Polda Metro dan LSM Bentuk Badan Koordinasi Narkoba Daerah

Reporter

Editor

Rabu, 23 Juli 2003 10:32 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Polda Metro Jaya bertekad untuk memberantas narkoba dan peredarannya di Jakarta. “Itu merupakan salah satu prioritas kita,” tegas Kapolda Irjen Pol. Makbul Padmanegara seusai bertemu dengan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) anti narkoba di ruang kerjanya Jakarta, Selasa (12/2) siang. Dalam waktu dekat ini akan dibangun rumah tahanan pengguna narkoba yang akan dibangun oleh Pemerintah Provinsi DKI. Walaupun begitu ia mengaku bahwa program anti narkoba ini belum sepenuhnya sukses.”Cukup berhasil tetapi belum sukses,” ujarnya. Untuk itu, Polda beserta LSM tersebut akan membentuk Badan Koordinasi Narkoba daerah (BKMD). Saat ini yang baru terbentuk adalah yang di tingkat pusat yakni Badan Koordinasi Narkoba Nasional (BKNN). “Setiap dua minggu kita akan mengevaluasi upaya pemberantasan narkoba,” ujarnya. Di tempat yang sama Ketua Gerakan Masyarakat Anti Madat (Granat) Henry Yosodiningrat, mengungkapkan, pihak kepolisian terlalu sibuk dengan kasus-kasus politik, sedangkan masalah narkoba sering dipinggirkan. Ia berpendapat, perlu ada Menteri Urusan Narkotika dan juga ada alokasi dana dari Anggaran Perbelanjaan Anggaran Pendapatan Dan Belanja Negara (APBN). Granat memandang polisi lebih sering memeriksa dokumen-dokumen dalam kasus narkotika. Padahal menurut Henry, polisi perlu mengecek secara fisik penyelundupan narkotika di pelabuhan maupun bandaran akan tetapi ia mengingatkan bahwa untuk bandar narkotik tidak diperlukan adanya bukti fisik, cukup kesaksian .”Jangan hanya dilhat bukti-bukti fisiknya saja,”ujarnya. Pasalnya , para bandar tersebut biasanya tidak memegang barang haram itu secara langsung. Para bandar, jelas Henry, banyak yang lolos dari jerat hukum. Ia mencontohkan kasus yang terjadi di Surabaya yang tidak tertangani dengan baik. Pulung Banarto yang merupakan salah satu bandar narkotika dalam kasus itu raib. Oleh karena itu ia sangat menyesalkan kinerja polisi maupun pihak pengadilan.(Anggoro-Tempo News Room)

Berita terkait

7 Destinasi Wisata India Favorit Wisatawan Asing

32 menit lalu

7 Destinasi Wisata India Favorit Wisatawan Asing

Menariknya tidak hanya ibu kota India yang megah tapi juga beberapa daerah terpencil yang memikat hati wisatawan mancanegara

Baca Selengkapnya

Tips agar Tak Salah Pilih Pasangan lewat Perjodohan

35 menit lalu

Tips agar Tak Salah Pilih Pasangan lewat Perjodohan

Buat yang sedang mencari pasangan melalui proses perjodohan atau kencan kilat, perhatikan beberapa hal penting berikut agar tak salah pilih.

Baca Selengkapnya

KPK Sebut Dana BOS Paling Banyak Disalahgunakan dengan Modus Penggelembungan Biaya

47 menit lalu

KPK Sebut Dana BOS Paling Banyak Disalahgunakan dengan Modus Penggelembungan Biaya

Modus penyalahgunaan dana BOS terbanyak adalah penggelembungan biaya penggunaan dana, yang mencapai 31 persen.

Baca Selengkapnya

Pakar Ekonomi Ingatkan Bahayanya Kabinet Koalisi Besar Prabowo-Gibran

51 menit lalu

Pakar Ekonomi Ingatkan Bahayanya Kabinet Koalisi Besar Prabowo-Gibran

Pakar menilai kabinet koalisi Prabowo yang besar akan menguntungkan bagi pemerintahan, tetapi jadi indikasi lumpuhnya check and balances di parlemen

Baca Selengkapnya

4 Tips Hindari Jadi Korban Penipuan Transaksi Digital

54 menit lalu

4 Tips Hindari Jadi Korban Penipuan Transaksi Digital

Berikut empat tips agar terhindar dari modus penipuan transaksi digital. Contohnya pinjaman online dan transaksi digital lain.

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Thomas 2024: Duel Indonesia vs India Berakhir dengan Skor 4-1, Chico Aura Dwi Wardoyo Tutup dengan Kemenangan

59 menit lalu

Hasil Piala Thomas 2024: Duel Indonesia vs India Berakhir dengan Skor 4-1, Chico Aura Dwi Wardoyo Tutup dengan Kemenangan

Chico Aura Dwi Wardoyo turun di partai terakhir menutup duel Indonesia vs India di Grup C Piala Thomas 2024 dengan mengalahkan Kidambi Srikanth.

Baca Selengkapnya

Menaker Sebut Masa Depan Buruh RI tergantung Kompetensi dan Daya Saing

1 jam lalu

Menaker Sebut Masa Depan Buruh RI tergantung Kompetensi dan Daya Saing

Menaker Ida Fauziyah mengatakan masa depan dunia ketenagakerjaan Indonesia sangat ditentukan oleh kompetensi dan daya saing pekerja atau buruh.

Baca Selengkapnya

Alami Burnout karena Merawat Orang Tua Demensia, Begini Saran Pakar

1 jam lalu

Alami Burnout karena Merawat Orang Tua Demensia, Begini Saran Pakar

Merawat orang tua dengan demensia menyebabkan burnout, apalagi jika Anda harus merawat anak juga alias generasi sandwich. Simak saran pakar.

Baca Selengkapnya

4 Kali Gempa Menggoyang Garut dari Berbagai Sumber, Ini Data BMKG

1 jam lalu

4 Kali Gempa Menggoyang Garut dari Berbagai Sumber, Ini Data BMKG

Garut dan sebagian wilayah di Jawa Barat kembali digoyang gempa pada Rabu malam, 1 Mei 2024. Buat Garut ini yang keempat kalinya sejak Sabtu lalu.

Baca Selengkapnya

Rangkuman Serba-serbi Pembubaran Timnas AMIN

1 jam lalu

Rangkuman Serba-serbi Pembubaran Timnas AMIN

Timnas AMIN dibubarkan pada Selasa, 30 April 2024

Baca Selengkapnya