TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah truk tronton penuh bermuatan puing, Hino B 9624 FJ, masuk ke lubang galian di sisi jalan layang Kebayoran Lama, Jalan Kebayoran baru, Mayestik, Sabtu siang, 14 April 2012.
Kecelakaan itu menyebabkan kemacetan lalu lintas di sekitarnya. Truk bermuatan tanah, batu, dan pasir itu terperosok sekitar pukul 11.00 WIB siang tadi.
Menurut sang kenek, Romi, truk yang dikendarai Andong itu baru saja mengangkut puing di sebuah perumahan. Mereka tidak melihat tanda lubang galian, sehingga tidak mengetahui kondisi lubang galian di depannya.
“Enggak dikasih tanda sih, ya kita lewat saja,” ujar Romi. Sopir truk sendiri, menurut dia, sedang melaporkan kecelakaan itu ke majikan mereka.
Akibat kejadian itu, kendaraan dari arah Arteri Pondok Indah atau dari Pondok Hijau yang akan menuju ke Pakubuwono tersendat. Hingga saat ini, truk tersebut belum dipindahkan dari lokasi galian.
“Muatan puing harus diturunkan dulu sebelum ditarik,” ujar Romi. Satu mobil derek petugas lalu lintas sudah berada di lokasi. Arus lalu lintas saat ini diarahkan oleh petugas.
EZ
Berita terkait
Bus Pariwisata Masuk Jurang di Guci Tegal, Sandiaga Uno Kirim Staf Ahli Manajemen Krisis
8 Mei 2023
Menteri Sandiaga Uno menerjunkan staf ahli untuk berkoordinasi dengan pihak terkait jatuhnya bus pariwisata ke jurang di Guci, Tegal.
Baca SelengkapnyaKecelakaan di Tol Saat Mudik Lebaran, Ini Aturan Negara Soal Waktu Istirahat Sopir Berikut Jerat Pidananya
20 April 2023
Untuk mencegah kecelakaan saat Mudik lebaran, sopir harus cukup istirahat sesuai aturan negara berikut ini.
Baca SelengkapnyaIni Muatan KM Sinar Bangun Saat Tenggelam
25 Juni 2018
Polisi sebut jumlah penumpang KM Sinar Bangun sebanyak 150 orang dan 70 sepeda motor
Baca SelengkapnyaTNI Akan Pastikan Lokasi Karam KM Sinar Bangun
25 Juni 2018
Tim gabungan tengah mempersiapkan cara mengangkat bangkai KM Sinar Bangun dan mengevakuasi korban.
Baca SelengkapnyaPolisi Tetapkan Empat Tersangka Tenggelamnya KM Sinar Bangun
25 Juni 2018
Tiga petugas perhubungan diduga lalai sehingga membiarkan KM Sinar Bangun berlayar
Baca SelengkapnyaData Sementara, Penumpang KM Sinar Bangun Diduga 206 Orang
21 Juni 2018
Sebanyak 184 korban tenggelamnya KM Sinar Bangun belum ditemukan.
Baca SelengkapnyaKomunitas Kayak Bantu Cari Korban KM Sinar Bangun
21 Juni 2018
10 pengayuh perahu Kayak susuri korban KM Sinar Bangun di Danau Toba
Baca SelengkapnyaBangkai KM Sinar Bangun Diprediksi di Kedalaman 460 Meter
21 Juni 2018
Kemampuan jelajah alat tim gabungan pencari korban KM Sinar Bangun hanya 350 meter.
Baca SelengkapnyaKM Sinar Bangun Tenggelam, Seluruh Camat Diminta Sisir Danau Toba
21 Juni 2018
Tiga jenazah korban KM Sinar Bangun ditemukan mengapung di pinggir Danau Toba
Baca SelengkapnyaDua Korban KM Sinar Bangun Ditemukan Meninggal
20 Juni 2018
Total korban tenggelamnya KM Sinar Bangun yang ditemukan menjadi 21 orang
Baca Selengkapnya