Menteri Dahlan Iskan Resmikan KA Pangrango

Reporter

Editor

Nur Haryanto

Sabtu, 9 November 2013 11:22 WIB

Dahlan Iskan (kedua kiri) bersama Dirut PT KAI Ignatius Jonan (kiri) meresmikan KA Pangrango rute Bogor-Sukabumi di Stasiun Bogor Paledang,Bogor, Jawa Barat, (9/11). ANTARA/Jafkhairi

TEMPO.CO, Bogor - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan meresmikan pengoperasian perdana kereta api Pangrango jurusan Bogor-Sukabumi, Sabtu pagi, 9 Oktober 2013. Rangkaian kereta lokomotif dengan lima gerbong dan satu lokomotif tersebut diberangkatkan dari Stasiun Paledang, Bogor, yang merupakan stasiun baru untuk keberangkatan kereta api.

Kepala Humas PT KAI Daerah Operasi I, Sukendar, mengatakan KA Pangrango perdana ini diberangkatkan pukul 07.48 WIB, yang itu terdiri satu lokomotif, tiga gerbong ekonomi, satu gerbong eksekutif, dan satu gerbong pembangkit. "Tarif untuk kelas eksekutif Rp 35 ribu per penumpang, sedangkan untuk kelas ekonomi Rp 15 ribu per penumpang, dan tarif ini nonsubsidi," kata dia.

Menurut dia, pada keberangkatan perdana KA Pangrango, 386 tempat duduk penumpang penuh terisi, yakni 50 kursi gerbong eksekutif dan 318 kursi gerbong ekonomi. "Untuk keberangkatan pertama ini, antusiasme warga sangat positif karena kondisi gerbong penuh," kata dia.

Sukendar mengatakan, lintasan jalur rel Bogor-Sukabumi ini sepanjang 57 kilometer dengan waktu tempuh rata-rata dua jam. Perjalanan ini akan melewati 10 stasiun dan tiga halte pemberhentian. Dalam sehari, ada tiga kali perjalanan KA pergi-pulang jalur Bogor-Sukabumi. "Kereta ini dioperasikan kembali sebagai pengganti KRD Bumi Geulis dengan jurusan yang sama. Sudah satu tahun tidak beroperasi karena beberapa kendala, di antaranya banyak jalur yang longsor, namun kita sudah perbaiki," kata dia.

Dalam kesempatan tersebut, Menteri BUMN Dahlan Iskan menyatakan gembira dengan pengoperasian KA Pangrango untuk membantu mengatasi kemacetan di jalur Bogor-Sukabumi tersebut. "Ini sebagai salah satu solusi agar masyarakat tidak terjebak macet," kata dia.

Sebab, menurut dia, dalam perjalanan ke Sukabumi dari Bogor hanya bisa lewat jalan nasional dan jalur alternatif. Namun, di jalan raya, kemacetan tidak terhindari. Jarak Bogor-Sukabumi yang 55 kilometer bisa menghabiskan waktu lima jam karena macet akut.

Pengoperasian KA Pangrango berarti menghidupkan kembali jalur yang dulu dilayani oleh KRD Bumi Geulis. Namun, KRD rusak sehingga sejak Desember 2012 rute Bogor-Sukabumi mati.

Direktur Utama KAI, Ignasius Jonan, mengatakan tarif KA Pangrango tidak bersubsidi. Jika penumpang menghendaki tarif lebih murah, pemerintah harus membantu dengan memberikan subsidi melalui PSO.

Ia mengatakan, mahalnya harga tiket KA Pangrango ini karena memang tidak disubsidi oleh pemerintah. "Untuk KA ini tidak ada subsidi, karena biarpun kami ajukan pasti ditolak karena akhir tahun," kata dia.

M SIDIK PERMANA

Berita terkait

43 Tahun PT Inka, Berikut Profil Perusahaan BUMN Manufaktur Kereta Api

6 jam lalu

43 Tahun PT Inka, Berikut Profil Perusahaan BUMN Manufaktur Kereta Api

PT Inka tahun ini memasuki usia ke-43. Perusahaan persero ini memproduksi manufaktur untuk perkeretaapian, produknya telah menyebar ke mancanegara.

