Keluarga Korban Bocah Disodomi Mesti Dilindungi  

Reporter

Selasa, 26 Februari 2013 12:45 WIB

Arist Merdeka Sirait. TEMPO/ Aditia Noviasyah

TEMPO.CO, Jakarta - MH, 26 tahun, dan suaminya, R, 32 tahun, mengaku menerima ancaman sejak melaporkan Ek, polisi yang jadi tersangka sodomi anak mereka. Dia mengaku menerima tiga kali ancaman. (Baca: Laporkan Polisi Pelaku Sodomi, Keluarga Diteror)

Menurut Ketua Komisi Nasional Perlindungan Anak, Arist Merdeka Sirait, warga di sekitar rumah MH memang masih merupakan kerabat Ek. "Keluarga di lingkungan itu masih ada hubungan kekerabatan," Arist berujar.

Arist menyayangkan kejadian ini. Sebab, menurut dia, polisi sekalipun harus menerima hukuman sesuai perbuatannya, bukan mengancam. "Polisi harusnya mengayomi masyarakat. Kalau salah, harus terima konsekuensinya, berhadapan dengan hukum," ujarnya.

MH mengaku sebagai warga baru di lingkungan tempat tinggalnya. "Saya baru tinggal di sana sejak November 2012," kata MH. Kini, akibat ancaman itu, MH dan suaminya mengungsi ke rumah saudara mereka. (Baca: Stres, Korban Sodomi Polisi Demam Tinggi)

Kepala Polres Jakarta Timur, Komisaris Besar Mulyadi Kaharni, mengatakan, tidak ada perlindungan khusus kepada keluarga MH. Tapi, dia mempersilakan MH melapor jika merasa terancam. "Kalau dia merasa tidak nyaman, bisa melapor kepada kami," ujarnya.

ATMI PERTIWI

Berita Lainnya:
Stres, Korban Sodomi Polisi Demam Tinggi

Polisi yang Sodomi Bocah Diduga Kelainan Seksual

Menelusuri Jejak Pistol Rakitan

Polisi Ini Jadi Tersangka Sodomi

Dua Pelaku Sodomi Bocah 5 Tahun Ditahan

Berita terkait

Cerita Napi Lapas Pontianak Pelaku Sodomi, Kabur 16 Hari Ternyata Bersembunyi di Atap Penjara

10 Februari 2024

Cerita Napi Lapas Pontianak Pelaku Sodomi, Kabur 16 Hari Ternyata Bersembunyi di Atap Penjara

Napi pelaku sodomi, Agun, ditemukan dalam kondisi lemas oleh petugas keamanan Lapas setelah berhari-hari sejak dinyatakan melarikan diri 16 hari lalu.

Baca Selengkapnya

Korban Kekerasan Seksual Anak di Empang Kalideres Dapat Pendampingan Pemkot Jakbar

13 Oktober 2022

Korban Kekerasan Seksual Anak di Empang Kalideres Dapat Pendampingan Pemkot Jakbar

Pemkot Jakbar memastikan korban kekerasan seksual anak itu mendapatkan perlindungan sehingga tidak mengalami trauma dan tertekan.

Baca Selengkapnya

Polsek Kalideres Tangkap Pelaku Sodomi Bocah di Empang

13 Oktober 2022

Polsek Kalideres Tangkap Pelaku Sodomi Bocah di Empang

Anggota Polsek Kalideres, Jakarta Barat, menangkap pelaku sodomi terhadap anak yang beraksi di sebuah empang hingga tersebar melalui media sosial.

Baca Selengkapnya

Setelah Kasus Sodomi Viral, Tak Lagi Terlihat Anak-anak Bermain di Empang Kalideres

11 Oktober 2022

Setelah Kasus Sodomi Viral, Tak Lagi Terlihat Anak-anak Bermain di Empang Kalideres

Sejumlah tukang ojek yang biasa mangkal di dekat empang mengaku mengetahui kasus sodomi itu setelah viral di media sosial.

Baca Selengkapnya

Seorang Bocah Terekam Jadi Korban Sodomi di Sebuah Empang di Kalideres Jakbar

11 Oktober 2022

Seorang Bocah Terekam Jadi Korban Sodomi di Sebuah Empang di Kalideres Jakbar

Bocah tersebut jadi korban sodomi seorang pria. Aksi cabul ini terekam dalam sebuah video pendek yang tersebar di media sosial.

Baca Selengkapnya

Kak Seto Inginkan Satgas Perlindungan Anak Sampai Tingkat RT

28 Agustus 2021

Kak Seto Inginkan Satgas Perlindungan Anak Sampai Tingkat RT

Melihat tingkat kekerasan terhadap anak terus meningkat, Kak Seto menginginkan Indonesia memiliki Satgas Perlindungan Anak hingga tingkat RT.

Baca Selengkapnya

Kaleidoskop 2020: Kasus Pembunuhan Terpopuler, Remaja NF, Hingga John Kei

26 Desember 2020

Kaleidoskop 2020: Kasus Pembunuhan Terpopuler, Remaja NF, Hingga John Kei

Salah satu pembunuhan dalam Kaleidoskop 2020 metro adalah kasus mutilasi di Apartemen Kalibata City, Jakarta Selatan.

Baca Selengkapnya

Alasan Manusia Silver di Bekasi Mutilasi Korbannya Jadi Lima Bagian

10 Desember 2020

Alasan Manusia Silver di Bekasi Mutilasi Korbannya Jadi Lima Bagian

Manusia silver tersangka pembunuhan dan mutilasi di Bekasi, AYJ alias Amoy, 17 tahun, menjelaskan alasannya memotong tubuh Dony Saputra.

Baca Selengkapnya

Pengakuan Mengejutkan Manusia Silver Tersangka Mutilasi: Sering Disodomi Korban

10 Desember 2020

Pengakuan Mengejutkan Manusia Silver Tersangka Mutilasi: Sering Disodomi Korban

Pengamen manusia silver berinisal AYJ alias Amoy, 17 tahun, ternyata bukan sekali saja menjadi korban sodomi oleh Dony Saputra, 24 tahun.

Baca Selengkapnya

Manusia Silver Tersangka Mutilasi di Bekasi Korban Sodomi, Pengamat Bilang Ini

10 Desember 2020

Manusia Silver Tersangka Mutilasi di Bekasi Korban Sodomi, Pengamat Bilang Ini

Ahli Psikologi Forensik Reza Indragiri Amriel mengatakan kepolisan harus terlebih dahulu menangani kasus sodomi yang pernah dialami manusia silver, A.

Baca Selengkapnya