TEMPO.CO, Jakarta -Marcel JF Singal, 64 tahun, ternyata bukan anggota jemaat Gereja Bethel Indonesia Rahmat Emannuel, Kelapa Gading, Jakarta Utara. Bus Giri Indah yang terjun di Cisarua, Bogor, Jawa Barat, mengangkut penumpang dari jemaat Gereja Bethel Indonesia.
Sepupu Marcel, Yerri HA Lantang, kepada Tempo di rumahnya kawasan Pamulang, Tangerang Selatan, mengatakan Marcel merupakan pengurus Shoresh Messianic Fellowship, sebuah lembaga layanan wali gereja. "Gereja Marcel juga Tiberias di Bintaro, Jakarta Selatan," kata Yerri pada Rabu, 21 Agustus 2013.
Yerri yang mengaku sebagai kerabat dekat satu-satunya Marcel di Jakarta, sepupunya memang empat kali pindah gereja. Pertama kali dia terdaftar di Gereja Marcus Marinir, Cilandak, Jakarta Selatan pada tahun 1970. Dia memastikan Marcel tidak pernah menjadi jemaat GBI Kelapa Gading.
Dari situ, keluarga besar Marcel di Manado kaget ketika dikabarkan Marcel meninggal dalam rombongan tersebut. Rombongan ini bertolak dari Jakarta pada Senin (18/8) lalu untuk menjalankan Puasa Easter di Vila Taman Bunga, Cipanas, Cianjur.
Keluarga menduga Marcel ikut dalam rombongan karena diajak kawannya. Ada dua kemungkinan, menurut Yerri, dia diajak hingga dari awal hingga akhir acara. "Atau kebetulan ikut nebeng pulang Jakarta karena lokasi kerjanya memang tak jauh dari Kota Bunga," ujarnya.
Marcel merupakan satu dari 18 korban tewas bus pariwisata Giri Indah dengan nomor polisi F 8273 RC yang kecelakaan dan masuk sungai di Kampung Persit RT 01/02, Desa Tugu Utara, Kecamatan Ciarusarua, Kabupaten Bogor. Sebanyak 32 penumpang lain luka berat dan dilarikan ke RS Paru Ciasrua.
SYAILENDRA
Berita Terpopuler:
5 Teknologi yang Mengancam Manusia
Lima Tokoh Ini Politikus Idola Anak Muda
Ini Kronologi Aksi Gadis Pemotong 'Burung'
Mantan Napi Ungkap Kengerian Penjara Korea Utara
Beragam Penyebab Rupiah Terjun Bebas
Real Madrid Setuju Bayar Bale Rp 1,52 Triliun
Berita terkait
Pascakecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana Depok, Ketahui 5 Perbedaan Bus Pariwisata dan Bus Reguler
9 jam lalu
Kecelakaan bus rombongan siswa SMK Lingga Kencana Depok masih jadi perhatian publik. Ketahui perbedaan bus pariwisata dan bus reguler.
Baca SelengkapnyaDishub Sumut Perketat Aturan dan Adakan Sosialisasi Usai Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana
10 jam lalu
Kecelakaan bus siswa SMK Lingga Kencana membuat Dishub Sumut ambil kebijakan perketat aturan hingga kemenhub akan terapkan aturan jangka pendek.
Baca SelengkapnyaUsai Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana Depok Muncul Pro dan Kontra Study Tour, Pj Gubernur Jabar Sampai Keluarkan Surat Edaran
20 jam lalu
Pro dan kontra soal study tour langsung mengemuka usai kecelakaan bus siswa SMK Lingga Kencana Depok di Subang beberapa waktu lalu. Ini kata mereka.
Baca SelengkapnyaKisah Haru Korban Bus Siswa SMK Lingga Kencana Depok, Demi Ikut Study Tour Rela Jadi Kuli Bangunan
2 hari lalu
Dua korban bus rombongan SMK Lingga Kencana sempat menjadi kuli bangunan untuk membayar biaya study tour senilai 800 ribu. Ini kisah lainnya.
Baca SelengkapnyaKNKT Ungkap Bus Putera Fajar yang Alami Kecelakaan di Subang Diubah Bentuk: Dari Normal Deck jadi High Deck
3 hari lalu
KNKT masih menganalisis ada atau tidaknya pengaruh perubahan bentuk bus pariwisata yang tidak semestinya hingga menyebabkan kecelakaan maut.
Baca SelengkapnyaKecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Pengusaha Tavel: Bukan Stop Study Tour Tapi Pemerintah Harus Edukasi
3 hari lalu
Pengusaha travel meminta pemerintah jangan menghentikan kegiatan study tour karena adanya kecelakaan bus SMK Lingga Kencana.
Baca SelengkapnyaEvaluasi Kecelakaan Bus di Subang, Menhub Bakal Tindak Lanjuti Ide Uji Kir Bisa Dilakukan Swasta
3 hari lalu
Budi Karya Sumadi mengatakan bahwa kementeriannya bakal menindaklanjuti usulan penerapan uji kir.
Baca SelengkapnyaTersangka Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Bisa Bertambah, Pengusaha dan Karoseri Bus Akan Diperiksa
3 hari lalu
Kakorlantas Polri menyatakan pihak pengusaha dan karoseri bus bisa diperiksa dalam kasus kecelakaan bus SMK Lingga Kencana.
Baca SelengkapnyaKecelakaan Bus SMK Lingga Kencana di Subang, Polisi Akan Periksa Semua Pihak yang Terlibat
3 hari lalu
Kakorlantas Polri Aan Suhanan mengatakan akan memeriksa semua pihak yang terlibat dalam kecelakaan bus SMK Lingga Kencana di Subang.
Baca SelengkapnyaRS Bhayangkara Brimob Ungkap Kondisi Korban Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana
3 hari lalu
Doktes spesialis ortopedi RS Bhayangkara Brimob sebut kondisi korban kecelakaan bus SMK Lingga Kencana Depok saat pertama ditangani.
Baca Selengkapnya