Dijuluki Mahadewa oleh Jaya Suprana, Jokowi Nyengir  

Reporter

Kamis, 22 November 2012 20:49 WIB

Gubernur DKI Jakarta Jokowi saat memasuki ruang pertemuan dalam pertemuan dengan Camat dan Lurah Se-Jakarta di Gedung Balai Kota DKI Jakarta, (25-10). TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta - Podium itu memang disediakan untuk Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo. Sore tadi, Kamis 22 November 2012, Jokowi didapuk menjadi pembicara dalam acara Indonesia Creative Power Pekan Produk Kreatif Indonesia yang digela di XXI Epicentrum Walk, Jakarta Selatan. Ia harusnya segera duduk di podium depan, bersama Fiona Kerr dari University of Adelaide dan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Mari Elka Pangestu.

Namun Jokowi memilih naik podium terakhir. Mantan Walikota Solo ini baru beranjak naik ketika dipanggil Jaya Suprana, Pendiri Museum Rekor-Dunia Indonesia yang menjadi moderator diskusi. Saat memanggil gubernur Jakarta ke podium, Jaya Suprana memberi gelar untuk Jokowi. "Mari kita sambut mahadewa kita yang memang siap merapikan kacau-balaunya kota ini, Jokowi," kata Jaya Suprana, Kamis 22 November 2012.

Digelari Mahadewa, Jokowi hanya nyengir. Ia tertawa lebar sambil menggelengkan kepala saat naik di atas panggung dan mengeluarkan celetukannya. "Saya ini sebenarnya kecewa Pak Jokowi jadi Gubernur" kata Jaya Suprana. " Saya penginnya Pak Jokowi jadi presiden".

Mendengar itu, Jokowi hanya tertawa semakin lebar. Ia duduk manis, menunggu waktu bicara.

Di acara itu, Jokowi menyampaikan rencananya soal pentingnya ruang publik kreatif sebagai wahana bagi pelaku industri kreatif untuk mengekspresikan karya-karyanya. "Saya bersama Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif sudah merancang creative public space," kata Jokowi.

Menurut dia, perlu pemerintah yang kreatif agar produk kreatif di Jakarta khususnya mempunyai ruang. Tanpa adanya ruang untuk mengekspresikan karya-karya produk kreatif maka produk kreatif yang ada meskipun jumlahnya banyak, akan sia-sia. "Masyarakat perlu lihat barangnya seperti apa, sebab saya pernah coba jualan furniture di online store tapi tidak laku, saat saya langsung jual ke pasar ternyata saya langsung dapat sekian kontainer," katanya.

Ia menegaskan tidak akan mengecilkan peran ruang di pasar online namun ruang fisik keberadaannya tetap sangat diperlukan. "Pemerintah perlu menciptakan ruang-ruang seperti ini," katanya. Semakin banyak ruang publik, maka penciptaan produk kreatif akan semakin terdorong lebih banyak.

Misalnya Taman Fatahilah, Kota, Jakarta, dirancang memiliki ruang di halaman depannya yang bisa menampung Pedagang Kaki Lima (PKL), penjual industri rumahan dan pelaku industri kreatif."Kita akan buat ruang-ruang publik kreatif mulai dari Blok M sampai Mayestik, kita akan lihat lapangannya seperti apa dan apakah bisa dipakai untuk show room bagi industri kreatif," katanya.

ANANDA TERESIA | WDA | ANT

Berita lain:
Jokowi dan Julukan Gubernur Taksi

Jokowi: Produk Ekonomi Kreatif Butuh Etalase

Bakal Ada 100 Kampung Ala Jokowi di Jakarta

Dijuluki Mahadewa oleh Jaya Suprana, Jokowi Nyengir

3 Tempat Pelestarian Budaya Betawi

Berita terkait

Luhut: World Water Forum Bali Akan Hasilkan 120 Proyek Senilai Rp 150 Triliun

3 jam lalu

Luhut: World Water Forum Bali Akan Hasilkan 120 Proyek Senilai Rp 150 Triliun

Luhut mengungkap itu lewat pernyataannya bahwa World Water Forum di Bali harus menghasilkan, apa yang disebutnya, concrete deliverables.

