TEMPO.CO , Jakarta: Usai mengikuti paparan dengan jajaran Kepolisian Daerah Metro Jaya, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo mengatakan bahwa jam berlakunya Car Free Night pada malam tahun baru nanti belum bisa dipastikan. Oleh karenanya, belum tentu Car Free Night akan berlangsung dari pukul 21.00
"Rencana awal jam 21.00 sampai jam 02.00, tapi itu masih dalam proses. Jadi, masih bisa ditawar. Yah dilihat sajalah nanti," ujar Jokowi saat ditemui wartawan, Rabu, 19 Desember 2012.
Jokowi menambahkan, tawar menawar soal jam pelaksanaan Car Free Night kemungkinan akan datang dari pihak pengelola/pemilik hotel, mall, serta tempat hiburan. Pasalnya, mereka umumnya memiliki kegiatan tutup tahun untuk mendorong jumlah pengunjung.
"Inilah yang mau kita bahas lagi, tapi terakhir saya tanya ke hotel dan mal katanya enggak keberatan kalau rencana ini benar dilakukan mulai pukul sembilan malam sampai pukul dua pagi," ujar Jokowi.
Polda Metro Jaya mengusulkan pemberlakuan car free night saat malam tahun baru dimulai sejak pukul 18.00 WIB hingga pukul 02.00 WIB. Polda mengatakan bahwa hingga saat ini tercatat ada 18 tempat di Jakarta yang akan menyelenggarakan acara pesta Tahun Baru.
Jokowi memutuskan untuk memberlakukan larangan berkendara pada malam pergantian tahun baru. Program Car Free Night ini akan diberlakukan pada ruas-ruas jalan tertentu yang menjadi pusat perayaan pergantian tahun.
Alasan Jokowi mengeluarkan kebijakan ini adalah karena tak ingin warga Jakarta mendapatkan masalah selama merayakan pergantian Tahun Baru. Selain itu, ia juga tak ingin ruang publik menjadi dipadati mobil dan motor.
Rencananya Car Free Night akan diberlakukan dari Sudirman-Thamrin, sampai Medan Merdeka Barat.
