Fadil Imran Beri 7 Pesan Agar Polisi Sabhara Makin Dicintai Masyarakat

Jumat, 15 Maret 2024 07:49 WIB

Kabaharkam Polri Komjen Mohammad Fadil Imran didampingi jajarannya usai Apel Upacara HUT ke-72 Korsabhara Baharkam Polri di Kecamatan Cimanggis, Depok, Kamis, 14 Maret 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Badan Pemelihara Keamanan atau Kabarhakam Polri Komisaris Jenderal Mohammad Fadil Imran memberi 7 pesan agar Satuan Samapta Bhayangkara atau Sabhara makin dicintai masyarakat.

Pesan tersebut disampaikan Fadil Imran saat menjadi Pimpin Apel Upacara HUT ke-72 Korps Samapta Bhayangkara Badan Pemelihara Keamanan Kepolisian Negara Republik Indonesia atau Korsabhara Baharkam Polri di Kecamatan Cimanggis, Depok, Kamis, 14 Maret 2024.

"Saya berpesan kepada rekan-rekan semua untuk yang pertama hadirkan polisi berseragam yang humanis di seluruh tempat aktivitas masyarakat semaksimal mungkin, sebanyak mungkin," tutur Fadil Imran.

Kedua, agar melakukan identifikasi dan pemetaan terhadap kejahatan, sehingga dapat ditentukan prioritas dalam pencegahan.

Yang ketiga, lanjut Fadil Imran, pedoman penanganan unjuk rasa sesuai Peraturan Kapolri atau perkap dan perkembangan dinamika di lapangan.

Advertising
Advertising

"Keempat, rawat dan gunakan almatsus (alat material khusus) yang dimiliki sabhara serta latihan. Latihkan operatornya supaya selalu siap dalam bertugas," tegas Fadil Imran.

Kelima, Akpol Lulusan 1991 ini berpesan untuk menjaga dan merawat satwa di Sabhara seperti rekan atau barang berharga untuk mendukung tugas-tugas, sebab perikemanusiaan tidak hanya berlaku untuk manusia, tetapi seluruh satwa yang Sabhara miliki.

"Enam, tanamkan rasa bangga menjadi bagian dari sabhara ketika kita membantu orang lain dengan ikhlas, kemudian yang ketujuh, tetap semangat dan selalu siap sedia dlaam kondisi apapun," kata Fadil Imran.

Fadil Imran juga mengulas tentang sejarah Sabhara, di mana pada 11 Maret 1952 Kapolri mengesahkan Orde nomer 12/3/sek yang memerintahkan untuk membentuk perintis dengan tugas memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat serta melaksanakan tindakan represif terbatas pada tindak pidana ringan.

"Pasukan perintis menjadi cikal bakal polisi samapta bhayangkara seperti yang kita kenal saat ini. sehingga pada tanggal 11 Maret menjadi hari peringatan ulang tahun Samapta Bhayangkara Polri," ulasnya.

Fadil Imran menjelaskan Samapta Bhayangkara artinya Bhayangkara yang siap sedia dalam menjaga keamanan dan ketertiban merupakan arti dari polisi Sabhara, sehingga seluruh anggota harus selalu menanamkan dalam hati untuk siap sedia menjaga keamanan masyarakat.

"Hal ini diperkuat dengan dibentuknya patroli baik patroli perintis presisi maupun patroli kota presisi," ujarnya.

Fadil Imran menegaskan bahwa patroli ini akan selalu hadir secara masif di tengah masyarakat, sehingga dapat membantu serta mencegah jika terjadi gangguan kamtibmas serta memberikan rasa aman respon yang cepat.

"Saya mengucapkan terima kasih dan memberikan penghargaan setinggi-tingginya kepada seluruh rekan-rekan yang telah bertugas dengan berbagai tantangan, suka duka, bahkan berkorban jiwa dan raga demi amannya agenda kegiatan masyarakat, serta memberikan perlindungan dan pengamanan yang maksimal kepada masyarakat dengan tegaknya keamanan dan ketertiban," ucap Fadil Imran.

