TEMPO Interaktif, Tangerang- Foto mirip calon Wakil Gubernur Banten, Rano Karno, yang tengah beradegan mesra dengan para wanita, beredar luas di Tangerang kemarin. "Sejak kemarin, banyak yang mengirimkan foto ini dan menumpuk di mana-mana," kata Hartati, pemilik rumah makan di Cikupa, Kabupaten Tangerang, kemarin. Tukang ojek sampai tokoh masyarakat mudah mendapatkannya.
Empat jenis foto itu diperbanyak melalui fotokopi kertas HVS. Pose dalam foto itu seperti diambil dalam berbagai adegan film yang dibintangi Rano saat masih muda. Salah satunya adegan ciuman dengan artis yang mirip Paramitha Rusadi.
Tim pemenangan pasangan calon Gubernur Banten, Ratu Atut Chosiyah-Rano Karno, menyatakan bahwa beredarnya foto-foto itu merupakan bagian dari kampanye hitam lawan politik mereka. "Hanya potongan adegan film yang direkayasa," ujar Ketua Tim Pemenangan Atut-Rano, Gus Suyadi. Hal seperti ini, kata Suyadi, sudah tiga kali terjadi.
Sebelumnya beredar foto Rano dengan Joyce Erna, aktris 1980-an. Menurut Suyadi, Rano hanya tertawa melihat foto-foto itu. "Black campaign murahan," kata Suyadi menirukan pendapat kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan itu.
Hari ini, warga Banten memilih Gubernur dan Wakil Gubernur Banten periode 2012-2017 di delapan kota/kabupaten di provinsi hasil pemekaran Jawa Barat yang terbentuk 11 tahun lalu itu. Sebanyak 7.118.587 warga Banten ditetapkan Komisi Pemilihan Umum Banten, dalam daftar pemilih tetap, akan memilih di 16.735 tempat pemungutan suara. "Kami berharap seluruh masyarakat Banten memberikan suaranya karena Sabtu adalah hari yang diliburkan," kata Ketua KPU Banten Hambali kemarin.
Calon gubernur terkaya, Ratu Atut Chosiyah, akan mencoblos di TPS 8, yang berada 200 meter dari rumahnya di Jalan Bhayangkara, Serang. Rano tidak memiliki hak suara karena ia warga Jakarta Selatan.
Calon gubernur, Wahidin Halim, akan memilih di TPS 2, Kelurahan Pinang, Kota Tangerang, dan Irna Narulita di TPS 11, Kampung Umbuleuit, Pandeglang. Adapun calon gubernur, Jazuli Juwaini, akan mencoblos di TPS 24, Kelurahan Kampung Sawah Lama, Tangerang Selatan.
Wahidin Halim dan calon wakil gubernur, Irna Narulita, menyiapkan perangkat informasi teknologi untuk mengawasi kecurangan. Rumah Wahidin dipasangi layar lebar dengan sistem penghitungan cepat dari dua konsultan. Penghitungan suara diakses dari TPS ataupun kelurahan dengan kode tersendiri. Polisi bisa mengaksesnya melalui situs Internet. Cara lainnya adalah dengan mengunggah kegiatan TPS ke jejaring sosial Facebook.
AYU CIPTA | JONIANSYAH | WASI'UL ULUM | ENDRI K
Berita terkait
Fadli Zon: Calon Kepala Daerah dari TNI/Polri Belum Tentu Tegas
6 Januari 2018
Soal perwira TNI/Polri yang terjun ke dunia politik lewat Pilkada menurut Fadli Zon tak menentukan ia akan tegas dalam memimpin.
Baca SelengkapnyaJenderal Ikut Pilkada, Ahli Pertahanan: Aturannya Berantakan
6 Januari 2018
Jika merujuk pada UU Pilkada, anggota TNI, personel Polri, dan pejabat negara lain tidak perlu mundur dari jabatannya saat akan mencalonkan diri.
Baca SelengkapnyaPengamat: Jenderal Ikut Pilkada karena Kaderisasi Partai Gagal
6 Januari 2018
Keputusan mengusung calon bukan kader partai dalam pilkada akan menimbulkan konsekuensi. Di antaranya sulit dikontrol dan diawasi partai.
Baca SelengkapnyaGolkar Resmi Usung Bima Arya dan Direktur KPK di Pilkada Bogor 2018
6 Januari 2018
Wali Kota Bogor Bima Arya mengaku memilih Dedie dengan menilai sisi personal wakil yang digandengnya dalam pilkada Kota Bogor.
Baca SelengkapnyaEmpat Pasangan Calon Gubernur-Wakil Gubernur NTB Siap Bertarung
5 Januari 2018
Satu wajah baru dan tiga pejabat lama akan bertarung memperebutkan kursi Gubernur NTB pada Pilkada serentak Juni 2018 mendatang.
Baca SelengkapnyaPilkada, BI Kaltim Prediksi Peredaran Uang Palsu Meningkat
4 Januari 2018
BI Kaltim memprediksi peredaran uang palsu meningkat bersamaan dengan Pikada.
Baca SelengkapnyaGerindra Punya Syarat Sebelum Calonkan Moreno di Pilkada Jatim
27 Desember 2017
Banyak pihak meragukan kemampuan politik kader Gerindra yang juga atlet balap Moreno. Namun, Gerindra tidak ragu sedikit pun.
Baca SelengkapnyaKaleidoskop 2017: Setelah Pilkada Rasa Sara dan Politik Identitas
26 Desember 2017
Politik identitas masih membayangi Pilkada 2018, terpilihnya Anies-Sandi mencerminkan adanya polarisasi di masyarakat.
Baca SelengkapnyaPilkada 2018 Diprediksi Meningkatkan Daya Beli Masyarakat
17 Desember 2017
Kebijakan moneter yang telah dimulai sejak tahun ini dan kebijakan pemerintah untuk 2018 akan mampu menopang penguatan daya beli masyarakat.
Baca SelengkapnyaKetua PSSI Nyalon di Pilkada Sumatera Utara, Ini Kata Kemenpora
22 November 2017
Ketua Umum PSSI Edy Rahmayadi akan maju dalam pemilihan Gubernur Sumatera Utara periode 2018-2023.
Baca Selengkapnya