Ini Strategi Foke-Nara di Putaran Kedua Pilkada DKI

Reporter

Editor

Sabtu, 11 Agustus 2012 17:09 WIB

Nova Riyanti Yusuf. TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta - Meski berhasil menggalang semua partai di Jakart--kecuali PDIP dan Gerindra--mendukung jago mereka, Fauzi Bowo-Nachrowi Ramli, Partai Demokrat tidak mau sesumbar. “Kami masih harus memperbaiki banyak hal untuk memenangkan putaran kedua,” kata juru bicara pasangan Foke-Nara, Nova Riyanti Yusuf, Sabtu, 11 Agustus 2012.

Nova--anggota DPR yang akrab disapa Noriyu ini--mengakui pasangan Foke-Nara mengandalkan mobilisasi suara berbasis partai untuk memenangkan pemilihan. “Kekuatan Foke adalah kami didukung partai politik besar,” katanya. Karena itulah, sejak kalah dalam putaran pertama, Demokrat aktif menggalang koalisi partai. Skenario ini mirip dengan suasana Pilkada 2007 lalu, ketika Demokrat menggalang koalisi mengepung Adang Daradjatun yang cuma didukung PKS.

Nova menilai kekuatan Gerindra dan PDIP di Jakarta sebenarnya tidak besar. “Lihat saja hasil Pemilu 2009 lalu, mesin politik mereka tidak besar,” kata dokter ahli jiwa yang juga novelis ini. Menurut Nova, kekuatan Jokowi justru ada pada ketokohannya yang disukai masyarakat. “Dia populer dan disukai,” katanya.

Dalam strategi mobilisasi partai, kata Nova, dukungan PKS untuk Foke-Nara menjadi amat penting. Demikian juga dukungan semua partai lain, seperti Golkar, PPP, dan PAN. “Kami jadi dapat suntikan tenaga baru,” katanya. Dia mengaku Demokrat akan memantau hasil survei dari minggu ke minggu secara intensif untuk menilai efektivitas mobilisasi suara dari partai-partai pendukung Foke-Nara.

FEBRIYAN

Berita Terpopuler:
Rhoma Irama Ancam Penyebar Ceramahnya

Rhoma Irama Dicekal MNC Grup?

Lolos Uji Emisi, Mobil Esemka Siap Produksi

Rhoma Irama Bakal Gugat Penyebar Isi Ceramah SARA

2014, Rakyat Bisa Pilih Kalla, Prabowo, Mahfud atau Dahlan

Panwaslu Lindungi Pelapor dari Gugatan Rhoma

Seberapa Penting Luna Maya Bagi Ariel

RCTI Bantah Cekal Rhoma Irama

Bakal Diadukan Jokowi-Ahok, Rhoma Bungkam

MNC Juga Bantah Mencekal Rhoma

Berita terkait

Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017

27 November 2023

Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017

Anies Baswedan menjawab tuduhan soal penggunaan politik identitas saat Pilkada DKi 2017 pada acara Indonesia Milleninial and Gen-Z Summit 2023.

Baca Selengkapnya

Anies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal

30 September 2023

Anies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal

Anies menuturkan mahalnya biaya kampanye bukan berarti ketika menjadi pejabat harus balik modal

Baca Selengkapnya

Di Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017

14 Februari 2023

Di Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017

Anies Baswedan menyebut ada dua pendekatan untuk menciptakan persepsi ini.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu

11 Februari 2023

Anies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu

Anies Baswedan menegaskan tidak ada utang yang hari ini harus dilunasi.

Baca Selengkapnya

Politikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan

11 Februari 2023

Politikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan

Ada juga poin yang menyatakan jika Anies-Sandi menang, maka Anies Baswedan bebas dari utang tersebut.

Baca Selengkapnya

Soal Perjanjian Utang dengan Anies Baswedan, Sandiaga: Saya Baca Dulu

6 Februari 2023

Soal Perjanjian Utang dengan Anies Baswedan, Sandiaga: Saya Baca Dulu

Sandiaga belum mau menanggapi soal utang Anies Baswedan ke dirinya saat Pilkada DKI 2017.

Baca Selengkapnya

Fadli Zon Buka Suara Soal Perjanjian Anies Baswedan - Sandiaga Uno di Pilkada DKI

6 Februari 2023

Fadli Zon Buka Suara Soal Perjanjian Anies Baswedan - Sandiaga Uno di Pilkada DKI

Fadli Zon mengakui membikin draft perjanjian antara Anies Baswedan dan Sandiaga Uno saat Pilkada DKI 2017. Soal utang, Fadli tak mau bicara.

Baca Selengkapnya

Pesan Anies Baswedan untuk Kedua Putra Haji Lulung

31 Januari 2022

Pesan Anies Baswedan untuk Kedua Putra Haji Lulung

Anies Baswedan bercerita tentang dukungan yang diberikan Haji Lulung kepadanya dalam Pilkada DKI 2017.

Baca Selengkapnya

MUI DKI Bikin Cyber Army, Taufik Gerindra: Buzzer Terus Serang Anies Baswedan

20 November 2021

MUI DKI Bikin Cyber Army, Taufik Gerindra: Buzzer Terus Serang Anies Baswedan

Taufik menyampaikan penyerang ini selalu mengatakan bahwa Anies Baswedan memenangkan Pilkada, karena politik identitas.

Baca Selengkapnya

Baca Pleidoi Rizieq Shihab Singgung Aksi 212, Ahok, dan Pilkada DKI

20 Mei 2021

Baca Pleidoi Rizieq Shihab Singgung Aksi 212, Ahok, dan Pilkada DKI

Rizieq Shihab mengklaim perkara yang menjeratnya bukanlah kasus hukum melainkan politik. Ia kemudian berkisah tentang Pilkada DKI.

Baca Selengkapnya