Mantan Pasien Akan Laporkan Dugaan Malpraktik Omni Pulomas

Reporter

Editor

Rabu, 1 Juli 2009 13:30 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta - Keluarga almarhum Abdulah Anggawie, mantan pasien Rumah Sakit Omni Pulomas akan mengadukan dugaan malpraktik rumah sakit tersebut kepada Dewan Kehormatan Ikatan Dokter Indonesia, Kamis (2/7) besok. "Penanganan medis dokter Rumah Sakit Omni buruk sehingga berakibat fatal bagi pasien," kata pengacara keluarga Anggawie, Sri Puji Astuti Rabu (1/7).

Menurut Sri Puji Astuti, Abdulah Anggawie datang ke RS Omni Pulomas pada tanggal 3 Mei 2007 untuk melakukan general check up. Ternyata pihak rumah sakit meminta agar Abdulah dirawat inap. Namun setelah melakukan rawat inap, kondisi Abdulah tak membaik. "Justru kondisinya drop sangat drastis pada saat perawatan inap di RS," kata Puji Astuti. Dari data rekam medis yang didapat pihak keluarga, Abdulah mengalami kegagalan ginjal, stroke, dan hipertensi. Bahkan, gagal ginjal Abdulah Anggawie disebut telah memasuki stadium 5.

Data rekam medis ini bertentangan dengan pendapat dokter pribadi Abdullah. Menurut dokter pribadi Abdulah, Win Johanes, dalam 10 tahun terakhir, Abdulah tidak pernah terkena stroke. "Kalau gejala ginjal memang ada, tapi tidak stadium 5," kata Puji Astuti. Setelah dirawat selama tiga bulan di Rumah Sakit Omni, Abdulah Anggawie akhirnya meninggal pada 5 Agustus 2007 di Rumah Sakit Omni.

Keluarga menganggap penanganan dokter Rumah Sakit Omni tidak profesional sehingga mengakibatkan Abdulah Anggawie meninggal.

Sebelumnya, pihak Rumah Sakit Omni sempat menggugat keluarga Abdullah Anggawie secara perdata karena tidak melunasi sisa biaya perawatan sebesar Rp 427,2 juta. Namun, gugatan ini ditolak oleh majelis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Pusat dengan alasan pihak rumah sakit tak memberikan rekam medis pasien yang menjadi hak keluarga.

Pihak keluarga Abdullah Anggawie akan menemui Dewan Kehormatan Ikatan Dokter Indonesia untuk mengadukan dugaan malpraktik dalam persoalan ini.

SOFIAN

Advertising
Advertising

Berita terkait

Usut Dugaan Malpraktik terhadap Nanie Darham, Polisi Gandeng Majelis Kehormatan Disiplin Kedokteran

6 Desember 2023

Usut Dugaan Malpraktik terhadap Nanie Darham, Polisi Gandeng Majelis Kehormatan Disiplin Kedokteran

Polisi masih mengusut dugaan malpraktik yang menyebabkan aktris Nanie Darham meninggal.

Baca Selengkapnya

Kontroversi Terawan: Metode Cuci Otak hingga Vaksin Nusantara

26 Maret 2022

Kontroversi Terawan: Metode Cuci Otak hingga Vaksin Nusantara

Majelis Kehormatan Etik Kedokteran Ikatan Dokter Indonesia memberhentikan Terawan Agus Putranto dari anggota IDI secara permanen.

Baca Selengkapnya

Terawan Diberhentikan dari Anggota IDI Secara Permanen

26 Maret 2022

Terawan Diberhentikan dari Anggota IDI Secara Permanen

Jakarta - Majelis Kehormatan Etik Kedokteran Ikatan Dokter Indonesia (MKEK IDI) memberhentikan Terawan Agus Putranto dari anggota IDI secara permanen.

Baca Selengkapnya

Digugat Malpraktik Angkat Indung Telur, Ini Jawaban Sang Dokter

14 Juli 2018

Digugat Malpraktik Angkat Indung Telur, Ini Jawaban Sang Dokter

Dokter Hardi Susanto menanggapi konferensi pers di Rumah Sakit Grha Kedoya, Jakarta Barat, tentang tuduhan malpraktik yang dilakukannya.

Baca Selengkapnya

Digugat Karena Malpraktik, Ini Komentar Rumah Sakit Grha Kedoya

10 Juli 2018

Digugat Karena Malpraktik, Ini Komentar Rumah Sakit Grha Kedoya

Pengacara Hotman Paris Hutapea mengungkap dugaan malpraktik di Rumah Sakit Grha Kedoya. Korban perempuan muda yang tak bisa menghasilkan keturunan.

Baca Selengkapnya

Menteri Kesehatan Belum Turun Tangan Atasi Kasus Dokter Terawan

6 April 2018

Menteri Kesehatan Belum Turun Tangan Atasi Kasus Dokter Terawan

MKEK Ikatan Dokter Indonesia membuka celah untuk meninjau ulang pemecatan Dokter Terawan.

Baca Selengkapnya

Dokter Pengeksekusi Hukum Kebiri Terancam Langgar Sumpah  

9 Juni 2016

Dokter Pengeksekusi Hukum Kebiri Terancam Langgar Sumpah  

Majelis Kohormatan Kode Etik Kedokteran menyebutkan seorang dokter yang menjadi eksekutor hukuman kebiri melanggar kode etik kedokteran.

Baca Selengkapnya

Isu Jual Beli Sperma di Kampus, Ini Kata Majelis Kedokteran  

10 September 2015

Isu Jual Beli Sperma di Kampus, Ini Kata Majelis Kedokteran  

Menurut Sabir, sebagian besar organ tubuh yang digunakan untuk penelitian dari jenazah tunawisma.

Baca Selengkapnya

Duh, Dokter Gigi Video-kan Pasien Wanita Saat di Toilet

2 Juni 2015

Duh, Dokter Gigi Video-kan Pasien Wanita Saat di Toilet

Dokter Daniel yang berpraktek sejak 2008 itu kini harus mengadapi sidang pengadilan.

Baca Selengkapnya

Di Bui, Dr Ayu Memasak dan Mandi Pakai Air Keruh

9 Februari 2014

Di Bui, Dr Ayu Memasak dan Mandi Pakai Air Keruh

Selama berada di tahanan, dirinya diperlakukan dengan baik oleh seluruh petugas rumah tahanan.

Baca Selengkapnya