Penjelasan Kuasa Hukum Mantan Istri Tiko Aryawardhana soal Jumlah Penggelapan Dana Rp 6,9 Miliar

Senin, 10 Juni 2024 16:16 WIB

Tiko Aryawardhana. Instagram

TEMPO.CO, Jakarta - Tiko Aryawardhana dilaporkan mantan istrinya, Arina Winartoke, ke Polres Metro Jakarta Selatan atas dugaan penggelapan uang dari usaha bersama yang mereka lakukan pada 2015–2021 sebesar Rp 6,9 miliar. Namun, polisi menyebut jumlah kerugian tidak sesuai dengan yang dilaporkan korban.

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Bintoro sebelumnya mengatakan hasil audit yang akan digunakan menunjukkan tidak sampai Rp 6,9 miliar. Merespons hal tersebut, Kuasa hukum Arina Winarto, Leo Siregar, mengatakan total Rp 6,9 miliar ini berasal dari hasil audit investigatif yang dilakukan oleh akuntan publik.

Dia menyebut perlu dilakukan koordinasi dengan penyidik terkait jumlah dana ini. “Kami perlu koordinasi dengan penyidik soal statement itu, ya. Jadi kalau Kasat bilang enggak segitu, kami perlu tau dasarnya,” ujar Leo ketika dihubungi, Senin, 10 Juni 2024.

Menurut dia, jika penyidik melakukan audit lain, pihak korban perlu mengetahui alasan dan data underlying-nya. Leo menyebut pihaknya sudah mencoba konfirmasi ke penyidik perihal jumlah penggelapan dana itu, namun belum ada penjelasan hingga saat ini.

“Informasi terakhir dari penyidik, mereka mau periksa beberapa saksi lain. Kami akan follow up hasil pemeriksaan itu dulu aja,” tuturnya. Teranyar, polisi telah menaikkan status kasus dugaan penipuan dan penggelapan Tiko ini ke tahap penyidikan.

Advertising
Advertising

Kasus dugaan penggelapan Rp 6,9 miliar ini bermula ketika Arina dan Tiko mendirikan sebuah perusahaan bernama PT Arjuna Advaya Sanjaya (ASS) yang bergerak dalam bidang makanan dan minuman pada 2015 hingga 2021. Di perusahaan tersebut, Arina menjabat sebagai komisaris, sementara Tiko menjadi direktur.

Selama menjalani bisnis, Arina tidak pernah ikut campur soal pengelolaan perusahaan. Pasalnya, Tiko memegang wewenang untuk mengurus perusahaan, termasuk urusan keuangan. Selama itu, Arina hanya mengetahui bahwa perusahaan tersebut berjalan lancar.

Tapi pada 2019, Arina dikejutkan karena Tiko menyatakan ingin menutup perusahaan dengan alasan tidak mampu membayar sewa. Sontak saja Arina merasa bingung dengan kondisi tersebut sebab selama ini Arina selalu menanggung dan menyediakan uang untuk modal. Selain itu, penanaman modal juga berjalan lancar.

Dugaan penggelapan dana pun menguat ketika pada 2021 Arina menemukan ada dua dokumen berupa profit and loss (P&L) yang mencurigakan. Setelah membandingkan kedua dokumen tersebut, AW menemukan adanya dugaan laporan tersebut dimanipulasi untuk menyembunyikan kondisi keuangan perusahaan. Mereka pun kerap cekcok hingga akhirnya resmi bercerai pada 30 Desember 2021.

Sejak berpisah hingga saat ini Tiko sudah menikah lagi, Arina merasa mantan suaminya tidak menunjukkan niat baik untuk mengembalikan dana tersebut. Akhirnya, ia melaporkan Tiko ke polisi atas dugaan penggelapan dana perusahaan.

Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Bintoro mengatakan telah menerima laporan polisi (LP) kasus dugaan penipuan tersebut. Laporan itu juga telah naik ke tahap penyidikan. "Iya benar, saat ini masih dalam proses," ujarnya pada Selasa, 4 Juni 2024.

ADE RIDWAN | RIZKI DEWI

Pilihan Editor: Fakta Penting Polwan Briptu FN Bakar Suami di Mojokerto, Uang Habis Karena Judi Online

Berita terkait

Di Balik Kebakaran Rumah dekat Mall Season City Grogol, Ada Suami yang Masih Emosi Ditinggal Sang Istri

7 hari lalu

Di Balik Kebakaran Rumah dekat Mall Season City Grogol, Ada Suami yang Masih Emosi Ditinggal Sang Istri

AS alias Belo masih belum bisa menahan emosi gara-gara ditinggal sang istri. Ia bakar baju istrinya yang menyulut kebakaran di Grogol Petamburan.

