Jokowi Rombak 15 Terminal Bus Tahun Depan

Reporter

Senin, 9 September 2013 14:42 WIB

Sejumlah pemudik duduk di pembatas jalan saat menunggu bus mereka di terminal bus Kampung Rambutan, Jakarta Timur (5/8). TEMPO/Dwianto Wibowo

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo akan merombak total semua terminal yang ada di Jakarta. Proyek senilai Rp 1,7 triliun ini akan dimulai tahun depan.

"Tujuannya, menghilangkan kesan kumuh di terminal, sehingga masyarakat nyaman," kata Jokowi, sapaan akrab Gubernur, di Balai Kota pada Senin, 9 September 2013. Total akan ada 15 terminal dari 18 terminal yang akan dirombak total.

Menurut Jokowi, perombakan terminal ini tidak sekedar dibenahi, tapi benar-benar dibongkar dan dibangun baru. Menurut mantan Wali Kota Solo ini, ia melihat selama ini terminal menjadi momok kumuh di mata masyarakat yang lekat dengan premanisme dan tindak kriminal lainnya.

Untuk itu, menurut Jokowi, terminal mesti dipercantik. Dalam konsep perombakan terminal, beberapa fasilitas seperti pusat jajanan serba ada alias food court untuk pedagang kaki lima juga akan disediakan.

Jokowi berharap terminal bisa menjadi ikon bagi ibu kota. Selain itu, terminal akan diintegrasikan dengan moda lain, seperti Transjakarta dan kereta api. Targetnya, proyek ini akan rampung dalam dua tahun. Saat ini Dinas Perhubungan sedang menyusun detail enginering design.

Perombakan terminal ini juga untuk menyesuaikan program 1.000 bus dan peremajaan angkutan umum, sehingga kapasitas terminal mampu menampung bus-bus tersebut.

Ke-15 terminal tersebut antara lain Muara Angke, Tanjung Priok, Senen, Manggarai, Kota Jakarta, Klender, Kampung Melayu, Grogol, Kali Deres, Pulo Gadung, Ragunan, Kampung Rambutan, Pasar Minggu, Pinang Ranti, dan Rawamangun. Untuk Lebak Bulus tidak masuk, karena ada proyek bareng Mass Rapid Transit. Sedangkan Blok M dan Cililitan kerja sama dengan swasta.

SYAILENDRA

Berita Terpopuler
Tabrakan Jagorawi, Ada Catatan Fisika di Mobil Dul
2 Tweet Ahmad Dhani Setelah Tabrakan Jagorawi
Tabrakan Jagorawi, Anak Ahmad Dhani Operasi 2 Kali
3 Jasad Korban Tabrakan Jagorawi Diambil Keluarga
Anak Dhani Operasi Kaki Usai Tabrakan Jagorawi
Tabrakan Jagorawi: Pengapit Suami Saya Meninggal

Berita terkait

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

7 jam lalu

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

7 jam lalu

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

Pengamat Politik Adi Prayitno menilai pembentukan presidential club memiliki dua tujuan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

9 jam lalu

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

Salah satu poin penting dalam UU Desa tersebut adalah soal masa jabatan kepala desa selama 8 tahun dan dapat dipilih lagi untuk periode kedua,

Baca Selengkapnya

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

13 jam lalu

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

Beleid itu menyatakan uang pensiun sebagai salah satu hak kepala desa. Namun, besaran tunjangan tersebut tidak ditentukan dalam UU Desa.

Baca Selengkapnya

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

14 jam lalu

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

Panel Barus, mengatakan setelah Ganjar-Mahfud meraih suara paling rendah, PDIP cenderung menyalahkan Jokowi atas hal tersebut.

Baca Selengkapnya

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

16 jam lalu

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

Jokowi mengatakan dia dan pihak lain boleh ikut berpendapat jika dimintai saran soal susunan kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

17 jam lalu

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

Menkomarinves Luhut Pandjaoitan buka kemungkinan kewarganegaraan ganda untuk diaspora. Apa saja alasan dan syaratnya?

Baca Selengkapnya

Ketahui 3 Aturan Baru Tentang Kepala Desa Dalam UU Desa

18 jam lalu

Ketahui 3 Aturan Baru Tentang Kepala Desa Dalam UU Desa

Pemerintah akhirnya mengesahkan UU Desa terbaru yang telah diteken Jokowi dan diwacanakan perubahannya sejak Mei 2022. Apa saja aturan barunya?

Baca Selengkapnya

Prabowo Ingin Buat Presidential Club, Tanggapan Jokowi hingga Pengamat Politik

18 jam lalu

Prabowo Ingin Buat Presidential Club, Tanggapan Jokowi hingga Pengamat Politik

Prabowo Subianto berkeinginan membuat klub kepresidenan atau presidential club

Baca Selengkapnya

Permintaan Tambah Masa Jabatan Kepala Desa Dikabulkan, Kok Bisa?

18 jam lalu

Permintaan Tambah Masa Jabatan Kepala Desa Dikabulkan, Kok Bisa?

Permintaan para kepala desa agar masa jabatannya ditambah akhirnya dikabulkan pemerintah. Samakah hasilnya dengan UU Desa?

Baca Selengkapnya