Baca Selengkapnya

Menilik Pemandangan Danau Superior dengan Kereta Api Duluth Zephyr

16 jam lalu

Menilik Pemandangan Danau Superior dengan Kereta Api Duluth Zephyr

Selama perjalanan kereta api 75 menit wisatawan akan dimanjakan pemandangan kota dan Danau Superior

Baca Selengkapnya

BPH Migas Minta PT KAI Optimalkan Pemanfaatan BBM Bersubsidi

2 hari lalu

BPH Migas Minta PT KAI Optimalkan Pemanfaatan BBM Bersubsidi

Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi atau BPH Migas mendorong PT Kereta Api Indonesia (PT KAI) memaksimalkan pemanfaatan BBM bersubsidi.

Baca Selengkapnya

Pelanggan Kereta Api Daop 9 Jember Meningkat Tujuh Persen Selama Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

4 hari lalu

Pelanggan Kereta Api Daop 9 Jember Meningkat Tujuh Persen Selama Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Tingginya animo masyarakat menggunakan kereta api selama libur panjang kali ini, tak lepas dari kepastian jadwal dan tingkat ketepatan waktu perjalana

Baca Selengkapnya

Usai Libur Panjang Kenaikan Isa Almasih, PT KAI Tambah Armada Hadapi Libur Waisak

5 hari lalu

Usai Libur Panjang Kenaikan Isa Almasih, PT KAI Tambah Armada Hadapi Libur Waisak

PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI mencatat 854.728 penumpang selama libur panjang Kenaikan Isa Almasih dan cuti bersama periode 8 sampai 12 Mei 2024

Baca Selengkapnya

Jadwal KRL Jogja-Solo 13-18 Mei 2024 untuk Keberangkatan Paling Pagi hingga Malam

5 hari lalu

Jadwal KRL Jogja-Solo 13-18 Mei 2024 untuk Keberangkatan Paling Pagi hingga Malam

Berikut ini jadwal KRL Jogja-Solo untuk tanggal 13-18 Mei 2024 lengkap dengan keberangkatan paling pagi hingga paling malam.

Baca Selengkapnya

Antisipasi Lonjakan Penumpang, Operasional Tambahan KA Manahan Diperpanjang sampai Akhir Bulan Ini

5 hari lalu

Antisipasi Lonjakan Penumpang, Operasional Tambahan KA Manahan Diperpanjang sampai Akhir Bulan Ini

KAI Daerah Operasional (Daop) 6 Yogyakarta memperpanjang operasional tambahan KA Manahan hingga 31 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Penumpang Kereta Api di Libur Panjang Naik 2 Kali Lipat, 93 Ribu Orang Berangkat dari Jakarta

7 hari lalu

Penumpang Kereta Api di Libur Panjang Naik 2 Kali Lipat, 93 Ribu Orang Berangkat dari Jakarta

KAI mencatat jumlah penumpang selama periode libur panjang pada 9 hingga 12 Mei 2024 meningkat dua kali lipat dibandingkan rata-rata penumpang saat hari biasa.

Baca Selengkapnya

Spanyol dan Maroko Berencana Bangun Jalur Kereta Api Bawah Selat Gibraltar

8 hari lalu

Spanyol dan Maroko Berencana Bangun Jalur Kereta Api Bawah Selat Gibraltar

Proyek pembangunan jalur kereta api dimulai dengan menghidupkan kembali rencana terowongan bawah laut antara Spanyol dan Maroko

Baca Selengkapnya

Jasa Raharja Jamin Seluruh Korban Kecelakaan Minibus yang Tertabrak Kereta Api

8 hari lalu

Jasa Raharja Jamin Seluruh Korban Kecelakaan Minibus yang Tertabrak Kereta Api

Jasa Raharja menjamin seluruh korban kecelakaan lalu lintas yang melibatkan Kereta Api (KA) Pandalungan dengan sebuah minibus, di Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, pada Selasa, 7 Mei 2024.

Baca Selengkapnya