Penyelidikan Kasus Pelecehan Paskibra Terus Berjalan  

Reporter

Editor

Sabtu, 28 Agustus 2010 11:28 WIB

Paskibra. TEMPO/Usman Iskandar
TEMPO Interaktif, Jakarta - Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Boy Rafli Amar, mengatakan, penyelidikan kasus dugaan tindakan asusila dan kekerasan terhadap paskibra Jakarta angkatan 2010 saat kegiatan kepaskibraan Juli lalu masih terus berjalan.

"Kami terus mengumpulkan bukti-bukti," ujar Boy kepada Tempo siang ini usai acara pelantikan Kasat Brimob Polda Metro Jaya di Markas Komando Brimob, Kwitang, Jakarta Pusat.

Saat Tempo menanyakan apakah kesaksian korban di beberapa media bisa dijadikan bukti, Boy meragukannya. Alasan dia, wawancara media massa tidak dalam konteks penyelidikan. "Sebab itu kami ke sekolah-sekolah mereka (anggota paskibra)," kata Boy.

Hingga kini, Boy mengaku belum bisa menarik kesimpulan awal apakah ada penyimpangan atau tidak dalam kegiatan kepaskibraan itu. Dia tidak mau berspekulasi sehingga bisa menganggu jalannya penyelidikan. "Jelas belum ada, hasil awalnya apa," tuturnya.

Orangtua yang sudah lapor dikatakan Boy baru satu orang, yaitu Loreen Djunaidi. Menurut Loreen sendiri, keluarganya sangat mendukung polisi mengusut kasus ini hingga tuntas. "Apalagi anak saya terus diteror seniornya dari PPI, sejak diberitakan," katanya dalam kesempatan terpisah.

Menurut Loreen Selasa depan (31/8) orangtua, pihak Purna Paskibra, dan anaknya, semuanya direncanakan dipanggil polisi. Loreen berharap, semuanya segera tuntas. "Saya ingin anggota PPI yang terlibat dipecat dan dihukum," ujar Loreen.

HERU TRIYONO

Berita terkait

Setelah 70 Tahun Merdeka, Desa Ini Baru Nikmati Listrik

29 Agustus 2015

Setelah 70 Tahun Merdeka, Desa Ini Baru Nikmati Listrik

Desa di Indonesia ini baru dialiri listrik setelah Republik Indonesia merdeka 70 tahun.

Baca Selengkapnya

Wanita Batak Ini Bekerja di Museum Yahudi Terbesar di Eropa

25 Agustus 2015

Wanita Batak Ini Bekerja di Museum Yahudi Terbesar di Eropa

Wanita berdarah Batak Karo, Anna Sembiring, bekerja di museum sejarah Yahudi terbesar di Eropa.

Baca Selengkapnya

Ini Gelar untuk Presiden Jokowi dari Sultan Al-Kadrie

22 Agustus 2015

Ini Gelar untuk Presiden Jokowi dari Sultan Al-Kadrie

Sultan Syarif Abdurrachman Al-Kadrie, Raja Kesultanan Pontianak, mengatakan telah menyiapkan gelar khusus untuk Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

HUT RI Ke-70, Tanah Gayo Gelar Pacuan Kuda Tradisional  

19 Agustus 2015

HUT RI Ke-70, Tanah Gayo Gelar Pacuan Kuda Tradisional  

Pacuan kuda berhadiah total Rp 252 juta itu digelar hingga Ahad mendatang.

Baca Selengkapnya

Maria Felicia, Kepincut Upacara Sejak Kecil  

19 Agustus 2015

Maria Felicia, Kepincut Upacara Sejak Kecil  

Sejak usia tiga tahun, Felicia bersama saudaranya bermain upacara bendera dan dia paling sering berperan sebagai pembawa bendera.

Baca Selengkapnya

Paskibraka Maria Felicia Bercita-cita Jadi Jurnalis

19 Agustus 2015

Paskibraka Maria Felicia Bercita-cita Jadi Jurnalis

Maria Felicia Gunawan, siswi kelas XI SMAK Penabur Gading Serpong, terpilih membawa baki duplikat bendera pusaka saat upacara 17 Agustus di Istana.

Baca Selengkapnya

Virzha 'Idol' Kalah Lomba Melukis Gara-gara Warna Gunung  

19 Agustus 2015

Virzha 'Idol' Kalah Lomba Melukis Gara-gara Warna Gunung  

Juri tidak sepakat dengan keputusan Virzha ketika memberi warna pada gunung dalam perayaan HUT Kemerdekaan RI.

Baca Selengkapnya

Bela Elanto, Roy Suryo Kritik Polisi  

19 Agustus 2015

Bela Elanto, Roy Suryo Kritik Polisi  

Roy menganggap polisi seharusnya bisa membedakan pengawalan untuk urusan kenegaraan dan bukan.

Baca Selengkapnya

Ada Atribut PKI dalam Pawai Kemerdekaan, Ini Kata JK

19 Agustus 2015

Ada Atribut PKI dalam Pawai Kemerdekaan, Ini Kata JK

Kalla mengatakan bahwa peserta tak seharusnya membawa atribut organisasi yang dilarang dalam undang-undang.

Baca Selengkapnya

Tak Hormat Saat Upacara Bendera, JK: Saya Ikut Undang-Undang

18 Agustus 2015

Tak Hormat Saat Upacara Bendera, JK: Saya Ikut Undang-Undang

JK mengatakan sikapnya saat upacara sama seperti Bung Hatta.

Baca Selengkapnya