Operasi Bayi Kembar Siam Arini-Aini Terkendala Biaya

Reporter

Editor

Jumat, 4 November 2011 18:43 WIB

TEMPO/Zulkarnain

TEMPO Interaktif, Jakarta- Bayi kembar siam Arini Cipta Negara dan Aini Cipta Negara masih menginap di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo. Mereka belum dapat pulang ke rumah karena terkendala biaya operasi pemisahan bayi mungil itu.



Orang tua bayi, Mira Betharia, 28 tahun, mengatakan melahirkan Arini dan Aini pada 21 Oktober lalu pada pukul 9.35 melalui operasi caesar. "Waktu melahirkan pakai Jampersal (Jaminan Persalinan)," kata Mira. Bobotnya 2,2 kilogram dengan panjang 45 cm.







Eric Vian Ranau, 30 tahun, suami Mira mengatakan belum ada penawaran jaminan kesehatan dari rumah sakit untuk melunasi biaya administrasi pemulangan putrinya. "Nah itulah, belum ada. Belum bisa pulang kalau hitam di atas putihnya belum beres," kata buruh pengrajin sepatu ini.



Advertising
Advertising



Pria asal Kurai Taji, Pariaman, Padang, Sumatera Barat ini mengatakan anaknya baru bisa dioperasi setelah berusia enam bulan hingga satu tahun. "Kata dokter biayanya ratusan juta," katanya yang merantau ke Jakarta sejak 1998 ini. Meski begitu, ia mengaku mendapat pelayanan yang baik dari RSCM.





Penghasilannya per bulan hanya Rp 400 ribu. Ia pun mengaku belum mampu untuk membiayai untuk perawatan anaknya. Eric yang lulusan SMP menikah dengan Mira, tamatan SMA, lima tahun lalu. Anak pertama mereka, Alif Ramadhan, kini berusia 2 tahun 2 bulan.

Kini, Eric berharap dukungan moril dan finansial dari masyarakat. "Bukannya mau menunjukkan penderitaan saya, tapi begitu keadaannya. Semoga ada dermawan yang mau membantu," harap dia. Eric menyodorkan nomor rekening bagi pihak manapun yang berniat membantu di rekening BRI 3250-01-013680-53-8.



Menurut Eric pun, saat mengandung, Mira rutin memeriksakan janinnya ke dokter. "Baru tahu kembar dempet itu pas periksa umur 8 bulan," ceritanya. Eric mengaku telah pasrah dengan kondisi putrinya. "Sudah takdir," kata dia tersenyum.





Sementara itu pihak RSCM belum dapat dikonfirmasi sampai berita ini diturunkan. Budi, salah seorang staf humas menyatakan rumah sakit segera memberikan informasi setelah ada kebijakan dari tim dokter yang menangani Aini dan Arini.

Sambil menunggu perkembangan bayi, sementara tak ada konferensi pers. Masih nunggu dokter Bambang Supriyatno sebagai ketua tim yang menangani, ujar Budi.

Ia mengaku saat ini kedua bayi kembar siam ini dalam keadaan sehat, Budi juga engan komentar ketika ditanya apakah biaya operasi pemisahan akan ditangung rumah sakit atau orang tua bayi.






ATMI PERTIWI | EDI FAISOL

Berita terkait

Satu Bayi Meninggal Setelah Pemisahan Kembar Siam di RSHS Bandung

25 Oktober 2023

Satu Bayi Meninggal Setelah Pemisahan Kembar Siam di RSHS Bandung

Operasi kembar siam memiliki tingkat kesulitan yang cukup kompleks.

Baca Selengkapnya

Tim Dokter RSHS Bandung Pisahkan Bayi Kembar Siam Hasan dan Husein

23 Oktober 2023

Tim Dokter RSHS Bandung Pisahkan Bayi Kembar Siam Hasan dan Husein

Bayi kembar siam berusia 13 bulan yang dinamakan Hasan dan Husein itu berasal dari Kabupaten Subang, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Tim Dokter RSSA Malang Berhasil Pisahkan Bayi Kembar Siam

12 Agustus 2023

Tim Dokter RSSA Malang Berhasil Pisahkan Bayi Kembar Siam

Pada operasi pemisahan bayi kembar siam itu, tim dokter RSSA Malang didampingi dokter-dokter dari RSUD Dr Soetomo Surabaya.

Baca Selengkapnya

Tim Dokter RSHS Bandung Pisahkan Bayi Kembar Siam Usia 11 Bulan

21 Desember 2022

Tim Dokter RSHS Bandung Pisahkan Bayi Kembar Siam Usia 11 Bulan

Bayi kembar siam seberat 14,6 kilogram itu memiliki organ liver atau hati yang menyatu.

Baca Selengkapnya

Kembar Siam, Penyebab dan Macamnya

2 Agustus 2022

Kembar Siam, Penyebab dan Macamnya

Kembar siam terjadi ketika satu sel telur yang dibuahi membelah dan berkembang menjadi dua individu. Macamnya tergantung posisi mereka terhubung.

Baca Selengkapnya

Kondisi Membaik, Bayi Kembar Siam Sukabumi di RSHS Bandung Segera Pulang

8 Juni 2022

Kondisi Membaik, Bayi Kembar Siam Sukabumi di RSHS Bandung Segera Pulang

Kedua bayi kembar siam itu pada 25 Mei 2022 menjalani operasi pemisahan di Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung.

Baca Selengkapnya

RSHS Bandung Gelar Operasi Pemisahan Bayi Kembar Siam Sukabumi

25 Mei 2022

RSHS Bandung Gelar Operasi Pemisahan Bayi Kembar Siam Sukabumi

Bayi kembar siam itu sekarang berusia 11 bulan

Baca Selengkapnya

Bagaimana Bayi Bisa Terlahir Kembar Siam? Ini Penjelasan Ilimiahnya

1 September 2021

Bagaimana Bayi Bisa Terlahir Kembar Siam? Ini Penjelasan Ilimiahnya

Apa yang menyebabkan lahirnya bayi kembar siam? Pertanyaan ini mendapat jawaban ilmiah sebagai berikut.

Baca Selengkapnya

Deteksi Dini Kemungkinan Kehamilan Bayi Kembar Siam

10 April 2021

Deteksi Dini Kemungkinan Kehamilan Bayi Kembar Siam

Bayi kembar siam memang menghasilkan dua janin, namun keduanya akan tetap memiliki fisik yang tergabung. Apa sebabnya?

Baca Selengkapnya

Tim Dokter RSHS Bandung Operasi Bayi Kembar Dempet Selama 8 Jam

7 April 2021

Tim Dokter RSHS Bandung Operasi Bayi Kembar Dempet Selama 8 Jam

Dari hasil pemeriksaan tim dokter, bayi mengalami dempet di bagian perut.

Baca Selengkapnya