TEMPO Interaktif, Jakarta:Presiden Megawati Soekarnoputri mengunjungi lokasi bencana banjir di Cawang, Jakarta Timur, pada Kamis (31/1) sore. Kunjungan ini diwarnai unjuk rasa beberapa orang yang menyatakan diri korban banjir. Megawati mengunjungi 1400 jiwa masyarakat yang tertimpa bencana banjir di Kelurahan Cawang, Jakarta Timur. Dengan mengenakan blus coklat dan celana panjang krem dan didampingi Taufik Kiemas, Presiden datang sekitar pukul 15.00 WIB. Presiden meninjau dapur umum yang didirikan oleh PMI serta TNI/Polri. Megawati sempat mencicipi tempe goreng yang dimasak di sana. Seorang ibu, Nana, 40 tahun, tiba-tiba memeluk Megawati. “Puas saya sudah memeluk ibu Mega,” katanya. Keributan sempat terjadi ketika Megawati juga mengunjungi tempat penampungan pengungsi karena masyarakat berdesakan hendak melihat dan menyalami Presiden. Kemudian Presiden dengan menggunakan tiga perahu karet milik marinir, meninjau langsung lokasi yang terendam air. Selama 10 menit Presiden berputar-putar menggunakan perahu karet tersebut. Tanpa ada sepatah kata pun kepada wartawan ataupun warga masyarakat, Presiden meninggalkan lokasi sekitar pukul 15.45 WIB. Tidak ada penyerahan secara simbolis bantuan makanan atau obat-obatan dalam acara ini. Sempat terjadi insiden kecil, ketika enam orang yang mengatasnamakan warga RW 02 mencegat rombongan Presiden, dengan membentangkan poster. Poster tersebut bertuliskan: “Kami tidak perlu ditinjau, kami perlu makan”, “Rakyat banjir air, pemerintah banjir uang”, “Dana Rp. 500 milyar banjir kemana?” Tapi dengan sigap anggota Pasukan Pengamanan Presiden dan warga sekitar menyobek-nyobek spanduk tersebut. Lima orang berhasil kabur dengan Metromini sedangkan seorang lagi, Budi Santoso, warga Bidara Cina berhasil ditangkap. “Itu bukan warga saya. Mana berani warga saya begitu”, ujar Lurah Cawang. Kini demonstran itu sedang ditanyai di Polsek Kramat Jati. Setelah 45 menit berada di lokasi, Presiden dan rombongan dengan menggunakan iringan mobil B1 meluncur ke Cipinang Besar, untuk meninjau lokasi bencana banjir lainnya. Megawati datang didampingi Menko Kesra Jusuf Kalla, Menteri Pemukiman dan Prasana Wilayah Soenarno, Menteri Lingkungan Hidup Nabiel Makarim, Menteri Kesehatan Ahmad Suyudi, dan Menteri Sosial Bachtiar Hamsyah. Gubernur DKI Jakarta Sutiyoso. (Yura Syahrul–Tempo News Room)
Berita terkait
159 Tahun Cornell University, Lahirkan 62 Pemenang Nobel
3 menit lalu
159 Tahun Cornell University, Lahirkan 62 Pemenang Nobel
Cornell University di Ithaca, New York, AS telah menghasilkan 62 pemenang nobel dari alumninya. Usia kampus ini 159 tahun.
5 Fakta menarik Hot Dog, Dibawa ke Luar Angkasa hingga Harga Mencapai Puluhan Juta
20 menit lalu
5 Fakta menarik Hot Dog, Dibawa ke Luar Angkasa hingga Harga Mencapai Puluhan Juta
Sebagai makanan cepat saji yang populer, hot dog memiliki bulan perayaan nasional. Untuk merayakannya sebuah restoran di New York menjual hot dog seharga 37 juta rupiah
Piala Thomas 2024: Fajar / Rian Akui Tak Bisa Bermain dengan Nyaman saat Dikalahkan Wakil Thailand
30 menit lalu
Piala Thomas 2024: Fajar / Rian Akui Tak Bisa Bermain dengan Nyaman saat Dikalahkan Wakil Thailand
Kekalahan Fajar / Rian dari Peeratchai Sukphun / Pakkapon Teeraratsakul membuat skor Indonesia vs Thailand di fase grup Piala Thomas 2024 sementara imbang 1-1.