Industri Bekasi Terintegrasi dengan Semi-Monorel  

Reporter

Editor

Ali Anwar

Senin, 22 Oktober 2012 20:06 WIB

TEMPO/Fransiskus S.

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Kabupaten Bekasi berencana membangun moda transportasi Nevada Test Site (NTS), yang mengintegrasikan tujuh kawasan industri di wilayah setempat. Rencana itu diajukan guna mengurai kemacetan. Sebab, volume kendaraan di wilayah penyangga Ibu Kota itu semakin meningkat.

"Rancangan pembangunan NTS akan dibahas di Jepang," kata Bupati Bekasi Neneng Hasanah Yasin, Senin, 22 Oktober 2012. Pemerintah Kabupaten Bekasi tengah menunggu undangan untuk melihat detail dan membahas pembangunan proyek NTS tersebut di Negeri Matahari Terbit.

Neneng menjelaskan, NTS merupakan moda transportasi semi-monorel yang dibuat oleh Jepang. Namun tingkat keamanan transportasinya diklaim lebih tinggi, dengan tarif yang lebih murah.

Selain itu, menurut dia, saat ini proyek transportasi itu masih dikaji secara ilmiah oleh tim ahli dari Jepang. Untuk merealisasi proyek ini, Neneng berharap pembangunan moda transportasi itu dimulai pada 2013.

Ia mengatakan, moda transportasi NTS di Jepang menghubungkan satu kota dengan kota lainnya. NTS di negeri itu pun mampu mengurai kemacetan. "Karena itu, kami tertarik menerapkan moda tranportasi itu," ujar Neneng.

Keinginan Pemerintah Kabupaten Bekasi untuk melihat kajian proyek NTS itu timbul setelah melihat perincian anggaran pembangunan moda transportasi tersebut. Sebab, menurut Neneng, nantinya anggaran pembangunan didapat dari pemerintah pusat.

Pemerintah Kabupaten Bekasi pun saat ini tengah menunggu kesepakatan antara pemerintah pusat dan Jepang. Pihaknya juga bakal menyiapkan anggaran tambahan untuk pembuatan NTC. Namun Neneng belum bisa memperkirakan besaran biaya tersebut. "Anggarannya tidak besar," katanya.

Rencananya, kata Neneng, NTS dibangun di wilayah industri, terutama di jalan antarkawasan, antara lain di kawasan industri Jababeka, East Jakarta Industrial Park, Deltamas, MM2100, Lippo Cikarang, Gobel, dan Hyudai.

Sekretaris Komisi A Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Bekasi Daeng Muhamad menilai rencana pembangunan moda transportasi semi-monorel itu sebagai proyek jangka panjang. Seharusnya, ujar dia, pemerintah setempat lebih memikirkan konsep jangka pendek untuk mengurangi kemacetan.

"Paling cepat dibangun tahun depan," kata Daeng. Idealnya, ujar dia, pemerintah menerapkan konsep sistem transportasi terpadu dengan mengurai beberapa titik kemacetan di Kabupaten Bekasi. Dewan pun sudah meminta Bupati mengutamakan konsep tersebut.

MUHAMMAD GHUFRON

Berita terkait

Jababeka Klaim Bakal Poles Kawasan Industri di Bekasi Lebih Hijau

30 September 2022

Jababeka Klaim Bakal Poles Kawasan Industri di Bekasi Lebih Hijau

PT Jababeka Infrastruktur mengklaim akan memoles kawasan industri Jababeka di Cikarang, Bekasi, menjadi lebih hijau.

Baca Selengkapnya

PKS Desak Pemerintah dan Adhi Karya Cabut Tiang Monorel yang Mangkrak

23 Oktober 2020

PKS Desak Pemerintah dan Adhi Karya Cabut Tiang Monorel yang Mangkrak

Suryadi J.P. mendesak Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan PT Adhi Karya mencabut tiang monorel yang proyeknya mangkrak.

Baca Selengkapnya

Ikut Kebijakan Anies, Kabupaten Bekasi Ajukan Perpanjangan PSBB

17 Juli 2020

Ikut Kebijakan Anies, Kabupaten Bekasi Ajukan Perpanjangan PSBB

Pemerintah Kabupaten Bekasi kembali mengajukan perpanjangan status PSBB proporsional kepada Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil

Baca Selengkapnya

Bekasi Usul Bike Sharing di Kawasan Industri Jabakeka

9 Juli 2020

Bekasi Usul Bike Sharing di Kawasan Industri Jabakeka

Pemerintah Kabupaten Bekasi mengusulkan layanan sewa sepeda atau bike sharing diterapkan di sejumlah titik strategis kawasan industri.

Baca Selengkapnya

Bursa Tunggu Penjelasan Jababeka Soal Potensi Gagal Bayar Utang

8 Juli 2019

Bursa Tunggu Penjelasan Jababeka Soal Potensi Gagal Bayar Utang

BEI masih menunggu penjelasan PT Kawasan Industri Jababeka Tbk. mengenai potensi default atau gagal bayar terhadap pemegang surat utang Jababeka International BV.

Baca Selengkapnya

Gardu Tegangan Tinggi Kawasan Industri CIkarang Mulai Beroperasi

2 Mei 2019

Gardu Tegangan Tinggi Kawasan Industri CIkarang Mulai Beroperasi

Gardu milik PT PLN (Persero) yang dibangun di kawasan industri Cikarang sejak 2017 ini menelan investasi senilai Rp 450 miliar.

Baca Selengkapnya

Investor Cina Berminat Bangun Kawasan Wisata di Jababeka

7 Desember 2018

Investor Cina Berminat Bangun Kawasan Wisata di Jababeka

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan, investor asal Cina berminat membangun Theme Park di Jababeka.

Baca Selengkapnya

Bos Jababeka Gapai Gelar Honoris Causa dari Universitas Glasgow

14 Juni 2018

Bos Jababeka Gapai Gelar Honoris Causa dari Universitas Glasgow

Pendiri dan Chairman Grup Jababeka S.D Darmono meraih gelar Doktor Honoris Causa dari Universitas Glasgow, Skotlandia.

Baca Selengkapnya

Kawasan Industri Jababeka Segera Dibuka Jadi Destinasi Wisata

4 Januari 2018

Kawasan Industri Jababeka Segera Dibuka Jadi Destinasi Wisata

PT Kawasan Industri Jababeka Tbk dan Pemerintah Kabupaten Bekasi tak lama lagi akan membuka kawasan industri Jababeka, Cikarang Utara, Bekasi menjadi salah satu destinasi wisata edukasi.

Baca Selengkapnya

Cina Siap Bantu Selesaikan Proyek Monorel di Bandung

21 Oktober 2017

Cina Siap Bantu Selesaikan Proyek Monorel di Bandung

Pemerintah Kota Chongqing, Cina, siap membantu menyelesaikan proyek pembangunan jaringan monorel di Bandung.

Baca Selengkapnya