Dar-Al Qolam Dinilai Langgal Prosedur Penanganan Flu Babi

Reporter

Editor

Rabu, 22 Juli 2009 12:38 WIB

TEMPO Interaktif, Tangerang - Tindakan Pondok Pesantren Dar-Al Qolam yang memulangkan santrinya yang sedang dikarantina karena mengalami demam massal dinilai melanggar aturan penanganan wabah penyakit. Sebab hal tersebut telah mengacaukan prosedur tetap yang dilakukan Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang dalam penanganan penyakit flu babi.

”Ada unsur pidana disini, karena mereka sama saja menyebarluaskan penyakit wabah,” ujar Kepala Bidang Pemberantasan Pencegahan Penyakit dan Penyehatan Lingkungan Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang, Yully Soenar Dewanti, kepada Tempo, Rabu (22/7).

Yully mengatakan pengelola pesantren tidak memahami undang-undang kesehatan dan undang-undang wabah penyakit. ”Sikap mereka yang selama ini tidak kooperatif tentunya juga menganggu kerja kami,” katanya.

Pengelola pesantren Dar-Al Qolam sebelumnya mengakui tindakan pemulangan tersebut karena tidak percaya dengan Dinas Kesehatan yang langsung menyatakan para santrinya diduga flu babi. ”Kami butuh bukti tertulis, bukan hanya pernyataan yang membuat panik santri dan orang tua,” ujar Sekretaris Pondok Pesantren Dar-Al Qolam, Saiful Bukhori.

Sejak minggu pekan lalu, pesantren memulangkan ratusan santri yang sedang dirawat dan dalam karantina dengan alasan yang tidak jelas. Ternyata, para santri itu tersebar diberbagai kota di Indonesia sehingga ancaman besar jika wabah ini akan meluas.

Yully mengakui jika dari sekian banyak santri yang dipulangkan itu akhirnya mengalami sakit serius dan dilarikan kerumah sakit dan klinik. Ia mencontohkan, salah satunya adalah AR, 14 tahun, warga Kota Tangerang. ”Ia sempat dirawat di ruang isolasi RSUD Tangerang dan hasilnya positif H1N1,” ujar Yully.

Menurutnya, orang tua AR melaporkan hal tersebut ke Dinas Kesehatan dan mengatakan bahwa AR adalah salah satu dari ratusan santri Dar-Al Qolam yang mengalami demam massal dan dipulangkan oleh pihak pesantren. “Padahal mereka semestinya masih dalam masa karantina,” kata Yully.

Kasus lainnya, Yully meneruskan, terus ditemukan berkat laporan para dokter di klinik, puskesmas dan rumah sakit yang mendapati pasien demam dan flu mirip flu babi dan merupakan santri Dar-Al Qolam.

Kepala Puskesmas Jayanti, Allan Surtana mengakui jika santri yang dipulangkan tersebut mengalami sakit dan berpotensi menularkan ke yang lainnya. Ia mengatakan di kecamatan Jayanti saja ada lima santri yang lokasinya tersebar di sejumlah desa di Kecamatan itu. ”Tapi mereka sudah kami isolasi,” katanya.

JONIANSYAH

Advertising
Advertising

Berita terkait

Inggris Laporkan Virus Mirip Flu Babi Terdeteksi pada Manusia

28 November 2023

Inggris Laporkan Virus Mirip Flu Babi Terdeteksi pada Manusia

Inggris telah mendeteksi kasus pertama virus flu pada manusia yang serupa dengan virus flu babi.

Baca Selengkapnya

Beragam Jenis Penyakit Flu Mulai Flu Burung, Flu Unta sampai Flu Babi, Mana Paling Berbahaya?

15 Oktober 2023

Beragam Jenis Penyakit Flu Mulai Flu Burung, Flu Unta sampai Flu Babi, Mana Paling Berbahaya?

Sejak puluhan tahun, flu mengalami perkembangan dengan berbagai varian, seperti flu burung, flu babi, flu Singapura, flu tomat, dan flu unta.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Hujan Kritik Jokowi Ambil Alih Perbaikan Jalan Rusak, Singapura Kembali Impor Babi dari Batam

8 Mei 2023

Terpopuler: Hujan Kritik Jokowi Ambil Alih Perbaikan Jalan Rusak, Singapura Kembali Impor Babi dari Batam

Berita-berita ekonomi dan bisnis sepanjang Ahad kemarin, 7 Mei 2023 dimulai dari Presiden Jokowi meninjau jalan-jalan rusak di Lampung.

Baca Selengkapnya

Beragam Jenis Flu, Kenali Flu Unta sampai Flu Tomat

17 Desember 2022

Beragam Jenis Flu, Kenali Flu Unta sampai Flu Tomat

UK Health Security Agency (UKHSA) mengimbau para penonton Piala Dunia 2022 Qatar untuk mewaspadai tanda-tanda terinfeksi flu unta. Ini ragam flu.

Baca Selengkapnya

Setelah Flu Burung, Flu Singapura, dan Flu Babi, Muncul Flu Tomat

31 Agustus 2022

Setelah Flu Burung, Flu Singapura, dan Flu Babi, Muncul Flu Tomat

Sebelum Flu Tomat mengejutkan dunia, 3 jenis flu ini pernah menggegerkan masyarakat dan wajib Anda waspadai: flu burung, flu Singapura dan flu babi.

Baca Selengkapnya

4 Penyakit yang Pernah Ditetapkan Darurat Kesehatan Global

27 Juli 2022

4 Penyakit yang Pernah Ditetapkan Darurat Kesehatan Global

WHO menetapkan cacar monyet sebagai darurat kesehatan global. Penetapan ini bukanlah kali pertama.

Baca Selengkapnya

Cara Menghindari Flu

8 November 2021

Cara Menghindari Flu

Untuk orang tua vaksinasi influenza ini kurang efektif, namun bisa mengurangi tingkat keparahan penyakit flu.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta tentang Flu Burung, Flu Babi, dan Influenza

8 November 2021

Fakta-fakta tentang Flu Burung, Flu Babi, dan Influenza

Flu babi menyebar dengan cepat dari satu negara ke negara lain, tapi orang muda dan orang tua telah kebal terhadapnya.

Baca Selengkapnya

Miliarder Cina Peternak Babi Dihukum 18 Tahun Karena Kritik Pemerintah

29 Juli 2021

Miliarder Cina Peternak Babi Dihukum 18 Tahun Karena Kritik Pemerintah

Miliarder Cina dihukum 18 tahun penjara karena berani mengkritik kebijakan pemerintah terkait penanganan flu babi.

Baca Selengkapnya

Mendag Lutfi Ungkap Peliknya Persoalan Kedelai dan Penyebab Harga Naik

11 Januari 2021

Mendag Lutfi Ungkap Peliknya Persoalan Kedelai dan Penyebab Harga Naik

Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi mengatakan tidak mudah mengatasi persoalan kacang kedelai.

Baca Selengkapnya