TEMPO.CO, Jakarta - Ada sejumlah alasan yang membuat Front Pembela Islam (FPI) menolak Susan Jasmine Zulkifli sebagai Lurah Lenteng Agung, Jakarta Selatan. Di antaranya, sebagai langkah FPI mendukung Forum Warga Lenteng Agung yang tak mau dipimpin Susan Jasmine Zulkifli. "Argumentasinya gampang, ia memimpin tak pada tempatnya," ujar Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah FPI Jakarta, Novel Ba'mumin, saat dihubungi, Ahad, 27 Oktober 2013.
Berikutnya, FPI menganggap Susan tak tepat memimpin daerah yang mayoritas penduduknya muslim. Susan yang beragama Katolik ditempatkan di Lenteng Agung sejak Juli 2013, setelah lolos lelang jabatan dalam pemerintahan baru Jakarta.
Namun, ia mengatakan FPI tak akan terlalu frontal dalam mendukung penolakan ini. "Kami sebagai mediator saja, mendukung apa yang diinginkan warga," ujar Novel. Menurut dia, lebih dari 95 persen warga Lenteng Agung menolak kepemimpinan Susan Jasmine. "Ia kan dipilih karena si Ahok (Wakil Gubernur Basuki Tjahaja Purnama), lewat lelang jabatan. Susan tidak dipilih oleh warga," katanya.
Menurut Novel, ada kepentingan Ahok dalam penempatan Susan. "Sebelumnya, kan, Lenteng Agung sulit ditembus karena warganya mayoritas Betawi yang punya tradisi kuat terhadap agama (Islam)," ujarnya. Harusnya, kata dia, Ahok menempatkan Susan di daerah yang lebih heterogen. "Kalau di Kota atau Mangga Dua, enggak apa-apalah. Tapi jangan di Lenteng Agung."
Juru bicara Forum Warga Lenteng Agung, Mochamad Rusli, senang mendapat dukungan ini. "Menunjukkan bahwa yang kami sampaikan selama ini didukung banyak pihak," katanya.
Penolakan ini sudah dijawab oleh Gubernur DKI Joko Widodo maupun Wakil Gubernur Basuki Tjahaja Purnama. Keduanya menegaskan tidak akan mengganti Lurah Lenteng Agung. Menurut Jokowi, evaluasi penempatan lurah tak bisa dilakukan di luar waktu yang ditentukan. Ia tak akan memindahkan Susan seperti tuntutan warga. "Tetap akan kami evaluasi, tapi tunggu enam bulan, tidak sekarang," kata Jokowi.
M. ANDI PERDANA
Berita Terkait
Lurah Susan 'Ngibrit' Waktu Hewan Kurban Dipotong
Lurah Susan Berkerudung, Pimpin Acara Kurban
Jokowi Resmikan Monorel Jalur Hijau
Pemerintahan Jokowi Dianggap Belum Libatkan Warga
Jokowi: Lihat Saja Nanti Siapa yang Disembelih