Pembunuh Iklankan Diri di Blog  

Reporter

Editor

Jumat, 9 Maret 2012 08:48 WIB

Ilustrasi. tribune.com.pk

TEMPO.CO, Jakarta - Gambar pistol jenis FN warna hitam membuka lembaran awal laman itu. Di situ ditawarkan jasa yang membuat orang merinding: membunuh. "Untuk sementara hanya melayani wilayah Kota Bandung," demikian tertulis di penawaran itu. “Calon peminat yang serius, kirim ke alamat surat elektronik shinig4mi444@yahoo.com. Kami tidak akan menerima permintaan yang main-main.”

Dalam laman hitmanindonesia.wordpress.com itu dijelaskan detail tawarannya: "Metode eksekusi dapat direncanakan bersama atau Anda langsung serahkan semuanya kepada kami. Harga berbeda-beda tergantung sasaran dan tingkat kesulitan penghapusan jejak. Harga wali kota tentu berbeda dengan harga pedagang alat elektronik Tionghoa. Pembayaran dilakukan dengan uang tunai...."

Tentu saja blog itu langsung membuat heboh. Apalagi ia muncul setelah peristiwa pembunuhan Direktur Utama PT Sanex Steel Indonesia Tan Harry Tantono alias Ayung di Swiss-Belhotel, Februari 2012 lalu. Sayang, saat ditelusuri lagi sejak mencuat soal blog jasa penawaran pembunuh bayaran, laman tersebut sudah dideaktivasi. Oleh Wordpress, iklan mengerikan ini dianggap melanggar aturan mereka.

Benar atau main-mainkah jasa itu? Sudah adakah peminatnya? Belum jelas. Yang pasti, polisi sedang menelusurinya. Hasilnya, blog dibuat pada 2008. "Walaupun website-nya sudah ditutup, blog hitmanindonesia.wordpress.com dan website sejenis jelas meresahkan," kata Kepala Subdirektorat Cyber Crime Markas Besar Kepolisian Ajun Komisaris Besar Audie Latuheru, Kamis, 8 Maret 2012 kemarin.

Dia menambahkan, informasi ini sudah meresahkan publik. "Kami juga harus mengantisipasi jangan-jangan penawaran di website itu memang nyata dan ada korbannya," kata Audie sembari mengatakan polisi terus menyelidiki blog sewapembunuh.wordpress.com dan pembunuh-bayaran.blogspot.com.

Juru bicara Polda Jawa Barat, Komisaris Besar Martinus Sitompul, mengatakan pelaku akan dijerat dengan beberapa pasal. "Kalau dia hanya melakukan penipuan dengan membuat blog untuk tujuan uang, akan dijerat dengan pasal penipuan," katanya. Namun, jika benar itu blog penyedia jasa pembunuh, polisi menjeratnya dengan pasal perencanaan pembunuhan. "Akan disandingkan dengan Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik," ujar Martinus.

AT | JULI HANTORO | ELLIZA HAMZAH

Berita Terkait:

Polisi Lacak Situs Jasa Pembunuh Bayaran
7 Tersangka Kasus Raafi Segera Diadili
Makam Korban Mujianto Dibongkar
John Kei Jelaskan Kronologi Pembunuhan Ayung
Polisi Panggil Hercules Usai Pemeriksaan Irene
Polisi Tolak Hadirkan Alba Fuad di Sidang John Kei

Berita terkait

Mayat dalam Koper, CCTV Rekam Detik-Detik Pelaku dan Korban Masuk Hotel

2 jam lalu

Mayat dalam Koper, CCTV Rekam Detik-Detik Pelaku dan Korban Masuk Hotel

Polisi berhasil menangkap terduga pelaku pembunuhan pada kasus mayat dalam koper

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Wanita dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Hubungan Korban dan Pelaku

7 jam lalu

Pembunuhan Wanita dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Hubungan Korban dan Pelaku

Polisi masih mendalami identitas pria yang diduga sebagai pelaku pembunuhan dalam kasus mayat dalam koper itu.

Baca Selengkapnya

Polres Yahukimo Tangkap 5 Tersangka Pembunuhan Bripda Oktavianus Buara, Polisi: Dua Masih Dikejar

12 jam lalu

Polres Yahukimo Tangkap 5 Tersangka Pembunuhan Bripda Oktavianus Buara, Polisi: Dua Masih Dikejar

TPNPB-OPM menyatakan bertanggung jawab atas pembunuhan seorang polisi Bripda Oktovianus Buara di Distrik Dekai, Yahukimo, Papua Pegunungan.

Baca Selengkapnya

Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan

19 jam lalu

Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan

Kasus mayat dalam koper yang ditemukan warga di Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi pada Kamis, 25 April 2024 menemui titik terang.

Baca Selengkapnya

WNI Saling Serang di Korea Selatan, Satu Orang Tewas

1 hari lalu

WNI Saling Serang di Korea Selatan, Satu Orang Tewas

Seorang pria warga negara Indonesia (WNI) ditangkap polisi Daegu, Korea Selatan setelah menikam rekan senegaranya hingga tewas dan melarikan diri.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

5 hari lalu

Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

Polda Metro Jaya mendalami dugaan pembunuhan dalam kasus penemuan mayat dalam koper yang ditemukan di Bekasi.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Identitas Mayat dalam Koper di Bekasi, Karyawati asal Bandung

6 hari lalu

Polisi Ungkap Identitas Mayat dalam Koper di Bekasi, Karyawati asal Bandung

Polda Metro Jaya mengungkap identitas mayat dalam koper yang ditemukan di semak belukar di Jalan Kalimalang, Desa Sukadanu, Cikarang Barat, Bekasi

Baca Selengkapnya

Penemuan Mayat Wanita di Pulau Pari, Karin Dibunuh karena Minta Tambahan Biaya Kencan

6 hari lalu

Penemuan Mayat Wanita di Pulau Pari, Karin Dibunuh karena Minta Tambahan Biaya Kencan

Polisi mengungkap kasus penemuan mayat wanita di dermaga Pulau Pari, Kepualuan Seribu, Jakarta

Baca Selengkapnya

Polisi Tetapkan 3 Tersangka Pembunuhan Serlina, Mayat Wanita Dalam Parit di Sukoharjo

7 hari lalu

Polisi Tetapkan 3 Tersangka Pembunuhan Serlina, Mayat Wanita Dalam Parit di Sukoharjo

Para tersangka sepakat akan menjalankan rencana pembunuhan terhadap wanita itu saat malam takbiran.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

7 hari lalu

Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

Selain olah TKP pembunuhan perempuan yang mayatnya ditemukan di Pulau Pari, polisi menyiita barang bungkus rokok hingga tisu magic.

Baca Selengkapnya