Polda Metro Jaya akan Buka Layanan Informasi AIDS

Reporter

Editor

Kamis, 26 Februari 2004 14:08 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta: Polda Metro Jaya akan segera membuka layanan informasi untuk masyarakat mengenai penyakit AIDS. Ini merupakan upaya Polda untuk membantu masyarakat mempunyai pengetahuan yang benar tentang penyakit AIDS. "Layanan ini dibuka karena pengetahuan masyarakat tentang AIDS masih kurang," kata Direktur Narkoba Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Carlo Brixtewu, Kamis (26/2).Polda, kata dia, akan bekerjasama dengan lembaga swadaya masyarakat yang menangani masalah AIDS tersebut. "Kira-kira bulan depan kami akan mulai beroperasi," kata dia. Layanan tersebut akan berada di bawah koordinasi pusat layanan narkoba yang sudah berjalan selama tiga bulan ini. "Masyarakat cukup antusias terhadap layanan narkoba yang sudah kami buka. Itu membuktikan masyarakat memang butuh informasi, juga mengenai masalah AIDS ini," kata dia. Seperti diketahui, sejak sekitar tiga bulan lalu Polda Metro Jaya telah membuka pusat layanan narkoba gratis untuk masyarakat. Pusat layanan ini, kata dia, memberikan informasi yang dibutuhkan oleh masyarakat tentang narkoba secara gratis. "Nantinya juga akan memberikan informasi tentang penyakit AIDS. Tapi kami hanya menyediakan tempat untuk konsultasi saja, bukan peralatan. Mereka yang berkonsultasi akan kami arahkan untuk menjalani perawatan sesuai dengan kasusnya masing-masing," kata dia. Sejauh ini, sudah ratusan masyarakat berkonsultasi ke Polda. Polda membuka layanan ini 24 jam melalui telepon gratis melalui pesawat 112, SMS ke nomor 0817-999-6666 dan juga bisa lewat internet di www.narkobametro.com. "Siapa saja dapat menggunakan fasilitas ini selama 24 jam secara gratis," kata dia. Carlo juga mengungkapkan bahwa kebanyakan yang melakukan konsultasi ke pusat layanan ini adalah orangtua yang anaknya kecanduan narkoba. Putri Alfarini - Tempo News Room

Berita terkait

Upaya Kemenkes Atasi Banyaknya Warga Indonesia yang Pilih Berobat ke Luar Negeri

2 hari lalu

Upaya Kemenkes Atasi Banyaknya Warga Indonesia yang Pilih Berobat ke Luar Negeri

Ada sejumlah persoalan yang membuat banyak warga Indonesia lebih memilih berobat ke luar negeri.

Baca Selengkapnya

1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

2 hari lalu

1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

Jokowi sebelumnya kembali menyinggung banyaknya masyarakat Indonesia yang berobat ke luar negeri dalam rapat kerja Kemenkes.

Baca Selengkapnya

Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

12 hari lalu

Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

Kesehatan mental lebih dari sekadar gangguan atau kecacatan mental yang diderita seseorang. Psikolog beri penjelasan.

Baca Selengkapnya

Beri Layanan Kebidanan pada Pemudik, Ikatan Bidan Buka Posko Kesehatan

18 hari lalu

Beri Layanan Kebidanan pada Pemudik, Ikatan Bidan Buka Posko Kesehatan

Posko OPOR Bu Bidan didirikan untuk mendekatkan layanan kebidanan kepada pemudik, khususnya akses bagi perempuan, ibu hamil dan menyusui

Baca Selengkapnya

Empat Dokter dari Barat Jadi Saksi Kekejian Israel di Gaza

40 hari lalu

Empat Dokter dari Barat Jadi Saksi Kekejian Israel di Gaza

Empat dokter dari AS, Prancis dan Inggris memberi kesaksian di PBB tentang sistem layanan kesehatan di Gaza yang runtuh dan kekejian Israel.

Baca Selengkapnya

Hari Perempuan Internasional, Pentingnya Peran Wanita Bangun Sistem Kesehatan Indonesia

51 hari lalu

Hari Perempuan Internasional, Pentingnya Peran Wanita Bangun Sistem Kesehatan Indonesia

Perempuan memainkan peran penting dalam bidang kesehatan. Ada berbagai peranan perempuan dalam meningkatkan derajat kesehatan keluarga

Baca Selengkapnya

COP10 WHO FCTC Raih Sejumlah Kesepakatan, dari Perlindungan hingga Deklarasi Panama

54 hari lalu

COP10 WHO FCTC Raih Sejumlah Kesepakatan, dari Perlindungan hingga Deklarasi Panama

Sesi kesepuluh Konferensi Para Pihak (COP10) Konvensi Kerangka Kerja Pengendalian Tembakau WHO FCTC menghasilkan sejumlah kesepakatan jangka panjang.

Baca Selengkapnya

Dikecam Masyarakat, Ini Alasan Para Dokter Korea Selatan Tetap Mogok

58 hari lalu

Dikecam Masyarakat, Ini Alasan Para Dokter Korea Selatan Tetap Mogok

Dokter-dokter di Korea Selatan masih melanjutkan aksi mogok, meski masyarakat mengecam dan pemerintah mengancam.

Baca Selengkapnya

Gaji Dokter di Korea Selatan Tergolong Tertinggi, Mengapa Masih Mogok?

59 hari lalu

Gaji Dokter di Korea Selatan Tergolong Tertinggi, Mengapa Masih Mogok?

Ribuan dokter magang di Korea Selatan menolak untuk kembali bekerja meski diancam penangguhan izin medis.

Baca Selengkapnya

Hampir 8.000 Dokter Magang di Korea Selatan Mogok Kerja, Mengapa?

21 Februari 2024

Hampir 8.000 Dokter Magang di Korea Selatan Mogok Kerja, Mengapa?

Di Korea Selatan, dokter umum ternyata diupah rendah, sementara dokter bedah plastik dan dokter kulit dalam praktik swasta dibayar paling tinggi.

Baca Selengkapnya