Baca Selengkapnya

Khawatir Ada Titipan, Novel Baswedan Harap Unsur Masyarakat dalam Pansel KPK Diperbanyak

4 jam lalu

Khawatir Ada Titipan, Novel Baswedan Harap Unsur Masyarakat dalam Pansel KPK Diperbanyak

Novel Baswedan, mengomentari proses pemilihan panitia seleksi atau Pansel KPK.

Baca Selengkapnya

Dapat Penugasan dari Golkar, Musa Rajekshah Ambil Formulir Pendaftaran di PDIP untuk Pilgub Sumut

4 jam lalu

Dapat Penugasan dari Golkar, Musa Rajekshah Ambil Formulir Pendaftaran di PDIP untuk Pilgub Sumut

Partai Golkar Sumut optimistis PDIP akan mengusung Musa Rajekshah dalam Pilgub Sumut 2024.

Baca Selengkapnya

Respons KSP Ihwal Jokowi Tunjuk Grace Natalie dan Juri Ardiantoro sebagai Staf Khusus Presiden

6 jam lalu

Respons KSP Ihwal Jokowi Tunjuk Grace Natalie dan Juri Ardiantoro sebagai Staf Khusus Presiden

Tenaga Ahli Utama KSP Ali Mochtar Ngabalin belum mengetahui di bidang apa Grace Natalie dan Juri Ardiantoro akan ditugaskan.

Baca Selengkapnya

Rumah Dinas Menteri di IKN Bisa Ditambah Jika Prabowo Bentuk Kementerian Baru, Pengamat: Pemborosan Anggaran

6 jam lalu

Rumah Dinas Menteri di IKN Bisa Ditambah Jika Prabowo Bentuk Kementerian Baru, Pengamat: Pemborosan Anggaran

Satgas Pelaksana Pembangunan Infrastruktur IKN menyebut rumah dinas menteri di IKN bisa ditambah jika presiden terpilih Prabowo Subianto membentuk kementerian baru. Pengamat menilai hal ini sebagai bentuk pemborosan anggaran.

Baca Selengkapnya

Kritik PDIP Tak Undang Jokowi ke Rakernas, Noel Kutip Puisi Soekarno

8 jam lalu

Kritik PDIP Tak Undang Jokowi ke Rakernas, Noel Kutip Puisi Soekarno

Noel mengutip puisi karya Presiden Pertama RI Soekarno, untuk mengkritik PDIP yang tidak mengundang Jokowi di Rakernas

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Sampai Pimpin Rapat Khusus Sebelum Revisi Permendag 36/2023 Terbit, Pabrik Smelter Nikel Meledak Lagi Kali Ini Milik PT KFI

11 jam lalu

Terkini: Jokowi Sampai Pimpin Rapat Khusus Sebelum Revisi Permendag 36/2023 Terbit, Pabrik Smelter Nikel Meledak Lagi Kali Ini Milik PT KFI

Presiden Jokowi sampai memimpin rapat khusus sebelum diterbitkannya revisi ketiga Peraturan Menteri Perdagangan atau Permendag 36/2023.

Baca Selengkapnya

9 Mantan Komisioner KPK Kirim Surat ke Jokowi soal Kriteria Pansel KPK

12 jam lalu

9 Mantan Komisioner KPK Kirim Surat ke Jokowi soal Kriteria Pansel KPK

Pemilihan Pansel KPK patut menjadi perhatian karena mereka bertugas mencari figur-figur komisioner dan Dewan Pengawas KPK mendatang.

Baca Selengkapnya

Pansel KPK Tuai Perhatian dari Sejumlah Kalangan, Istana dan DPR Beri Respons

13 jam lalu

Pansel KPK Tuai Perhatian dari Sejumlah Kalangan, Istana dan DPR Beri Respons

Pembentukan Pansel Capim KPK menuai perhatian dari sejumlah kalangan. Pihak Istana dan DPR beri respons ini.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sampai Pimpin Rapat Revisi Ketiga Permendag 36/2023, Ada Apa?

13 jam lalu

Jokowi Sampai Pimpin Rapat Revisi Ketiga Permendag 36/2023, Ada Apa?

Presiden Jokowi memimpin rapat khusus sebelum diterbitkannya revisi ketiga Permendag 36/2023tentang larangan pembatasan barang impor.

Baca Selengkapnya