Satu Dekade Konflik di Tol Jatibening  

Reporter

Editor

Jumat, 27 Juli 2012 14:52 WIB

Warga memblokir jalan di sekitar Gerbang Tol Pondok Gede, Jakarta Timur, Jumat (27/7). Pemblokiran Tol Jatibening arah Jakarta di Km 8 disebabkan warga protes Gerbang Tol Pondok Gede Timurdi Jatibening tidak lagi beroperasi. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Bekasi - Aksi protes penutupan terminal bayangan di sisi tol Jatibening ternyata sudah berlangsung satu dekade atau sejak 2002 silam. Jika merunut asal-muasal masalah yang terjadi hingga saat ini, persoalannya tetap sama.

Konflik terjadi antara warga Jatibening, Pondok Gede, Kota Bekasi, dengan petugas Jasa Marga. Gara-garanya, akses warga naik turun bus di pintu tol Pondok Gede Timur atau lebih umum disebut tol Jatibening ditutup.

Konflik pertama kali meledak pada 2002. Saat itu, Jasa Marga baru merencanakan pemindahan pintu tol ke Cikarang Barat untuk mengurangi kemacetan kendaraan yang hendak masuk Jakarta. Saat itu, ratusan warga yang mengamuk dan memenuhi ruas tol Jakarta-Cikampek, membakar dua gardu tol di sisi selatan jalan tol.

"Kami membakar gardu dan tuntutan warga agar akses penumpang saat itu tetap dibuka," kata Yuda, tukang ojek di pintu tol Jatibening. Yuda ikut memprotes Jasa Marga sekitar 10 tahun silam itu.

Konflik membesar pada Februari 2012. Warga mengancam akan bertindak anarkis jika akses masuk tol jadi ditutup. Spanduk sosialisasi yang isinya berupa pemberitahuan bahwa armada bus dilarang menaikturunkan penumpang di ruas tol dicopot dan sobek-sobek warga.

Pintu tol Jatibening dibongkar dan sebagian ruas jalan dibikin taman. Sejak saat itulah, konflik beberapa kali terulang. Warga menuding Jasa Marga menyewa preman dari organisasi masyarakat (ormas) tertentu untuk mengamankan keputusan penutupan akses masuk tol.

Pada Maret lalu, nyaris terjadi baku hantam antara warga dengan anggota ormas, tapi berhasil dilerai. Jumat, 27 Juli 2012, kontak fisik tak terbendung. Sekitar 40 orang anggota ormas membantu petugas Jasa Marga menutup akses warga masuk tol, mulai pukul 02.00 dinihari.

Sekitar pukul 05.00 pagi, sejumlah penumpang yang turun dari bus di lokasi itu diuber-uber anggota ormas yang membawa golok dan samurai. Mereka kembali ke bus dan tidak turun di tol.

Sejumlah tukang ojek yang menyaksikan peristiwa itu kemudian menyerang anggota ormas. Warga di sekitar lokasi pun ikut menyerang, bahkan jumlahnya mencapai 1.000 orang. Anggota ormas dipukul mundur. Sebagian lari ke kantor Gerbang tol Jatibening. Satu unit mobil operasional Jasa Marga dibakar warga. Akibat insiden itu, terjadi kemacetan panjang di ruas tol arah Jakarta, mulai dari Jatibening kilometer (KM) 8 sampai Cikarang. Kemacetan juga terjadi di jalan umum di atas tol dan jalan Kali Malang.

Koordinator warga, Masran, mengatakan penutupan akses masuk tol sangat merugikan masyarakat. Akibat penutupan itu terasa dari segi ekonominya. Transportasi angkutan kota yang tadinya dua kali bisa hanya sekali karena penumpang menurun.

Kemudian ojek, pedagang, dan penitipan motor akan sepi. "Pendapatan ekonomi warga turun," katanya. Atas alasan itulah, kata Masran, warga menolak jika Jasa Marga menutup akses menuju tempat pemberhentian bus atau yang lebih umum mereka sebut terminal bayangan Jatibening. "Jangan sampai ditutup,".

Kepala Cabang Jalan Tol Jakarta-Cikampek, Yudi Krisyunoro, mengatakan Jasa Marga mengakomodir tuntutan warga. Namun kegiatan menaikturunkan penumpang di dalam tol tidak boleh. "Bus harus keluar dulu. Kalau ke arah Bekasi keluar dari jalan tol, sedangkan bus arah Jakarta keluar ke tempat parkir mobil derek," kata dia. "Jika bus kembali masuk lagi ke tol, harus membayar ulang."