Pilihan Editor: Baharkam Polri Akan Kawal Pleno Rekapitulasi Suara dan Pengumuman Hasil Pemilu 2024

Berita terkait

Kapolri Beri Penghargaan bagi Polisi yang Bertugas di Papua Pegunungan: Dari Pin Emas hingga Kenaikan Pangkat

21 jam lalu

Kapolri Beri Penghargaan bagi Polisi yang Bertugas di Papua Pegunungan: Dari Pin Emas hingga Kenaikan Pangkat

Kapolri memberikan kenaikan pangkat luar biasa kepada lima polisi di Papua, yaitu KPLB satu tingkat lebih tinggi dari pangkat lama.

Baca Selengkapnya

Polisi New York Tangkap Demonstran Pro-Palestina di Dekat Acara Met Gala

1 hari lalu

Polisi New York Tangkap Demonstran Pro-Palestina di Dekat Acara Met Gala

Pengunjuk rasa pro-Palestina mengadakan protes di sekitar acara mode bergengsi Met Gala di Museum Seni Metropolitan, New York.

Baca Selengkapnya

Bareskrim Buru Warga Nigeria Diduga Otak dari Penipuan yang Rugikan Perusahaan Singapura Rp 32 Miliar

1 hari lalu

Bareskrim Buru Warga Nigeria Diduga Otak dari Penipuan yang Rugikan Perusahaan Singapura Rp 32 Miliar

Dirtipidsiber Bareskrim Polri menyebut saat ini penyidik juga masih mengejar diduga pelaku berinisial S warga negara Nigeria.

Baca Selengkapnya

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

4 hari lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Amnesty International Kecam Polisi Masuk ke dalam Kampus dan Menangkap Mahasiswa di Makassar

4 hari lalu

Amnesty International Kecam Polisi Masuk ke dalam Kampus dan Menangkap Mahasiswa di Makassar

Amnesty International kecam kekerasan polisi di dua kampus di Makassar saat Hari Buruh Internasional dan Hari Pendidikan Nasional.

Baca Selengkapnya

Polisi Diduga Tabrak Pengendara Motor Hingga Tewas, Laporan Keluarga Korban Sempat Diabaikan Polres Bogor

4 hari lalu

Polisi Diduga Tabrak Pengendara Motor Hingga Tewas, Laporan Keluarga Korban Sempat Diabaikan Polres Bogor

Keluarga korban sempat mendapat perlakuan tidak enak dari pelaku yang seorang polisi berpangkat Bripda. Polres Bogor disebut telah olah TKP.

Baca Selengkapnya

Demo Dukung Palestina di Kampus AS Diberangus Polisi, PM Bangladesh: Sesuai Demokrasi?

5 hari lalu

Demo Dukung Palestina di Kampus AS Diberangus Polisi, PM Bangladesh: Sesuai Demokrasi?

Perdana Menteri Bangladesh Sheikh Hasina mengkritik pemerintah Amerika Serikat atas penggerebekan terhadap protes mahasiswa pro-Palestina

Baca Selengkapnya

Polisi Philadelphia Tolak Permintaan Kampus UPenn untuk Serbu Demo Dukung Palestina

5 hari lalu

Polisi Philadelphia Tolak Permintaan Kampus UPenn untuk Serbu Demo Dukung Palestina

Kepolisian Philadelphia menolak permintaan Universitas Pennsylvania untuk membubarkan paksa perkemahan mahasiswa pendukung demo Palestina

Baca Selengkapnya

Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

5 hari lalu

Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

Protes mahasiswa pro-Palestina di Universitas California, Berkeley (UC Berkeley) berlangsung tanpa penangkapan oleh polisi.

Baca Selengkapnya

300 Demonstran pro-Palestina di Universitas Colombo Ditahan

6 hari lalu

300 Demonstran pro-Palestina di Universitas Colombo Ditahan

Sekitar 300 demonstran pro-Palestina di Universitas Colombia ditahan polisi setelah unjuk rasa mulai mengganggu proses belajar-mengajar.

Baca Selengkapnya