Kanal Banjir Timur Bakal Dijadikan Ikon Jakarta

Reporter

Editor

Pruwanto

Senin, 29 Oktober 2012 06:04 WIB

Pengendara sepeda terpaksa melewati jalur tanah di pinggiran kanal dikarenakan jalur khusus sepeda di Kanal Banjir Timur, diserobot pengendara sepeda motor, Jakarta, Jumat (5/10). TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO , Jakarta:Pemerintah Kota Jakarta Timur menargetkan Kanal Banjir Timur menjadi salah satu ikon ibukota di masa mendatang. Asisten Pembangunan dan Lingkungan Hidup Kota Administrasi Jakarta Timur, Andriyansyah, menyatakan BKT diproyeksikan menjadi ruang interaksi publik. "Ada jalur sepeda, tempat jalan-jalan, jalur transportasi air, dan area pembelajaran," kata dia, Ahad, 28 Oktober 2012 malam.

Dia menyebut, pemerintah kota sudah mencicil langkah mewujudkan cita-cita itu. Salah satunya, dengan mulai menggelar Festival BKT sejak tahun ini. Festival yang berlangsung 25 hingga 28 Oktober tersebut menampilkan beragam pertunjukan seni, kuliner, dan usaha kecil menengah. "Festival BKT diadakan untuk mempromosikan BKT sekaligus memperingati Sumpah Pemuda," ucap dia.

Rencana pemkot, festival ini akan digelar setiap tahun. Mereka juga berambisi menjadikannya festival kelas dunia. "Kami harapkan seperti itu," Andriyansyah berujar.

Apalagi, BKT direncanakan bakal memiliki 8 rest area besar dan 28 rest area kecil. "Yang besar baru terbangun 3 oleh Dinas Pertamanan."

Dia menjelaskan, nantinya pemkot akan mendorong kegiatan ekonomi di sana. "Tapi sekarang kami belum berani," kata dia. Sebab, respon warga terhadap area berjualan biasanya berlebihan. "Dikasih sedikit, banyak yang ikut."

Selain menggelar festival, pemkot bekerjasana dengan berbagai pihak dalam mengembangkan BKT. "Ditata lewat kemitraan." Misalnya, menambah jumlah pohon bersama sponsor macam United Tractor.

Desember nanti, menggandeng Solidaritas Istri Kabinet Indonesia Bersatu, pohon baru juga bakal ditanam sepanjang 1,3 kilometer jalur BKT.

Agar pengawasan BKT lebih intensif, Andriyansyah berjanji mendorong agar kantor Unit Pengelola BKT dipindahkan ke kanal tersebut. Sekarang, kantornya masih bersama Dinas PU di Jatibaru, Jakarta Pusat. "Kami harap (Dinas) PU tidak hanya membentuk UP, tapi dibuat berkantor di sini agar BKT terpantau. Kami akan desak itu."

Banjir Kanal Timur dibangun untuk mengatasi banjir kiriman dari kawasan penyangga yang biasa menggenangi ibukota. Kanal sepanjang 23,5. Kilometer ini melewati 11 kelurahan di Jaktim, dan dua kelurahan di Jakarta Utara.

Andriyansyah mengklaim, kanal ini berhasil mengatasi banjir secara signifikan. "Dari 37 kelurahan yang biasa terendam banjir, sekarang tinggal 4."

ATMI PERTIWI

Berita Terpopuler

Kebakaran Landa Kebun Melati

Pemuda Bersihkan Sampah di Kanal Banjir Timur

Hasil Psikotes, Ternyata Sudirman Hanya Stres

Terduga Teroris Palmerah Diincar Selama Sepekan

Polisi Geladah Warnet Terduga Teroris di Bogor

Ibu Kandung Terduga Teroris Palmerah Misterius

EDISI KHUSUS SUMPAH PEMUDA

Berita terkait

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

3 jam lalu

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

3 jam lalu

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

Pengamat Politik Adi Prayitno menilai pembentukan presidential club memiliki dua tujuan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

5 jam lalu

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

Salah satu poin penting dalam UU Desa tersebut adalah soal masa jabatan kepala desa selama 8 tahun dan dapat dipilih lagi untuk periode kedua,

Baca Selengkapnya

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

9 jam lalu

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

Beleid itu menyatakan uang pensiun sebagai salah satu hak kepala desa. Namun, besaran tunjangan tersebut tidak ditentukan dalam UU Desa.

Baca Selengkapnya

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

10 jam lalu

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

Panel Barus, mengatakan setelah Ganjar-Mahfud meraih suara paling rendah, PDIP cenderung menyalahkan Jokowi atas hal tersebut.

Baca Selengkapnya

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

12 jam lalu

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

Jokowi mengatakan dia dan pihak lain boleh ikut berpendapat jika dimintai saran soal susunan kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

13 jam lalu

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

Menkomarinves Luhut Pandjaoitan buka kemungkinan kewarganegaraan ganda untuk diaspora. Apa saja alasan dan syaratnya?

Baca Selengkapnya

Ketahui 3 Aturan Baru Tentang Kepala Desa Dalam UU Desa

14 jam lalu

Ketahui 3 Aturan Baru Tentang Kepala Desa Dalam UU Desa

Pemerintah akhirnya mengesahkan UU Desa terbaru yang telah diteken Jokowi dan diwacanakan perubahannya sejak Mei 2022. Apa saja aturan barunya?

Baca Selengkapnya

Prabowo Ingin Buat Presidential Club, Tanggapan Jokowi hingga Pengamat Politik

14 jam lalu

Prabowo Ingin Buat Presidential Club, Tanggapan Jokowi hingga Pengamat Politik

Prabowo Subianto berkeinginan membuat klub kepresidenan atau presidential club

Baca Selengkapnya

Permintaan Tambah Masa Jabatan Kepala Desa Dikabulkan, Kok Bisa?

14 jam lalu

Permintaan Tambah Masa Jabatan Kepala Desa Dikabulkan, Kok Bisa?

Permintaan para kepala desa agar masa jabatannya ditambah akhirnya dikabulkan pemerintah. Samakah hasilnya dengan UU Desa?

Baca Selengkapnya