HAMLUDDIN



Berita terkait

Jasa Marga Antisipasi Lonjakan Pemudik di Pintu Tol Wilayah Jatim

6 April 2023

Jasa Marga Antisipasi Lonjakan Pemudik di Pintu Tol Wilayah Jatim

PT Jasa Marga melakukan sejumlah antisipasi lonjakan jumlah kendaraan pemudik di pintu-pintu tol Jawa Timur.

Baca Selengkapnya

Sistem Bayar Tol Nirsentuh MLFF Kurangi Kemacetan, Begini Kata Pengamat

8 Februari 2023

Sistem Bayar Tol Nirsentuh MLFF Kurangi Kemacetan, Begini Kata Pengamat

Yayat Supriatna mengatakan penerapan sistem transaksi tol nirsentuh atau MLFF bisa mengurangi kemacetan hingga 30 persen.

Baca Selengkapnya

Tiang Sensor Pembayaran Tol Tanpa Berhenti Mulai Dipasang di Jagorawi

20 Oktober 2022

Tiang Sensor Pembayaran Tol Tanpa Berhenti Mulai Dipasang di Jagorawi

Tiang sensor pembayaran tol tanpa berhenti ini dipasang pada KM 18+370 Ruas Tol Jagorawi arah Ciawi.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Lepas 117 Hektare Kawasan Hutan untuk Pembangunan Tol di Riau

29 Mei 2022

Pemerintah Lepas 117 Hektare Kawasan Hutan untuk Pembangunan Tol di Riau

KLHK merilis surat pelepasan kawasan hutan seluas 117 hektare untuk pembangunan dua seksi jalan tol di Riau. Diharapkan bisa dilalui per Juni 2023.

Baca Selengkapnya

Jalan Tol Favorit di Arus Balik Lebaran: Agar Tak Salah Keluar Pintu Tol

9 Mei 2022

Jalan Tol Favorit di Arus Balik Lebaran: Agar Tak Salah Keluar Pintu Tol

Banyak pengendara sering mengalami salah keluar pintu jalan tol. Mengantisipasi hal itu terjadi, ada beberapa tips yang bisa dilakukan.

Baca Selengkapnya

Sistem Satu Arah Mudik Lebaran, GT Cikampek Utama Operasikan 30 Lajur Transaksi

29 April 2022

Sistem Satu Arah Mudik Lebaran, GT Cikampek Utama Operasikan 30 Lajur Transaksi

Selama pemberlakuan sistem satu arah atau one way, PT Jasa Marga telah memberlakukan maksimal 30 lajur transaksi di Gerbang Tol Cikampek Utama.

Baca Selengkapnya

Cegah Motor Masuk Tol, Polda Metro Jaya Lakukan Ini

8 Maret 2022

Cegah Motor Masuk Tol, Polda Metro Jaya Lakukan Ini

Sebanyak 21 sepeda motor supermoto disita Kepolisian sebagai barang bukti pelanggaran karena mengendarai motor masuk Tol Kelapa Gading-Pulo Gebang.

Baca Selengkapnya

Bayar Tol Nirsentuh Berlaku Akhir 2022, Gerbang Tol Akan Dihilangkan

4 Maret 2022

Bayar Tol Nirsentuh Berlaku Akhir 2022, Gerbang Tol Akan Dihilangkan

BPJT akan melakukan uji coba sistem pembayaran tol nirsentuh di beberapa ruas jalan tol pada akhir tahun ini. GNSS digunakan sebagai sistem pembayaran

Baca Selengkapnya

Jalan Tol Pekanbaru-Bangkinang Ditargetkan Beroperasi sebelum Lebaran 2022

4 Maret 2022

Jalan Tol Pekanbaru-Bangkinang Ditargetkan Beroperasi sebelum Lebaran 2022

Percepatan pengerjaan fisik proyek Jalan Tol Pekanbaru-Bangkinang saat ini difokuskan dari arah Pekanbaru sekitar pintu masuk Tol Sungai Pinang

Baca Selengkapnya

Bayar Tol Tanpa Berhenti Diuji Coba di 43 Ruas Tol, Catat Lokasinya

7 Januari 2022

Bayar Tol Tanpa Berhenti Diuji Coba di 43 Ruas Tol, Catat Lokasinya

Uji coba bayar tol tanpa berhenti dan sentuh ini dilakukan di 43 gerbang tol dengan 50 gardu yang semuanya berada di Pulau Jawa.

Baca Selengkapnya