Penyiksaan Janda, Komnas Perempuan Surati Jokowi  

Reporter

Editor

Senin, 16 September 2013 12:08 WIB

studlife.com

TEMPO.CO, Jakarta - Komisi Nasional Anti-kekerasan terhadap Perempuan berencana mengirim surat kepada Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengenai aksi sadis sekelompok preman terhadap He, 46 tahun, janda penjual kopi di Kedoya, Jakarta Barat.

Surat itu berisi desakan agar Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memberi perlindungan kepada setiap warganya, terutama perempuan, dalam menjalankan pekerjaannya.

Menurut Wakil Ketua Komnas Perempuan, Masruchah, terjadinya tindak kekerasan yang menimba He menjadi bukti bahwa ada pihak yang mengabaikan keamanan.
Pihak yang dimaksud Masruchah adalah penegak hukum dan pemerintah.

“Komnas Perempuan akan mengirim surat ke Pemerintah Provinsi Jakarta karena peristiwa itu terjadi di wilayahnya,” kata Masruchah saat dihubungi, Senin, 16 September 2013.

Masruchah menilai jaminan keselamatan terhadap perempuan masih minim. Padahal, penegak hukum, dalam hal ini kepolisian, dapat bekerja sama dengan petugas keamanan di lingkup terkecil, semisal RT atau RW. Demi menciptakan iklim keamanan yang baik itu, Masruchah menyarankan Pemerintah Provinsi berkoordinasi dengan lembaga penegak hukum.

Selain itu, Masruchah berpendapat, preman memang membahayakan masyarakat terutama perempuan. Karena itu, Komnas Perempuan meminta pemerintah menghilangkan para preman di antara masyarakat. “Pemerintah dan penegak hukum harus bersama-sama menyingkirkan para preman,” ujar dia. Di samping soal keamanan, surat itu juga berisi permintaan agar Pemprov DKI Jakarta menanggung pemulihan kesehatan dan psikologis He.

Masruchah menambahkan, sudah menjadi tugas pemerintah untuk menjamin keamanan setiap warganya.

Pada 13 September 2013, sekitar pukul 15.00, janda penjual kopi bernama He dipaksa menyerahkan sejumlah uang kepada 19 preman. Karena menolak, He ditarik paksa dan disekap di sebuah rumah di Kedoya oleh para preman. Saat disekap, He dipaksa menanggalkan pakaian, sehingga para preman dengan leluasa melakukan kekerasan dengan menetesi sekujur tubuh korban menggunakan lelehan plastik yang dibakar. Lantas, para pelaku memaksa agar korban memasukkan bonggol cangkul ke kemaluannya. Selain itu, para pelaku mengolesi kemaluan He menggunakan sambal dan cabai.

DIAN KURNIATI




Topik Terhangat:
Penembakan Polisi | Tabrakan Anak Ahmad Dhani | Pencurian Artefak Museum Gajah | Jokowi Capres?

Berita Terpopuler:
Preman Siksa secara Seksual Janda Penjual Kopi
Cerita Masa Kecil Ahok di Bangka Belitung
Inul Daratista Pernah Tidur di Kamar Ahok
Organ Intim Janda Penjual Kopi Diolesi Sambal
MNC: Miss Uzbekistan Sah Mewakili Negaranya






Berita terkait

PM Singapura Sebut Jokowi Berkontribusi bagi Kawasan

1 menit lalu

PM Singapura Sebut Jokowi Berkontribusi bagi Kawasan

Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong mengakui kontribusi Presiden Jokowi, baik bagi Indonesia maupun kawasan.

Baca Selengkapnya

Daftar Keluarga Jokowi yang Terima Penghargaan dari Pemerintah: Iriana, Anwar Usman, dan Bobby Nasution

47 menit lalu

Daftar Keluarga Jokowi yang Terima Penghargaan dari Pemerintah: Iriana, Anwar Usman, dan Bobby Nasution

Sejumlah keluarga Presiden Joko Widodo atau Jokowi mendapat penghargaan dari pemerintah: Iriana, Bobby Nasution, dan Anwar Usman.

Baca Selengkapnya

Iuran Wisata untuk Siapa

1 jam lalu

Iuran Wisata untuk Siapa

Rencana pemerintah memungut iuran wisata lewat tiket pesawat ditolak sejumlah kalangan. Apa masalahnya?

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Lee Hsien Loong Gaungkan Keberlanjutan Kerja Sama Indonesia-Singapura

2 jam lalu

Jokowi dan Lee Hsien Loong Gaungkan Keberlanjutan Kerja Sama Indonesia-Singapura

Sama-sama lengser tahun ini, Presiden Jokowi dan PM Singapura Lee Hsien Loong menyoroti pentingnya keberlanjutan kerjasama di antara kedua negara.

Baca Selengkapnya

Besok Pagi Bos Microsoft Temui Jokowi Bahas Investasi Rp14 T, Ini Agenda dan Profilnya

2 jam lalu

Besok Pagi Bos Microsoft Temui Jokowi Bahas Investasi Rp14 T, Ini Agenda dan Profilnya

Presiden Jokowi akan menerima kunjungan CEO Microsoft, Satya Nadella di Istana Merdeka Jakarta, Selasa, bahas investasi Rp14 triliun.

Baca Selengkapnya

Banyuwangi Terima Penghargaan Tertinggi dari Jokowi

3 jam lalu

Banyuwangi Terima Penghargaan Tertinggi dari Jokowi

Atas pencapaian hasil Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (EPPD) 2022, dan mendapatkan nilai terbaik nasional dengan status kinerja tertinggi.

Baca Selengkapnya

Momen Prabowo Diajak Foto bersama Lawrence Wong, PM Singapura Selanjutnya

3 jam lalu

Momen Prabowo Diajak Foto bersama Lawrence Wong, PM Singapura Selanjutnya

Peristiwa foto bersama Prabowo dan Lawrence itu terjadi di sela pertemuan tingkat tinggi PM Singapura Lee Hsien Long dan Presiden Joko Widodo.

Baca Selengkapnya

Kala Jokowi, Prabowo, Lee Hsien Long dan Pengganti PM Singapura Duduk Bersama

5 jam lalu

Kala Jokowi, Prabowo, Lee Hsien Long dan Pengganti PM Singapura Duduk Bersama

Kebersamaan Jokowi, Lee Hsien Long, Prabowo, dan Lawrance dalam satu meja menjadi sinyal keberlanjutan kemitraan dengan Singapura.

Baca Selengkapnya

Jokowi Teken Pengesahan UU DKJ

5 jam lalu

Jokowi Teken Pengesahan UU DKJ

Presiden Jokowi menandatangani pengesahan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2024 tentang Daerah Khusus Jakarta atau UU DKJ

Baca Selengkapnya

Kala Jokowi dan Gibran Disebut sebagai Bagian dari Keluarga Besar Golkar dan PAN

5 jam lalu

Kala Jokowi dan Gibran Disebut sebagai Bagian dari Keluarga Besar Golkar dan PAN

Ini alasan Partai Golkar dan PAN menyebut Jokowi dan Gibran sebagai bagian dari keluarga besar partainya.

Baca Selengkapnya