Baca Selengkapnya

Sritex: Membantah Perusahaan Bangkrut hingga Kilas Balik Usaha Bertahan Saat Pandemi

8 hari lalu

Sritex: Membantah Perusahaan Bangkrut hingga Kilas Balik Usaha Bertahan Saat Pandemi

PT Sri Rejeki Isman Tbk atau Sritex telah membantah anggapan kalau perusahaan itu bangkrut

Baca Selengkapnya

10 Perusahaan asal Indonesia Berpartisipasi dalam Pameran Automechanika Ho Chi Minh City 2024

10 hari lalu

10 Perusahaan asal Indonesia Berpartisipasi dalam Pameran Automechanika Ho Chi Minh City 2024

Indonesia menjadi satu dari 23 negara dan wilayahi yang berpartisipasi pada pameran ke-6 Automechanika Ho Chi Minh 2024.

Baca Selengkapnya

Terkini: Rupiah Rp 16.475 HIPMI Sebut Momen yang Mengkhawatirkan, Profil Kresna Life yang Menang Gugatan Lawan OJK

12 hari lalu

Terkini: Rupiah Rp 16.475 HIPMI Sebut Momen yang Mengkhawatirkan, Profil Kresna Life yang Menang Gugatan Lawan OJK

HIPMI menyampaikan keprihatinannya atas melemahnya nilai tukar rupiah yang terperosok di posisi Rp 16.475 per dolar AS pada Jumat, 21 Juni 2024.

Baca Selengkapnya

8 Rumah Dekat Mall Season City Ludes Dilahap Api, Diduga karena Suami Bakar Baju Istri

14 hari lalu

8 Rumah Dekat Mall Season City Ludes Dilahap Api, Diduga karena Suami Bakar Baju Istri

8 rumah di dekat Mall Season City ludes dilahap api pada Rabu malam. Warga menduga kebakaran dipicu seorang suami yang membakar baju istrinya.

Baca Selengkapnya

Disnaker Kota Palembang Gelar Bursa Lowongan Kerja Khusus HUT Palembang, Ini Daftar Perusahaannya

15 hari lalu

Disnaker Kota Palembang Gelar Bursa Lowongan Kerja Khusus HUT Palembang, Ini Daftar Perusahaannya

Job Fair akan dibuka untuk umum dengan 2.000 lowongan kerja dari 40 perusahaan.

Baca Selengkapnya

Kompolnas Minta Klarifikasi Polda Metro Jaya Soal Penggelapan Mobil Bos Rental yang Tewas di Sukolilo Pati

16 hari lalu

Kompolnas Minta Klarifikasi Polda Metro Jaya Soal Penggelapan Mobil Bos Rental yang Tewas di Sukolilo Pati

Kompolnas mendesak Polres Metro Jakarta Timur selidiki kasus penggelapan mobil meski Burhanis sebagai pelapor sudah meninggal.

Baca Selengkapnya

Perbedaan Komisaris dan Komisaris Independen di Perusahaan BUMN

16 hari lalu

Perbedaan Komisaris dan Komisaris Independen di Perusahaan BUMN

Terdapat perbedaan antara posisi Komisaris dan Komisaris Independen di Perusahaan BUMN.

Baca Selengkapnya

Polisi akan Panggil Tiko Aryawardhana soal Kasus Penggelapan Dana Rp 6,9 Miliar

20 hari lalu

Polisi akan Panggil Tiko Aryawardhana soal Kasus Penggelapan Dana Rp 6,9 Miliar

Pemanggilan Tiko akan dilakukan usai penyidik menyelesaikan pemeriksaan terhadap pihak perbankan dan auditor.

Baca Selengkapnya

15 Perusahaan Indonesia Berpartisipasi di Pameran Bisnis Africa's Big 7 di Afrika Selatan

21 hari lalu

15 Perusahaan Indonesia Berpartisipasi di Pameran Bisnis Africa's Big 7 di Afrika Selatan

Sebanyak 15 perusahaan terkemuka di Indonesia mengikuti pameran bisnis Africa's Big 7 (AB-7) di Afrika Selatan

Baca Selengkapnya