kepuasan warga mencapai 60 persen, tapi saat pak Iwan menjabat dari Plt hingga menjadi definitif, justru mengalami penurunan menjadi hanya 48 persen," kata dia.

Atas dasar itu, Ade Ruhandi berharap pemimpin atau Bupati Bogor ke depan harus memiliki visi misi dan kinerja yang disebutnya, "Selaras." Pesan juga ditujukannya kepada Penjabat Bupati Asmawa Tosepu yang baru dilantik akhir Desember lalu, setelah masa jabatan bupati Iwan Setiawan paripurna.

Advertising
Advertising

"Kita juga akan lihat nanti bagimana nilai masyarakat untuk Pj Bupati yang saat ini pegang kendali roda Pemkab," ucap Ade.

Terpisah, Dosen Program Studi Sains Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Djuanda, Desi Hasbiyah, tak langsung meyakini isi survei itu, Dia menjelaskan, dalam mengukur tingkat kepuasan atas kinerja pemerintahan, pertama-tama harus menyingkirkan pandangan subjektivisme yang tinggi.

Menurut Desi, tingkat kepuasan juga dilihat dari banyak sisi dan apakah kepuasan itu mewakili pribadi, golongan atau kepuasan secara umum. “Apakah kepuasan ini sebuah keinginan atau kebutuhan."

Dia menambahkan, bila melihat secara evaluatif bahwa ini adalah sebuah kepuasan objektif, maka standarisasi itu lah yang kemudian bisa dipakai sebagai evaluasi bahwa itu berhasil atau tidak berhasii

Pilihan Editor: Cerita di Balik Penyelamatan Ponsel iPhone 14 Pro Max yang Tercebur Sumur 17 Meter di Depok

Berita terkait

Alasan Gerindra Jajaki Koalisi dengan Golkar pada Pilkada 2024 di Kabupaten Bogor

5 hari lalu

Alasan Gerindra Jajaki Koalisi dengan Golkar pada Pilkada 2024 di Kabupaten Bogor

Dengan perolehan 12 kursi di Pileg, Gerindra bisa mengusung pasangan calon sendiri di Pilkada 2024 Kabupaten Bogor.

Baca Selengkapnya

Survei Pilwalkot Bogor 2024: Elektabilitas Sekpri Iriana Jokowi Buntuti Petahana Dedie A Rachim

6 hari lalu

Survei Pilwalkot Bogor 2024: Elektabilitas Sekpri Iriana Jokowi Buntuti Petahana Dedie A Rachim

Ada sejumlah tokoh yang didagang mau dalam Pilwalkot Bogor 2024, termasuk Sekpri Iriana Jokowi dan eks Wakil Wali Kota Bogor.

Baca Selengkapnya

Alasan Golkar Terapkan Survei Tiga Lapis untuk Usung Calon di Pilkada 2024

7 hari lalu

Alasan Golkar Terapkan Survei Tiga Lapis untuk Usung Calon di Pilkada 2024

Partai Golkar menerapkan aturan ketat bagi para kandidat yang akan diusung sebagai calon kepala daerah dalam kontestasi Pilkada 2024

Baca Selengkapnya

Google Form, Apa Saja Fungsinya?

15 hari lalu

Google Form, Apa Saja Fungsinya?

Google Form platform online yang memungkinkan pengguna untuk membuat formulir, survei, kuis, dan polling

Baca Selengkapnya

Fakta Tentara AS Hilang di Hutan Karawang dan Ditemukan Meninggal

15 hari lalu

Fakta Tentara AS Hilang di Hutan Karawang dan Ditemukan Meninggal

Kapuspen TNI Mayjen Nugraha Gumilar mengatakan tentara Amerika tersebut ditemukan sudah dalam keadaan meninggal di hutan Karawang.

Baca Selengkapnya

Tunggu Jawaban BRIN, Ratusan Warga Tangsel dan Kabupaten Bogor Kembali Gelar Unjuk Rasa

16 hari lalu

Tunggu Jawaban BRIN, Ratusan Warga Tangsel dan Kabupaten Bogor Kembali Gelar Unjuk Rasa

Warga berencana tetap menggelar unjuk rasa, bila BRIN tak memenuhi permintaan mereka.

Baca Selengkapnya

Penutupan Jalan BRIN, Ratusan Petugas Gabungan Dikerahkan Antisipasi Unjuk Rasa Warga

16 hari lalu

Penutupan Jalan BRIN, Ratusan Petugas Gabungan Dikerahkan Antisipasi Unjuk Rasa Warga

Perwakilan warga yang menolak penutupan jalan BRIN, Rojit mengatakan unjuk rasa ketiga kalinya ini akan digelar di depan kantor BRIN.

Baca Selengkapnya

KPK Tak Dipercayai Publik, IM57: Sudah Direncanakan untuk Pembubaran

17 hari lalu

KPK Tak Dipercayai Publik, IM57: Sudah Direncanakan untuk Pembubaran

IM57+ Insitute merespon temuan survei Indikator Politik Indonesia soal kepercayaan publik kepada KPK. KPK, lembaga paling tidak dipercaya publik.

Baca Selengkapnya

Survei Indikator: 55,1 Persen Pendukung PDIP Tidak Setuju PSU Tanpa Prabowo-Gibran

17 hari lalu

Survei Indikator: 55,1 Persen Pendukung PDIP Tidak Setuju PSU Tanpa Prabowo-Gibran

Sebanyak 55,1 persen pendukung PDIP tidak setuju dengan PSU tanpa Prabowo-Gibran. Begini rinciannya.

Baca Selengkapnya

Terkini: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga Senin, Sri Mulyani Siapkan Strategi Jaga Rupiah

17 hari lalu

Terkini: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga Senin, Sri Mulyani Siapkan Strategi Jaga Rupiah

Penutupan Bandara Internasional Sam Ratulangi Manado, Sulawesi Utara diperpanjang hingga Senin, 22 April 2024 akibat erupsi Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya