Beginilah 'Horor' di Angkot Jakarta  

Reporter

Editor

Sabtu, 8 Oktober 2011 05:29 WIB

twocircles.net

TEMPO Interaktif, - Novinda Parantika, 18 tahun, masih terbaring lemah kemarin. Bagian belakang kepalanya robek, kakinya memar, dan ingatannya pun belum kembali utuh. Mahasiswi institut musik yang juga anggota paduan suara pemenang Kejuaraan Dunia Paduan Suara di Beijing pada 2010 itu terindikasi mengalami gegar otak ringan.

Novinda adalah korban dari ketakutan yang berkembang dalam diri sebagian warga ketika menumpang angkutan kota di Jakarta. Dua kasus pemerkosaan, yang satu di antaranya berujung pada pembunuhan dalam angkot, ramai mewarnai pemberitaan media massa bulan lalu.

"Selama ini kan digembar-gemborkan karena pakaian yang tidak sopan. Putri (sapaan untuk Novinda) sopan, rapi, tapi faktanya seperti ini," kata Erryanto, paman Novinda, di Rumah Sakit Harapan Jayakarta, kemarin.

Erryanto mengisahkan Putri melompat dari Mikrolet 27 rute Kampung Melayu-Pulogadung, yang sedang melaju kencang, pada Kamis pagi lalu. Putri nekat karena takut melihat gelagat sang sopir.

Saat itu, Putri sendirian di belakang dalam perjalanannya ke kampus dari rumah kos di Gang Remaja, Jatinegara Kaum. Adapun sopir ditemani seorang penumpang pria di jok depan.

Putri mulai curiga ketika melintas di Kawasan Industri Pulogadung, tepatnya dekat halte bus Transjakarta TU Gas, angkot belok kiri menuju Jalan Pemuda. Padahal seharusnya lurus ke arah Pasar Pulogadung.

"Putri bertanya, 'Pak, kenapa belok ke sini?'" kata Erryanto menirukan ucapan Putri. Namun sopir tak menjawab. Putri pun meminta sopir berhenti sambil menyodorkan uang. "Sopir tancap gas, putri pun melompat," ujar Erryanto.

Putri, yang tak sadarkan diri, ditemukan petugas Transjakarta sekitar pukul 08.45 dan langsung dilarikan ke Rumah Sakit Harapan Jayakarta. Kepalanya robek 10-15 sentimeter dan kakinya memar. "Putri baru bisa mengingat kejadian sekitar pukul 13.00 siang."

Hingga kemarin, pihak keluarga belum melapor ke polisi. Pertimbangannya, Putri tak banyak ingat detail kejadian. Selain tak tahu nomor polisi angkot tersebut, putri tak mengingat ciri-ciri sopir.

Tapi Kepala Kepolisian Sektor Pulogadung Komisaris Ary Purwanto berjanji akan melacak sopir tersebut. Kejahatan memang belum terbukti dilakukan sopir itu, "Tapi kami akan telusuri," katanya kemarin.

Ary meminta setiap anggota masyarakat tidak panik dan segera meminta bantuan orang lain apabila mengalami hal yang sama. Untuk keselamatan, dia juga mengatakan, "Biasakan naik angkutan tidak sendiri."

MARTHA THERTINA

Berita terkait

New York Times Meragukan Artikelnya Sendiri Soal Kisah Perkosaan Hamas

42 hari lalu

New York Times Meragukan Artikelnya Sendiri Soal Kisah Perkosaan Hamas

Video baru New York Times soal tentara Israel membantah dugaan perkosaan yang dilakukan Hamas terhadap perempuan selama serangan 7 Oktober

Baca Selengkapnya

Robinho Akan Jalani Hukuman 9 Tahun di Brasil karena Kasus Perkosaan di Italia

48 hari lalu

Robinho Akan Jalani Hukuman 9 Tahun di Brasil karena Kasus Perkosaan di Italia

Mantan pemain Manchester City dan Real Madrid, Robinho, akan menjalani hukuman penjara selama sembilan tahun atas kasus pemerkosaan.

Baca Selengkapnya

Survei Pernah Ungkap India sebagai Negara Tak Aman untuk Perempuan

59 hari lalu

Survei Pernah Ungkap India sebagai Negara Tak Aman untuk Perempuan

Survei yang dilakukan Thomson Reuters Foundation pada 2018 silam pernah mengungkap India sebagai salah satu negara tak aman untuk perempuan.

Baca Selengkapnya

Perkosaan kepada Turis Kembali Terjadi di India, Ini 5 Negara Paling Berbahaya untuk Perempuan

8 Maret 2024

Perkosaan kepada Turis Kembali Terjadi di India, Ini 5 Negara Paling Berbahaya untuk Perempuan

Perkosaan kepada turis perempuan asal Spanyol di India mencoreng pariwisata di negara tersebut

Baca Selengkapnya

Dugaan Pelecehan Seksual Istri Pasien oleh Dokter di Palembang, Bukan Perkosaan Tapi Ini Kata Pelapor

1 Maret 2024

Dugaan Pelecehan Seksual Istri Pasien oleh Dokter di Palembang, Bukan Perkosaan Tapi Ini Kata Pelapor

Febriansyah, Pengacara TA menjelaskan kliennya yang sedang hamil tersebut bukan mengalami perkosaan oleh dokter MY.

Baca Selengkapnya

Hamas Bantah Tuduhan Perkosaan dan Kekerasan Seksual dalam Serangan 7 Oktober

5 Desember 2023

Hamas Bantah Tuduhan Perkosaan dan Kekerasan Seksual dalam Serangan 7 Oktober

Hamas membantah tuduhan bahwa anggotanya melakukan pemerkosaan dan kekerasan seksual terhadap warga Israel.

Baca Selengkapnya

Israel dan AS Tuding Hamas Lakukan Perkosaan pada 7 Oktober, Tapi Tolak Diselidiki PBB

5 Desember 2023

Israel dan AS Tuding Hamas Lakukan Perkosaan pada 7 Oktober, Tapi Tolak Diselidiki PBB

Israel dan Amerika Serikat mengklaim terjadinya perkosaan oleh Hamas terhadap sejumlah perempuan dalam serangan pada 7 Oktober lalu.

Baca Selengkapnya

Pemenang Nobel Perdamaian Mencalonkan Diri sebagai Presiden Kongo

3 Oktober 2023

Pemenang Nobel Perdamaian Mencalonkan Diri sebagai Presiden Kongo

Denis Mukwege, dokter kandungan pemenang Hadiah Nobel Perdamaian 2018, mencalonkan diri sebagai presiden Kongo dalam pilpres Desember

Baca Selengkapnya

PBB: Rusia Siksa Sejumlah Warga Ukraina Secara Brutal hingga Tewas

25 September 2023

PBB: Rusia Siksa Sejumlah Warga Ukraina Secara Brutal hingga Tewas

Metode penyiksaan yang dilakukan Rusia di sebagian wilayah Ukraina yang didudukinya sangat brutal hingga beberapa korbannya tewas

Baca Selengkapnya

Perkosa Anak 9 Tahun, Mantan Produser CNN Dihukum 19 Tahun Penjara

21 Juni 2023

Perkosa Anak 9 Tahun, Mantan Produser CNN Dihukum 19 Tahun Penjara

John Griffin, mantan produser televisi CNN, dihukum lebih dari 19 tahun penjara karena memperkosa anak perempuan berusia 9 tahun

Baca Selengkapnya