Sidang Penangkapan John Kei, Kasir Jadi Saksi

Reporter

Editor

Jumat, 9 Maret 2012 15:04 WIB

Dua tersangka terekam kamera CCTV berada di lobi hotel tempat Tan Harry Tantono alias Ayung menginap. repro MetroTV

TEMPO.CO, Jakarta - Kasir restoran Hotel C’one menjadi saksi dalan sidang pra-peradilan penangkapan John Refra alias John Kei. Kasir bernama Vera Mita Devi Ananda, 24 tahun, dihadirkan tim kuasa hukum John Kei ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Jumat, 9 Maret 2012.

Dalam persidangan, Devi memberi keterangan tentang keberadaan John Kei di restoran tempatnya bekerja pada 17 Februari lalu. Dia mengatakan John Kei datang sendiri ke restoran tersebut pada pukul 17.00. Di sana ia memesan makanan, minuman, dan bernyanyi seorang diri. “Dia datang sendiri,” kata Devi saat memberi kesaksian.

Menurut Devi, saat itu suasana restoran sedang sepi. Selain John Kei ada sekitar sepuluh tamu yang berada di dalam restoran. Mereka datang belakangan. “John duduk di bagian tengah,” kata Devi.

Seingat Devi, John Kei keluar dari restoran pukul 19.00. Ia tak tahu ke mana John pergi. Tidak berapa lama, tamu-tamu yang lain keluar juga. Tapi dia tak bisa memastikan apakah mereka polisi atau bukan.

Devi mengatakan tidak tahu kehadiran polisi. Dia juga tidak melihat saat polisi menangkap John Kei. Dia memang sempat mendengar suara gaduh, tapi dia tidak sadar bahwa saat itu ada pengunjung hotel yang ditangkap polisi. “Saya baru tahu setelah nonton televisi,” katanya.

Sidang pra-preadilan John Kei digelar karena kuasa hukum menilai penangkapan yang dilakukan polisi tidak sah dan menyalahi prosedur. Polisi sendiri menganggap penangkapan sudah sesuai dengan prosedur. Sidang yang dipimpin hakim utama Kusno digelar hari ini dengan agenda mendengarkan keterangan tiga saksi yang dihadirkan tim kuasa hukum John Kei. Mereka adalah Yusuf Pakaubun, sopir pribadi adik John Kei; Devi; dan Berek Manis, petugas keamanan Hotel C’one.

Polisi menangkap John Kei karena diduga lelaki asal Maluku itu terlibat pembunuhan pengusaha Tan Harry Tanoto di Swiss-BellHotel.

ANANDA BADUDU

Berita Terkait:

Kekuatan Besar di Balik Gangster Kei
Pengamanan Pelabuhan Tanjung Priok Diperketat

Peluru itu Ternyata Tembus Kaki John Kei
30 Preman dan Pejudi Dijaring di Jakarta Utara
Sakit Hati, Kacang Lupa Kulit dan Kasus John Kei
Daud: John Kei Pernah Ancam Ayung 3 Kali
Polisi Harus Jadi Aktor Utama Antipreman
Peluru itu Ternyata Tembus Kaki John Kei
John Kei Ditangani 14 Dokter RS Polri
Jahitan Luka John Kei Dicabut Sabtu Pekan Ini
Tito Kei Bantah Terlibat Penyerangan RSPAD

Berita terkait

Tak Hanya di STIP Jakarta, Kasus Kematian Mahasiswa Dianiaya Senior Terjadi di Beberapa Kampus Ini

2 jam lalu

Tak Hanya di STIP Jakarta, Kasus Kematian Mahasiswa Dianiaya Senior Terjadi di Beberapa Kampus Ini

Selain di STIP Jakarta, berikut beberapa kasus kematian mahasiswa yang dianiaya seniornya di kampus.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

2 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

Tersangka kasus mayat dalam koper di Bali berupaya menghilangkan barang bukti.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

2 hari lalu

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

Selain di Bekasi, kasus pembunuhan mayat dalam koper juga terjadi di Kuta, Bali

Baca Selengkapnya

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

2 hari lalu

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

Tarsum mengakui telah membunuh dan memutilasi istrinya sendiri

Baca Selengkapnya

Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

2 hari lalu

Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

Seorang ayah di Bekasi berinsial N, 61 tahun, menghantam anak kandungnya sendiri berinisial C, 35 tahun menggunakan linggis hingga tewas.

Baca Selengkapnya

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

2 hari lalu

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

Polres Ciamis Jawa Barat, belum dapat memastikan motif pembunuhan dan mutilasi oleh suami ke istri di Dusun Sindangjaya.

Baca Selengkapnya

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

3 hari lalu

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

Keributan antara bapak dan anak di Bekasi ini dipicu urusan menantu, atau istri dari korban. Si anak minta ayannya mencari keberadaan sang istri.

Baca Selengkapnya

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

3 hari lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

3 hari lalu

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

Pelaku pembunuhan dan korban telah dua kali berhubungan intim. Permintaan korban untuk segera dinikahi membuat pelaku marah.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

3 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

Polisi menyatakan kronologi kasus mayat dalam koper bermula ketika pelaku bertemu korban di kantor.

Baca Selengkapnya