Kasus Anak Nikita Mirzani, Penyidik Polres Jakarta Selatan Periksa Dua Saksi Baru
Reporter
Ervana Trikarinaputri
Editor
Ahmad Faiz Ibnu Sani
Selasa, 24 September 2024 17:38 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Penyidik unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Kepolisian Resor (Polres) Jakarta Selatan memeriksa dua saksi baru terkait dengan dugaan persetubuhan dan aborsi yang melibatkan putri sulung artis Nikita Mirzani, LM, 17 tahun. Mereka diperiksa hari ini, Selasa, 24 September 2024.
“Jadi ada dua lagi,” kata Kepala Seksi (Kasie) Humas Polres Jakarta Selatan, Ajun Komisaris Nurma Dewi ketika ditemui di kantornya, Selasa siang. “Penyidik lagi memeriksa di atas hari ini”.
Nurma mengungkapkan, satu saksi merupakan penggemar LM. Ia datang dan bersaksi atas keinginannya sendiri. “Yang satu datang sendiri, jadi sukarela,” katanya. Sementara satu saksi lagi merupkan teman LM.
Ketika ditanya mengenai peran kedua saksi ini, Nurma mengatakan materi pemeriksaan merupakan kewenangan penyidik. “Penyidik ini memeriksa seseorang karena memang keterangan itu bisa menjelaskan kasus yang dilaporkan,” kata Nurma.
Dalam hal ini, penyidik beranggapan kedua saksi bisa memberikan keterangan untuk memperjelas laporan Nikita Mirzani. “Jadi keterangan-keterangan itu dikumpulkan menjadi bahan untuk pemberkasan di kita,” ujar Nurma.
Kemarin, penyidik unit PPA Polres Jakarta Selatan memeriksa Nikita Mirzani dan seorang saksi. Namun, Nikita mengaku tidak mengenal saksi yang diperiksa hari ini. Katanya, saksi tersebut ialah teman LM. Hingga kini, sebanyak sembilan saksi sudah diperiksa oleh penyidik.
Kuasa hukum Nikita Mirzani, Fahmi Bachmid, menyebut saksi yang diperiksa kemarin sebagai sosok yang luar biasa. “Di luar perkiraan saya, tiba-tiba dia mau (untuk datang),” kata Fahmi.
Menurut dia, saksi ini penting karena ia berkomunikasi secara langsung dengan LM. Ia juga yang mendengarkan cerita-cerita dari LM. “Saksi yang bukan berkomunikasi melalui HP tapi berbicara langsung, bahkan bertemu dan ngopi bareng (dengan LM), yang banyak tahu,” ujar Fahmi.
Pilihan Editor: Polisi Pastikan 7 Remaja yang Ditemukan Tewas di Kali Bekasi Hendak Tawuran